Peninggalan Sejarah Hindu dan Buddha di Indonesia 5
Kamu pasti senang mendengar cerita dari kakek dan nenekmu. Mungkin cerita tentang kerajaan-kerajaan tempo dulu. Mungkin juga pada waktu perang
kemerdekaan. Kejadian atau peristiwa penting yang terjadi pada masa lalu itulah yang disebut sejarah. Sejarah dapat memengaruhi kehidupan saat ini. Sejarah juga
dapat memengaruhi masa mendatang. Apabila peristiwa sejarah diurutkan kejadiannya, maka kita dengan mudah memahaminya.
Sumber sejarah dapat kamu peroleh dari para pelaku atau saksi sejarah. Selain itu, dari catatan berupa prasasti serta kitab-kitab kuno. Dapat pula dari benda-benda
sejarah, seperti arca, senjata, bangunan, dan candi. Benda-benda masa lampau yang masih dapat dilihat saat ini disebut peninggalan sejarah. Dapatkah kamu
menyebutkan peninggalan sejarah di Indonesia?
Mari kita uraikan satu demi satu sejarah Indonesia sejak masa Hindu hingga Buddha. Selain itu, kita juga akan menelusuri peninggalan pada masa tersebut.
A Peninggalan Sejarah Bercorak Hindu
Di Indonesia banyak sekali ditemukan berbagai bentuk peninggalan sejarah bercorak Hindu. Kamu pasti bertanya, sejak kapan dan bagaimana ajaran Hindu
masuk ke Indonesia? Lalu apa saja bentuk-bentuk peninggalan sejarah bercorak Hindu? Jangan khawatir kamu akan mendapat jawabannya pada pembahasan kali
ini. Untuk itu, simaklah dengan saksama karena kita akan bersama-sama kilas balik ke masa lalu.
1. Perkembangan Ajaran Hindu di Indonesia
Perkembangan ajaran agama Hindu berawal sekitar tahun 1500 sebelum Masehi SM. Ditandai dengan datangnya bangsa Yunan. Bagaimana mereka bisa sampai
ke Indonesia? Mereka memasuki wilayah Nusantara dengan perahu layar. Kelompok ini datang dari Kampuchea Kamboja. Mereka mendirikan rumah dan hidup secara
berkelompok dalam masyarakat desa dan menetap di Nusantara.
Kebudayaan mereka sudah cukup maju. Mereka sudah mengenal bercocok tanam. Mereka juga berdagang dan membuat peralatan dari tanah liat serta logam. Mereka
inilah nenek moyang bangsa Indonesia.
Kepercayaan yang mereka anut ialah animisme dan dinamisme. Animisme adalah kepercayaan yang memuja roh nenek moyang atau roh halus. Dinamisme adalah
pemujaan terhadap benda-benda yang dianggap memiliki kekuatan gaib. Misalnya keris, tombak, batu akik, dan patung.
Kapan ajaran Hindu masuk ke Indonesia? Ajaran Hindu masuk ke Indonesia sejak permulaan masehi. Agama Hindu dikenal penduduk Indonesia melalui hubungan
dagang dengan India.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas V 6
Kitab suci agama Hindu yaitu Weda. Ajaran Hindu merupakan ajaran yang memuja banyak dewa. Dewa-dewa yang dianggap menempati posisi paling tinggi yaitu Dewa
Brahma, Dewa Wisnu, dan Dewa Syiwa. Ketiga dewa itu disebut Trimurti atau tiga dewa yang bersatu. Trimurti diwujudkan dalam bentuk patung.
Gambar 1.1 Trimurti
Masyarakat dalam ajaran agama Hindu mengenal adanya kasta.
Kasta yaitu susunan kelompok masyarakat sesuai tingkatan
kehidupan sosial. Kasta-kasta dalam masyarakat Hindu adalah
sebagai berikut. a.
Kasta Brahmana terdiri para pendeta.
b. Kasta Ksatria terdiri atas
golongan para raja, prajurit, dan bangsawan.
c. Kasta Waisya terdiri atas
golongan pemilik modal, pedagang kaya, dan petani
kaya.
d. Kasta Sudra terdiri atas golongan buruh dan petani miskin.
Gambar 1.2 Susunan kasta dalam agama Hindu.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Peninggalan Sejarah Hindu dan Buddha di Indonesia 7
Gambar 1.3 Peta Kerajaan Kutai.
2. Kerajaan Hindu di Indonesia dan Peninggalannya