Perumusan Masalah Hipotesis Kerangka Konseptual Penelitian Terdahulu Pengertian Bank dan Kualitas Jasa

Jul Ags Sept Okt Nov Des Gbr 1.1 Grafik Linier Nasabah PT. Bank Mandiri Cabang Kuala Simpang PT. Bank Mandiri telah melakukan berbagai aktivitas untuk membangun loyalitas nasabah diantaranya adalah dengan hal-hal dibawah ini : 1. Membuka jam layanan nasabah 2. Membuka layanan Online Banking setiap hari 3. Bersikap proaktif terhadap nasabah 4. Melaksanakan prinsip penjualan jasa dengan tulus, peduli, dan terampil dengan proaktif dan inovatif 5. Memahami perilaku nasabah Hal tersebut dilakukan oleh PT. Bank Mandiri dengan mempertahankan lebih banyak nasabah yang telah dimiliki dan membuat nasabah lebih puas. Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis tertarik mengadakan penelitian dengan judul “ Analisis Kualitas, Keamanan Pelayanan Yang Mempengaruhi Minat Pelanggan Menjadi Nasabah PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cabang Kuala Simpang.”

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah faktor kualitas jasa, keamanan dan pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat nasabah menggunakan jasa PT. Bank Mandiri Cabang Kuala Simpang. Universitas Sumatera Utara

C. Hipotesis

Berdasarkan latar belakang perumusan masalah diatas, penulis merumuskan hipotesis sebagai berikut : Faktor kualitas jasa, keamanan dan pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat nasabah pada PT. Bank Mandiri Kuala Simpang.

D. Kerangka Konseptual

Menurut Setiadi 2003 :11 “Keputusan pembelian dari pembeli sangat dipengaruhi oleh faktor kebudayaan, sosial, pribadi, dan psikologi pembeli. Sebagian besar faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan oleh pemasar tetapi harus benar-benar diperhitungkan.” Faktor-faktor tersebut kemudian dikelompokkan menjadi beberapa faktor yang dipertimbangkan oleh konsumen dalam memilih jasa. Faktor-faktor tersebut akan dianalisis dalam penelitian sehingga diketahui seberapa besar masing-masing faktor dapat menimbulkan minat nabung nasabah. Secara sederhana kerangka konsep yang diuraiakan diatas dapat digambarkan dalam Gambar 1.1 sebagai berikut : Sumber : Setiadi 2003:11 Gambar 1.2 Kerangka Konseptual Variabel Kualitas Jasa Variabel Keamanan Variabel Pelayanan Minat Nasabah Universitas Sumatera Utara

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan penelitian

Tujuan penelitian skripsi ini adalah : untuk mengetahui faktor kualitas, keamanan dan pelayanan yang mempengaruhi minat nasabah pada PT. Bank Mandiri Cabang Kuala Simpang

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi penulis Penelitian ini merupakan suatu kesempatan bagi penulis untuk menerapkan teori-teori dan literatur yang penulis peroleh dari bangku kuliah kemudian memperdalam pengetahuan dibidang manajemen pemasaran khususnya riset pasar. b. Bagi perusahaan Sebagai bahan saran bagi perusahaan dalam memberikan informasi yang berguna bagi PT. Bank Mandiri dalam menentukan kebijakan selanjutnya bagi usahanya. c. Bagi pihak lain Sebagai bahan referensi yang dapat menjadi bahan perbandingan dalam melakukan penelitian mengenai perilaku konsumen dimasa yang akan datang. Universitas Sumatera Utara

F. Metode Penelitian 1. Batasan Operasional

Batasan operasional dalam penelitian ini adalah : a. penelitian ini dibatasi hanya pada nasabah yang frekuensinya berkunjung ke PT. Bank Mandiri sebanyak tiga kali atau lebih b. penelitian ini hanya melihat faktor-faktor yang mempengaruhi minat nasabah pada PT. Bank Mandiri.

2. Defenisi Operasional Variabel

Dalam penelitian ini, ada dua variabel penelitian : a. Variabel bebas adalah variabel yang nilainya tidak tergantung pada variabel lain. Adapun yang menjadi variabel bebas dari penelitian ini adalah : 1. Variabel Kualitas jasa X1 Merupakan atribut jasa yang dipertimbangkan dari segi manfaat fisiknya. 2. Variabel Keamanan X2 Keamanan adalah sifat seseorang yang merasa aman dan nyaman menabung pada bank tersebut. 3. Variabel Pelayanan X3 Layanan adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan suatu pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Universitas Sumatera Utara b. Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain. Adapun yang menjadi variabel terikat adalah minat nasabah Y. Minat nasabah merupakan sesuatu yang berhubungan dengan rencana menabung di bank tertentu. Tabel 1.2 Operasional Variabel Variabel Indikator Skala Pengukuran Kualitas Jasa 1. Bunga tabungan atau investasi 2. Transaksi yang cepat Likert Keamanan 1. Kerahasian data terjamin 2. Banyaknya petugas kemanan yang tersedia Likert Pelayanan 1. Lokasi 2. Fasilitas 3. Daya tanggap Karyawan 4. Kesiapan Karyawan 5. Sikap karyawan 6. Penampilan Karyawan Likert Minat Nasabah Tingkat minat nasabah terhadap kualitas jasa, keamanan dan pelayanan Likert Sumber : Rambat Lupiyoadi 2005 : 97

3. Skala Pengukuran Variabel

Skala yang dipergunakan untuk mengukur variabel bebas dan variabel terikat dalam penelitian ini adalah skala likert, dimana responden diminta untuk memilih jawaban yang ada pada kuesioner. Menurut Sugiono 2006:86 adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang terhadap fenomena sosial. Setiap pertanyaan disediakan alternatif jawaban yang kategori dan bobotnya sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. Sangat setuju = 5 2. Setuju = 4 3. Kurang Setuju = 3 4. Tidak setuju = 2 5. Sangat tidak setuju = 1

4. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Mandiri di Jl. Cut Nyak Dien N0. 21 A Kuala Simpang Aceh Tamiang. Waktu Maret sampai dengan selesai.

5. Populasi dan Sampel

Populasi untuk penelitian ini adalah sampel dari populasi nasabah yang nasbahnya sebanyak 10.025 orang. Sehingga peneliti menetapkan populasi sebesar 100 orang dengan menarik sampel menggunakan rumus Slovin pada Umar 2003 :78 sebagai berikut : n = N 1+Ne 2 n = 10.025 1+10.0250,1 n = jumlah sampel N = jumlah populasi e = taraf kesalahan = standart erorr = 10 0.1 Populasi N berjumlah 100 orang dengan taraf kesalahan e sebesar 10 maka besarnya pengambilan sampel adalah sebagai berikut : 2 n = 99 orang dibulatkan menjadi 100 orang nasabah Universitas Sumatera Utara Berdasarkan rumus Slovin tersebut penulis menentukan atau membatasi sampel sebanyak 100 orang dengan taraf kesalahan 10. Sedangkan mengenai penarikan sampel penulis menggunakan metode “aksidental sampling” dimana penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila dipandang orang yang kebetulan ditemuai itu cocok sebagai sumber data.

6. Jenis Data

a. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh melalui penelitian langsung dengan objek penelitian melalui wawancara langsung dengan responden. b. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui teori-teori yang diperoleh melalui penelitian kepustakaan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti seperti kulaitas jasa, keamanan, dan pelayanan.

7. Teknik Pengumpulan Data

a. Kuesioner Penyebaran daftar isian atau angket kepada responden sehingga dengan cara ini penelitian dapat dilakukan dengan lebih terstruktur untuk mendapat informasi yang dibutuhkan. b. Studi Dokumentasi Mempelajari dokumen-dokumen yang ada dalam perusahaan yang berhubungan dengan penelitian ini. Universitas Sumatera Utara c. Wawancara Yaitu data yang dikumpulkan dengan cara wawancara langsung dengan objek penelitian.

8. Teknik Analisa Data

Penulis menggunakan pengujian hipotesis dan analisis data penelitian sebagai berikut : a. Metode Deskriptif Metode penganalisaan data dengan cara menyusun data, mengelompokkannya, selanjutnya menginterpretasikannya, sehingga diperoleh gambaran yang sebenarnya mengenai kondisi perusahaan.

b. Metode Analisis Kuantitatif

Metode analisis kuantitatif adalah metode yang digunakan untuk menyajikan data dalam bentuk angka. Data yang digunakan pada penelitian adalah data ordinal. Peneliti mengalisis data dengan menggunakan metode regresi linier berganda multiple linier regression Sugiono,2006:211 sebagai berikut : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e Keterangan : Y = Komitmen Karyawan a = Konstanta b 1,2 = Koefisien Regresi X 1 = Sikap Terhadap Pekerjaan X 2 = Perilaku pada waktu bekerja e = Standar error Universitas Sumatera Utara Data untuk keperluan analisis dan pengujian hipotesis diolah secara statistik dengan menggunakan alat bantu program SPSS versi 12.0. Data-data yang telah diperoleh kemudian diuji dengan : a. Uji t, yaitu uji secara parsial untuk membuktikan hipotesis awal tetang pengaruh budaya kerja melalui sikap terhadap pekerjaan dan perilaku pada waktu bekerja X 1 ,X 2 Ho : b sebagai variabel bebas terhadap komitmen karyawan Y sebagai variabel terikat. 1 = 0 artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 , X 2 terhadap sikap karyawan sebagai variabel terikat Y. Ha : b 1 ≠ 0 artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 , X 2 terhadap sikap karyawan sebagai terikat Y. Kriteria pengambilan keputusan : Ho diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Ha diterima jika t hitung t tabel b. Uji F, yaitu uji secara serentak untuk membuktikan hipotesis awal tentang pengaruh budaya kerja melalui sikap terhadap pekerjaan dan perilaku pada waktu bekerja X pada α = 5 1 , X 2 Ho : b sebagai variabel bebas terhadap komitmen kerja karyawan Y 2 = b 2 = 0 artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 , X 2 terhadap sikap karyawan sebagai variabel terikat Y. Universitas Sumatera Utara Ha : b 1 ≠ b 2 ≠ 0 artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 , X 2 terhadap sikap karyawan sebagai variabel terikat Y. Kriteria pengambilan keputusan : Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Ha diterima jika F hitung F tabel c. Koefisien Determinasi R pada α = 5 2 Determinasi digunakan untuk melihat seberapa besar kontribusi variabel terhadap variabel terikat. Dengan kata lain nilai koefisien determinan digunakan untuk mengukur besarnya kontribusi variabel bebas yang diteliti yaitu sikap terhadap pekerjaan dan perilaku pada waktu bekerja X 1 , X 2 terhadap komitmen karyawan Y sebagai variabel terikat. Jika determinan R 2 semakin besar atau mendekati satu, maka variabel bebas X 1 , X 2 adalah besar terhadap variabel terikat Y. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat. Sebaliknya jika determinan R 2 semakin mengecil atau mendekati nol maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X 1 , X 2 terhadap variabel terikat Y semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variable terikat. Semakin besar nilai koefisien determinasi, maka semakin baik kemampuan variabel X 1 X 2 menerangkan variabel Y. Untuk keperluan analisis dan pengujian hipotesis, data diolah secara statistik dengan menggunakan alat Bantu program SPSS versi 12.0. Universitas Sumatera Utara BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu

Penelitian berjudul “ Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada PT. Deltamas Surya Indah Medan”. Hasil penelitian berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Nama peneliti Vebyani Dalimunthe. Penelitian berjudul “ Pengaruh Kualitas Pelayanan Armada Baru Bus Damri Terhadap Keputusan Pengguna Jasa Bus Damri Jurusan Medan – Lubuk Pakam”. Nama penelitian Hery Chandra Nasution.

B. Pengertian Bank dan Kualitas Jasa

1. Pengertian Bank Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah menghimpun dana masyarakat dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat serta memberikan jasa bank lainnya. Sedangkan menurut Undang- Undang RI No. 10 tahun 1998 Pudjo Mulyono :2001 : 28 tentang perbankan adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyrakat dalam bentuk kredit atau bentuk- bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Usaha perbankan meliputi 3 kegiatan yaitu : Kasmir : 2000 : 18 Universitas Sumatera Utara a. Menghimpun dana b. Menyalurkan dana c. Memberikan jasa Bank lainnya Kegiatan menghimpun dana dan menyalurkan dana merupakan kegiatan pokok perbankan. Sedangkan kegiatab memeberikan jasa-jasa lainnya hanyalah merupakan pendukung dari kegiatan tersebut. Menghimpun dana maksudnya mengumpulkan dan mencari dana uang dengan cara membeli masyarakat luas dalam bentuk simpanan giro, tabungan dan deposito. Menyalurkan dana adalah melemparkan kembali dana yang diperoleh ke masyarakat dalam bentuk pinjaman atau kredit. Berikutnya adalah pengertian jasa lainnya yang merupakan jasa pendukung atau pelengkap kegiatan perbankan. Jasa-jasa ini diberikan terutama untuk mendukung kelancaran kegiatan menghimpun atau menyalurkan dana, baik berhubungan langsung dengan kegiatan simpanan dan kredit manapun tidak langsung. 2. Kualitas Jasa Lupiyoadi 2005:11 jasa mempunyai hubungan paralel dalam perkembangan dunia bisnis. Jasa merupakan semua aktivitas ekonomi yang hasilnya tidak merupakan produk fisik atau kontruksi, yang biasanya dikonsumsi pada saat yang sama dengan waktu yang dihasilkan dan memberikan nilai tambah atau pemecahan masalah yang dihadapi konsumen. Universitas Sumatera Utara Kualitas jasa bank meliputi : Fisik Bank, yang terdiri dari letak lokasi kantor, halaman parkir, besar kecilnya bangunan kantor, tata ruang kantor, ketersediaan conter pelayanan, keadaan ruang tunggu atau lobi, sarana penerangan dan ventilasi udara, sarana komunikasi, sarana kamar kecil. Karyawan dan Jabatan, yang terdiri dari petugas security, customer service, teller, marketing officer, back office officer , operator telepon, pesuruh bank. Sikap dan Perilaku Karyawan, yang berupa ramah, tanggap, rapi dan simpatik, luwes, terpercaya. Produk dan Jasa Layanan Bank, terdiri dari : produk-produk simpanan, produk-produk pinjaman, jasa-jasa opersional dalam negeri jasa kliring, pemindahan buku, enkasso, kiriman uang, pembayaran rekening listrik, rekening telepon telex faksimili dan handphone, jasa-jasa operasional luar negeri transfer uang ke luar negeri, transaksi ekspor impor, jula beli bank notes travellers check . Kualitas Karyawan, yang berupa : terampil dan cekatan, berwawasan luas, penguasaan bahasa. Tarif biaya pelayanan, yang berupa : biaya administrasi bulanan, biaya transaksi, suku bunga simpanan, suku bunga pinjaman. Jangkauan Pelayanan, yang berupa : jumlah kantor cabang yang dimiliki, kemudahan transaksi antar cabang, jumlah fasilitas ATM yang dimiliki. Universitas Sumatera Utara

C. Pemasaran Jasa dan Strategi Pemasaran