Power Designer Proses Pengajuan secara Manual

2. Satu ke Banyak one to many Setiap data pada entitas A bisa berhubungan dengan banyak data pada entitas B, tetapi data pada entitas B berhubungan maksimal hanya dengan sebuah data di A. 3. Banyak ke Satu many to one Merupakan kebalikan dari relasi satu-ke-banyak. 4. Banyak ke Banyak many ke many Setiap data pada entitas A bisa berhubungan dengan banyak data pada entitas B, demikian pula sebaliknya.

2.13 Power Designer

Struktur dari sebuah database tergantung pada model datanya. Banyak terdapat model data, tetapi yang sering digunakan adalah model Entity Relationship Diagram ERD, dimana dengan ERD akan diterjemahkan konsep database tentang sistem yang ada. Dengan power designer terdapat notasi tersendiri untuk memperjelas hubungan antar tabel. Terdapat beberapa notasi dasar pada power designer yaitu: Tabel 2.1 Bentuk notasi dalam Power Designer No Nama Notasi Bentuk Notasi Keterangan 1 Entitas Enti ty_1 2 Relasi Relationship_1 Relationship_1 One-to-Many One-to-One Relationship_1 Relationship_1 Many-to-One Many-to-Many 3 Atribut Entity_1 Attribute_1 Attribute_2 Attribute_3 pi UNDEF UNDEF UNDEF M Identifier_1 pi Tag pi menunjukkan primeri key dan tag M menunjukkan mandatory Dalam Power designer terdapat empat macam pemodelan yaitu : 1. Conceptual Data Model CDM CDM memodelkan struktur logis dari aplikasi data, tanpa tergantung pada software DBMS atau model struktur data. 2. Physical Data Model PDM PDM merupakan representasi fisik dari database yang akan dibuat dengan mempertimbangkan DBMS yang akan digunakan, PDM dapat dihasilkan dengan men-generate dari CDM yang valid. 3. Object Oriented Model OOM OOM memodelkan sistem dari software dengan menggunakan pendekatan berorientasi objek untuk sebuah bahasa pemrograman. 4. Business Process Model BPM BPM memodelkan sarana untuk penyelesaian satu atau beberapa proses dalam konsep praktek bisnis.

2.14 Proses Pengajuan secara Manual

Di bawah ini dijelaskan bagaimana alur pengajuan yang selama ini terjadi di UPN “Veteran” Jawa Timur secara manual. Alur tersebut digambarkan dengan bentuk flowchart seperti pada gambar 2.3 berikut ini. Gambar 2.1 Flowchart Pengajuan Manual 22

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisa Sistem

Dalam sub-bab ini membahas mengenai analisa dari Sistem Informasi pengadaan barangjasa. Sistem ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai proses pengadaan barangjasa di UPN “Veteran” Jatim kepada user melalui web. User yang dimaksudkan dalam sistem ini adalah pihak-pihak yang ada di dalam lingkungan UPN “Veteran” Jatim yang berhubungan dengan proses pengadaan barangjasa. Selain untuk memperoleh informasi, user nantinya juga dapat ikut serta dalam pelaksanaan pengadaan barangjasa dengan ketentuan-ketentuan yang sudah ditetapkan, tetapi sebelumnya user harus mempunyai login terlebih dahulu.

3.2 Perancangan Sistem

Perancangan sistem disini membahas mengenai konsep dari sistem yang akan di buat.

3.2.1 Deskripsi Umum Sistem

Dalam sub-bab ini menjelaskan tentang proses perancangan sistem yang nantinya akan dibuat. Mulai dari deskripsi umum sistem, konsep perancangan dalam bentuk flowchart diagram, perancangan proses, perancangan data, perancangan tabel dan perancangan antarmuka interface.