Tahap Fault Tree Analysis FTA

III - 52 jenis gangguan. Apabila data sudah sesuai maka dilanjutkan pengolahan data, dan apabila belum maka data akan disortir kembali.

3.3 PENGOLAHAN DATA

Metode analisis gangguan yang digunakan adalah kombinasi metode FTA dan FMEA dari hasil analisis dilanjutkan dengan implementasi tahap FTA dan FMEA dimana berisi rancangan perbaikan gangguan dan usulan perbaikan yang diajukan.

3.3.1 Tahap Fault Tree Analysis FTA

Tahap fault tree analysis dilakukan setelah letak permasalahan gangguan telepon di STO Solo 1 diketahui. Pada penelitian ini, output yang diperoleh setelah melakukan tahap FTA adalah mengetahui kejadian terpenting dalam sistem top level event dan mengetahui kejadian atau kombinasi kejadian yang dapat mengakibatkan munculnya top level event. Langkah-langkah fault tree analysis sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi top level event, Top level event merupakan kejadian terpenting dalam sistem, dalam penelitian ini adalah kejadian terpenting yang menjadi permasalahan dalam jaringan telekomunikasi TELKOM. Output langkah identifikasi top level event adalah memilih top level event yang tepat untuk dianalisis. 2. Membuat diagram pohon kesalahan atau fault tree, Diagram pohon kesalahan dibuat atas pertimbangan cause effect diagram dan harus menggambarkan keseluruhan sistem termasuk semua kejadian-kejadian tersembunyi dalam gangguan. Diagram pohon kesalahan disusun dengan menggunakan simbol-simbol boolean yang terdiri atas simbol-simbol kejadian dan simbol-simbol hubungan antar kejadian yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan. Diagram pohon kesalahan akan menunjukkan semua urutan sebab dan akibat suatu kejadian yang menimbulkan ganguan. Langkah-langkah membuat diagram pohon kesalahan yaitu: karakterisasi letak kerusakan gangguan, penyusunan cause effect diagram gangguan, dan penyusunan diagram pohon kesalahan gangguan. III - 53 Output langkah pembuatan diagram pohon kesalahan adalah mengetahui keseluruhan kejadian yang dapat menyebabkan munculnya gangguan. 3. Menentukan minimal cut-set, Tahap minimal cut-set merupakan langkah untuk memperoleh akar permasalahan yang menyebabkan munculnya top level event. Minimal cut-set terdiri atas kumpulan kejadian-kejadian dasar basic event atau kombinasinya yang akan menyebabkan munculnya top level event jika terjadi bersama-sama. Pada laporan penelitian ini top level event adalah gangguan telepon, jadi minimal cut-set adalah kumpulan kejadian yang dapat menyebabkan munculnya gangguan. Penentuan minimal cut-set dimulai dari level paling tinggi menuju level paling bawah top down analysis.

3.3.2 Tahap Failure Mode and Effect Analysis FMEA

Dokumen yang terkait

Determinan Efisiensi BUMD RegionalSumatera Berdasarkan Data Envelopment Analysis (DEA) Studi Kasus: Bank Aceh, Bank Nagari, dan Bank Sumut

0 50 77

Usulan Perbaikan Kualitas Produk Genteng dengan Metode Six Sigma (DMAIC) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA).

11 66 166

Rancangan Perbaikan Kualitas Dan Efektivitas Dengan Integrasi Konsep Overall Equipment Effectiveness, Failure Mode & Effect Analysis Dan Fault Tree Analysis Di PT.Paperteries De Mauduit (PDM) Indonesia

4 45 120

Penggunaan Fuzzy Failure Mode and Effect Analysis (Fuzzy FMEA) Dalam Mengidentifikasi Resiko Kegagalan Pada Proses Produksi di PT. Mahogany Lestari

28 123 220

ANALISIS PENYEBAB LOSSES ENERGI LISTRIK AKIBAT GANGGUAN JARINGAN DISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE FAULT TREE ANALYSIS DAN FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS DI PT. PLN (PERSERO) UNIT PELAYANAN JARINGAN SUMBERLAWANG

5 29 72

TUGAS AKHIR ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MESIN BUBUT DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS DAN FAULT TREE ANALYSIS (Studi Kasus di UD. Kian Maju Desa Karangasem).

0 0 14

PENDAHULUAN ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MESIN BUBUT DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS DAN FAULT TREE ANALYSIS (Studi Kasus di UD. Kian Maju Desa Karangasem).

1 2 7

Usulan Peningkatan Kualitas Jasa Berdasarkan Penyebab Ketidakpuasan Mahasiswa Dengan Menggunakan Metode Fault Tree Analysis dan Failure Mode & Effect Analysis Di Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha.

0 0 38

Analisis Gangguan Jaringan Kabel dengan Kombinasi Metode Fault Tree Analysis dan Failure Mode and Effect Analysis (Studi kasus PT. ABC).

0 1 6

Manajemen Risiko Operasional Onshore Processing Facility Dengan Menggunakan Risk Failure Mode And Effect Analysis Dan Fault Tree Analysis - ITS Repository

0 0 100