Perencanaan Tindakan Deskripsi Siklus I

pendekatan secara langsung dan menegur siswa yang tidak memperhatikan pelajaran, namun cara ini belum mampu membangkitkan minat siswa. 4. Guru kesulitan dalam menemukan teknik yang tepat untuk melakukan pembelajaran matematika pada siswa. Selama ini dalam melakukan pembelajaran matematika pada siswa, guru selalu mengadakan metode ceramah. Pada awal kegiatan guru menerangkan materi tentang membilang banyak benda, kemudian memberikan pertanyaan kepada siswa sesuai materi yang telah diajarkan. Metode ini terbukti tidak begitu efektif, sebab siswa terlihat kurang antusias dalam mengikuti pelajaran serta motivasi belajar matematika siswa juga masih kurang.

B. Deskripsi Hasil Penelitian

Proses penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-masing terdiri atas empat tahap, yaitu: 1 Perencanaan Tindakan; 2 Pelaksanaan Tindakan; 3 Observasi dan Interpretasi; dan 4 Analisis dan Refleksi Tindakan. Adapun langkah pemecahan masalah dilaksanakan dalam 2 siklus seperti yang tercantum di bawah ini:

1. Deskripsi Siklus I

a. Perencanaan Tindakan

Tahap pertama adalah perencanaan tindakan. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 25 Mei 2009 di ruang kelas II SDLB Negeri Boyolali. Pada kesempatan tersebut guru kelas yang berperan sekaligus sebagai peneliti dan kolaborator teman guru mendiskusikan rencana tindakan yang akan dilakukan dalam proses penelitian. Dari hasil pengidentifikasian dan penetapan masalah, peneliti kemudian mengajukan suatu solusi alternatif yang berupa metode bermain kartu bilangan untuk meningkatkan motivasi belajar matematika pada anak tuna grahita kelas II SDLB Negeri Boyolali tahun ajaran 20082009. Dalam tahap ini peneliti menyajikan data yang dikumpulkannya kemudian bersama-sama kolaborator teman guru berdiskusi dan menentukan solusi yang dapat diambil. Hal-hal yang didiskusikan antara lain: 1 Perangkat pembelajaran, berupa penentuan kompetensi dasar yang akan dicapai, menyiapkan media pembelajaran, berupa kartu bilangan, dan menyiapkan lembar pedoman observasi. 2 Menyusun skenario pembelajaran dengan menggunakan metode bermain kartu bilangan. Adapun skenario pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut. 1 Guru memberikan apersepsi, yaitu menjelaskan kepada siswa mengenai materi yang akan diajarkan yaitu bilangan dan lambang bilangan. 2 Guru mempersiapkan kartu bilangan 1 sampai 20. 3 Guru mengocok kartu bilangan tersebut. 4 Guru meminta salah satu murid untuk mengambil sebuah kartu bilangan dan membaca bilangan yang tertulis pada kartu itu. 5 Guru berkeliling untuk memberikan kesempatan kepada setiap siswa untuk mengambil sebuah kartu bilangan dan membaca nama bilangan itu. 6 Guru meminta siswa yang salah membaca nama bilangan untuk maju ke depan kelas. 7 Guru menjelaskan ulang kepada siswa yang salah membaca nama bilangan. 8 Guru meminta siswa yang salah membaca nama bilangan itu untuk mengambil kembali kartu bilangan yang sudah diacak dan membacanya. 3 Mempersiapkan instrumen-instrumen untuk mengetahui efektifitas tindakan. Dari kegiatan disklusi disepakati pula bahwa tindakan dalam siklus I dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan, yaitu pada hari Selasa, 26 Mei 2009, Rabu, 27 Mei 2009, dan Jumat, 29 Mei 2009 di ruang kelas II SDLB Negeri Boyolali.

b. Pelaksanaan Tindakan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MATEMATIKA MELALUI MEDIA PERMAINAN KARTU BERHITUNG BAGI ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS IV SLB NEGERI KOTAGAJAH

0 2 86

MEDIA PEMBELAJARAN PERMAINAN KARTU UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK TUNA GRAHITA KELAS D1 C SLB B­C YPAALB LANGENHARJO TAHUN AJARAN 2008 2009

0 3 62

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PENJUMLAHAN MELALUI MEDIA PERMAINAN KARTU BILANGAN BAGI ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS VI SEMESTER II SDLB NEGERI KALIWUNGU KUDUS

0 10 17

PENERAPAN METODE GLOBAL DENGAN KARTU KATA BERGAMBAR DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS V SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2008 2009

8 202 61

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 6 SINDUREJO TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013.

0 5 11

PENERAPAN BERMAIN KARTU BILANGAN DALAM MENINGKATKAN KECERDASAN LOGIKA MATEMATIKA ANAK Penerapan Bermain Kartu Bilangan Dalam Meningkatkan Kecerdasan Logika Matematika Anak Kelompok B DI TK Pertiwi 5 Pendem Sumberlawang Sragen Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 15

PENERAPAN BERMAIN KARTU BILANGAN DALAM MENINGKATKAN KECERDASAN LOGIKA MATEMATIKA ANAK Penerapan Bermain Kartu Bilangan Dalam Meningkatkan Kecerdasan Logika Matematika Anak Kelompok B DI TK Pertiwi 5 Pendem Sumberlawang Sragen Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 11

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE SIMULASI PERAN PADA ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS VI SDLB N SUKOHARJO PATI TAHUN AJARAN 2014 / 2015.

0 0 16

PENERAPAN TEKNIK BERMAIN KARTU PINTAR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR IPA

0 0 9

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PERMAINAN KARTU UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK TUNA GRAHITA KELAS D II/C SLB NEGERI 2 PEMALANG TAHUN AJARAN 2014 / 2015 - UNS Institutional Repository

0 0 16