21
III. METODOLOGI
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Kegiatan penelitian dilakukan di Laboratorium Teknik Pengolahan Pangan dan Hasil Pertanian TPPHP Departemen Taknik Pertanian, Fateta, IPB. Penelitian
dilakukan dari tanggal 1 Maret sampai dengan 10 Juni 2010.
B. Alat dan Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah brokoli yang diperoleh dari petani Cipanas Cianjur, boks styrofoam ukuran 47 cm x 32,5 cm x 14 cm ;
tebal 2 cm, lilin malam, film plastiklm LDPE tebal 30 µm, 40 µm 50 µm dan 60 µm , gas N
2
, gas CO
2
Peralatan yang digunakan antara lain: meja getar, lemari pendingin, Continous Gas Analyzer IRA-107 merk Shimadzu untuk mengukur CO
, es serta bahan-bahan penunjang lainnya.
2
, Portable Oxygen Tester POT-101 merk Shimadzu untuk mengukur O
2
, Rheometer model CR-300 produksi Sun Scientific co., Ltd untuk mengukur kekerasan, stoples,
ColorTec-PCM
TM
untuk mengukur warna, timbangan digital model Mettler PM4800 Delta Range, Hybrid Recorder DR130 merk Yokogawa, Sealer SP-300H, pisau,
gunting, stopwatch, selang plastik dan peralatan kerja penunjang lainnya.
C. Metode
Penelitian ini dilakukan dalam 3 tiga tahap dimana pada setiap tahap merupakan rangkaian kegiatan untuk tahap berikutnya. Tahapannya adalah: 1
pengukuran laju respirasi brokoli pada suhu 5
o
C, 10
o
C, 15
o
C, 20
o
C dan 27
o
Secara rinci bagan alir prosedur penelitian untuk ketiga tahap penelitian tersebut adalah sebagai berikut: Gambar 4.
C suhu ruang; 2 pengkajian pengaruh ketebalan plastik film kemasan dari bahan
LDPE terhadap mutu brokoli selama penyimpanan dengan MAP; dan 3 pengkajian pengaruh simulasi transportasi terhadap mutu brokoli yang dikemas
dengan kombinasi kemasan primer plastik film LDPE dan kemasan sekunder boks styrofoam yang diisi es pada bagian permukaannya top-icing.
22 A
T A
H AP
I
RAL: 5 perlakuan suhu penyimpanan 5
o
C, 10
o
C, 15
o
C, 20
o
C dan suhu ruang ±27
o
C Analisis statistik uji BNT
Brokoli dari petani
di-trimming dibersihkan dari batang, daun yang tidak disertakan
Pengukuran laju respirasi Sampel brokoli masing-masing sebanyak 250 g
ditempatkan pada stoples dan disimpan pada inkubator
suhu terpilih 3 taraf
T A
H AP
I I
Analisis statistik uji BNT Uji mutu :
kekerasan, warna, susut bobot dan organoleptik
Plastik film LDPE Perlakuan: 3 suhu penyimpanan terpilih
dan 4 ketebalan plastik film LDPE 3 µm, 4 µm, 5 µm dan
6 µm Rancangan: RAL, 2 ulangan, 2 faktor
suhu dan tebal plastik film LDPE
Kondisi optimum ditetapkan [O
2
] : [CO
2
] = 4 : 5
Pengkajian penyimpanan atmosfir
termodifikasi
Tebal plastik film LDPE dan suhu terbaik
Gambar 4. Bagan alir prosedur penelitian
23 Gambar 4. Bagan alir prosedur penelitian Lanjutan
T A
H AP
III
Analisis statistik uji BNT Uji mutu :
kekerasan, warna, dan susut bobot Perlakuan: 2 taraf es 0.75 kg dan 1.5 kg
2 taraf waktu 1 jam, 2 jam 2 taraf tebal plastik 40 µm dan 50 µm
Rancangan: RAL, 2 ulangan, 3 faktor es, lama simulasi, tebal film plastik
Kemasan luar boks styrofoam kemasan sekunder disi es
Kondisi suhu penyimpanan dan tebal plastik film LDPE terpilih
kemasan primer dari tahap II 2,5 kg Brokoli
disimpan dalam kemasan
Simulasi transportasi dengan meja getar
A
24
C.1. Pengukuran Laju Respirasi Brokoli pada Suhu 5
O
C, 10