Peran Stroma pada Fungsi Ovarium

commit to user 13

4. Peran Stroma pada Fungsi Ovarium

Sebagian besar dari ovarium, baik korteks maupun medula, terdiri dari stroma. Stroma ovarium terdiri dari sel-sel yang berbentuk spindel yang mirip dengan fibroblas dan tersusun dalam suatu bentukan yang khas. Tidak seperti jaringan ikat pada umumnya, stroma ovarium tersusun dari banyak sel dengan serat yang menyokongnya baik serat retikuler maupun jaringan kolagen biasa. Sel-sel terdiri atas cytoplasmic lipid dan dikelilingi oleh suatu serat retikulin. Beberapa sel menyerupai gambaran seperti miofibroblastik dan immunoreaktif dengan smooth muscle actin SMA dan desmin. Sel-sel stroma ovarium berhubungan dengan pematangan folikel, yang juga berkaitan erat dengan fungsi endokrin dan sekresi estrogen. Selama perkembangan folikel, stroma ovarium yang mengelilingi folikel tersebut akan berdiferensiasi menjadi teka interna dan teka eksterna. Proses ini mulai berlangsung pada saat janin dalam kandungan dan berakhir setelah menopause. Teka interna biasanya terdiri dari tiga atau empat lapisan yang berbatasan dengan struktur granulosa. Sedangkan struktur stroma yang lain dengan batas yang kurang begitu jelas diantara folikel disebut sebagai teka eksterna Hall Guyton, 2006. Teka interna pada folikel yang berkembang merupakan jaringan yang kaya akan vaskularisasi terdiri dari kapiler-kapiler yang dilatasi dan mengelilingi tiap-tiap sel. Sel-sel pada teka interna mempunyai commit to user 14 bentuk yang bervariasi dari bulat hingga berbentuk poligonal, dengan diameter antara 12-20 um, berwarna kemerahan dan bersitoplasma jernih dengan adanya vakuola dan nukleus di bagian sentral. Teka interna merupakan jaringan yang menyokong perkembangan folikel karena merupakan tempat terjadinya steroidogenesis. Namun, fungsi endokrin dari sel teka eksterna masih belum diketahui secara pasti. Sel teka interna pada folikel adalah sumber utama estrogen dalam darah dimana terdiri dari tetesan lipid, retikulum endoplasma yang halus dan luas, dan mitokondria yang memiliki krista tubuler. Androgen dari sel teka diproses menjadi estrogen dalam sel granuloma. Estrogen yang dihasilkan dari granuloma ini kemudian memasuki sirkulasi Ganong, 2005. Gambar 4. Aktivitas sekresi faktor pertumbuhan. Knight and Glister, 2006. commit to user 15

5. Kategori Kerusakan Stroma Ovarium