4.2 Komponen Angka Harapan Hidup Sehat AHHS
Penentuan AHHS merupakan penghitungan berdasarkan konsep populasi tertutup pada
suatu periode waktu tanpa pengaruh dari emigrasi dan imigrasi. Periode yang digunakan
pada penghitungan dibatasi pada interval tertentu, umumnya interval yang digunakan
adalah interval satu tahun. Pada akhir tahun populasi tersebut dapat dibagi menjadi dua
bagian, yaitu jumlah yang meninggal selama periode tersebut dan jumlah yang masih hidup.
AHHS akan dihitung berdasarkan jumlah yang masih hidup dengan memperhatikan
perbandingan jumlah yang sakit dan sehat dengan jumlah populasi penduduk tersebut.
Sehingga model yang dibangun tersebut dapat mengukur AHHS seseorang dan pada saat
yang sama dapat mengetahui perbandingan jumlah penduduk yang masih hidup dengan
yang sudah meninggal pada periode tersebut. Secara garis besar penghitungan AHHS
selain memperhatikan komponen kematian, AHHS menggabungkan dua komponen penting
lainnya yaitu kecepatan rata-rata meninggal pada periode tertentu dan populasi morbidity,
cacat dan kualitas kesehatan pada interval umur tertentu. Terdapat dua komponen data
yang digabung dengan menggunakan fungsi matematika dalam hal ini yang digunakan
adalah penghitungan dengan menggunakan life table yang mentransformasikan dua informasi
tersebut menjadi informasi AHHS seperti yang dijelaskan pada Gambar 2.
Semua data
yang digunakan
pada penghitungan AHHS diperoleh dari data
terpusat dalam hal ini data kematian dan data morbidity diperoleh dari National Center for
Health Statistic. Sedangkan data jumlah penduduk pada tiap interval tahun diperoleh
dari U.S. Bureau of the Census.
Sumber data
Data
Penghitungan
Index
Gambar 2 Skema proses dan komponen AHHS
NCHS U.S .Bureau of
the Census NCHS
Data kematian jumlah penduduk
pada tiap interval tahun
Data morbidity
Tingkat kematian pada
tiap interval
n x
D
Data kesehatan sakit
n x
Data kesehatan sehat
1
n x
Life table technique
AHHS
Menurut Boyle dan Torrance Boyle Torrance 1984, diacu dalam Molla et al 2001
pada tahap kedua dari proses tersebut yaitu tahap “Data” terdapat komponen dari
morbidity yang
harus dilengkapi
dan diperhatikan seperti yang dijelaskan pada
Gambar 3. Dari beberapa komponen yang ada, komponen yang paling dominan adalah
komponen kesehatan atau fungsi fisik.
Hal ini dapat dilihat dari banyaknya bagian yang harus dipenuhi oleh komponen fungsi
fisik, salah
satunya adalah
komponen kepedulian
diri self-care.
Komponen kepedulian diri juga memiliki komponen lain
yang ditunjukkan pada level ketiga dari Gambar 3 pada model yang dikembangkan
oleh Boyle dan Torrance.
Pada penerapannya, semua bagian yang digunakan
pada komponen
morbidity dikelompokkan menjadi satu kesatuan dengan
parameter tertentu, parameter inilah yang menjadi pembentuk dari AHHS.
Keluasan komponen
Kedalaman komponen
Gambar 3 Klasifkasi dan komponen kesehatan
4.3 Model dalam Penentuan Angka