Penanganan Gangguan Jiwa TINJAUAN PUSTAKA

2.2. Penanganan Gangguan Jiwa

Masalah gangguan jiwa merupakan perubahan pada fungsi jiwa yang menyebabkan adanya gangguan pada fungsi jiwa, yang menimbulkan penderitan pada individu dan atau hambatan dalam melaksanakan peran sosial Depkes, 2003. Istilah- istilah perilaku abnormal, perilaku maladaptive, gangguan mental, psikopatologi, gangguan emosional, gangguan kejiwaan, gangguan perilaku. Gangguan mental dan ketidakwarasan sering dipakai bergantian dan secara umum menunjuk pada gejala yang sama. Gangguan mental menunjuk pada semua bentuk perilaku abnormal mulai dari yang ringan sampai dengan yang melumpuhkan Badran, 2005. Gangguan jiwa adalah suatu kondisi kesehatan yang ditandai dengan adanya perubahan dalam berfikir, suasana hati, atau perilaku atau gabungan darinya yang berkaitan dengan distress danatau kerusakan fungsi. Sedangkan kesakitan jiwa merupakan suatu istilah yang secara umum mengacu pada setiap gangguan jiwa yang terdiagnosis. Penderita kesakitan jiwa mengalami gangguan organik atau metabolik biokimia yang menghambat mereka untuk berfungsi secara efektif dan bahagia di dalam masyarakat McKenzie dkk,2007. Menurut Maramis 2007, gangguan mental, disebut juga gangguan mental, atau gangguan jiwa, adalah gangguan yang mengenai satu atau lebih fungsi mental. Gangguan mental adalah gangguan otak yang ditandai oleh terganggunya emosi, proses berpikir, perilaku dan persepsi penangkapan panca indera. Penyakit mental ini menimbulkan sress dan penderitaan bagi penderita dan keluarganya. Gangguan Universitas Sumatera Utara mental pada mengenai setiap orang, tanpa mengenai umur, ras, agama, maupun staus sosiap-ekonomi. Penyakit mental bukan disebabkan oleh kelemahan pribadi. Untuk dapat memahamki lebih baik terhadap bagaimana dikatakan gangguan jiwa, maka ada baiknya untuk memahami bagaimana sebenarnya dikatakan seseorang yang sehat jiwa. Kesehatan Jiwa adalah suatu kondisi yang memungkinkan perkembangan fisik, intelektual dan emosional yang optimal dari seseorang dan perkembangan itu berjalan selaras dengan keadaan orang lain. Makna kesehatan jiwa mempunyai sifat-sifat yang harmonis serasi dan memperahtinkan semua segi-segi dalam kehidupan manusia dan dalam hubungannya dengan manusia lain. Jadi dapat disimpulkan bahwa keshatan jiwa adalah bagian integral dari kesehatan dan merupakan kondisi yang memungkinkan perkembangan fisik, mental dan sosial individu secara optimal dan yang selaras dengan perkembangan orang lain.

2.3. Penggolongan