Hipotesa Penelitian TINJAUAN PUSTAKA

yang berbeda. 3. Terdapat perbedaan kualitas integrasi suatu kelompok etnis di wilayah mereka sebagai mayoritas dibanding dengan wilayah dimana mereka sebagai minoritas. Kualitas integrasi kelompok etnis sebagai mayoritas lebih tinggi dibanding sebagai minoritas. 4. Ada hubungan positif antara tingkat pendidikan dengan kualitas integrasi. Semakin tinggi tingkat pendidikan maka semakin tinggi pula kualitas integrasi. 5. Ada hubungan positif antara status sosial ekonomi dengan kualitas integrasi. Semakin tinggi status sosial ekonomi maka semakin rendah kualitas integrasi. 6. Ada hubungan positif antara tingkat etnisitas ekonomi dengan kualitas integrasi. Semakin tinggi etnisitas maka semakin rendah kualitas integrasi.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Variabel Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian survey yang tidak sekedar bersifat deskriptif tetapi lebih jauh juga berusaha melakukan eksplanasi. Karena tujuannya eksplanatif maka survei ini di samping menggambarkan karakter tertentu dari populasi juga melakukan uji hubungan antar variable Faisal, 1993: 23. Oleh karena itu ditetapkan variable penelitian sebagai berikut. 1. Variabel Bebas a. Kelompok mayoritasseimbang b. Kepemelukan agama b. Tingkat pendidikan c. Status sosial ekonomi d. Etnisitas 2. Variabel Tergantung: kualitas integrasi

B. Defenisi Operasional Variabel Penelitian

1. Kelompok Mayoritasseimbang Kelompok mayoritas yang dimaksud disini adalah kelompok mayoritas yang disebabkan besarnya angggota kelompok. Jadi tidak dikaitkan dengan kekuatan politik atau ekonomi yang dimiliki oleh kelompok. Kelompok yang dimaksud terbentuk berdasarkan kesukuan. Dengan demikian kelompok mayoritas adalah kelompok dimana disana komposisi kependudukan didominasi oleh suku tertentu. Sedangkan kelompok seimbang adalah kelompok dimana komposisi kesukiuan relatif seimbang. Adapun kelompok mayoritas yang dijadikan sampel penelitian ini adalah masyarakat Yogyakarta dimana mayoritas penduduknya adalah suku Jawa dan disana tinggal juga suku Minang dan Batak sebagai kelompok minoritas, masyarakat Padang dimana mayoritas penduduknya adalah suku Minang, dengan suku Jawa dan Batak sebagai penduduk minoritas, dan Tanah Karo berpenduduk mayoritas suku Batak dan suku Jawa dan Minang sebagai etnis minoritas. 2. Kepemelukan Agama Kepemeluka agama adalah identifikasi diri responden terhadap agama tertentu. Dalam penelitian in, kepemelukan agama dibatasi pada Agama Islam dan Agama Kristen meliputi Kristen Protestan dan Katolik. 3. Status Sosial ekonomi Status sosial ekonomi adalah status sosial yang ada dalam masyarakat yang terbentuk karena adanya perbedaan dalam penguasaan sumber daya ekonomi. Dalam hal ini indikator yang dijadikan ukuran adalah