Uji validitas Seleksi Aitem Reliabilitas

bahasa Indonesia. Penerjemah terdiri dari lima orang, yaitu: 3 orang yang memiliki latar belakang pendidikan sastra Inggris, seorang yang pernah tinggal di Seattle USA selama 4 tahun, dan seorang memiliki latar belakang Psikologi dan memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik. Peneliti meminta juga seorang professional judgement yaitu dosen pembimbing peneliti untuk melihat kesesuaian penggunaan bahasa dengan faktor yang akan diukur melalui skala. Pemilihan Relationship Assessment Scale sebagai alat ukur pada penelitian ini didasarkan pada beberapa pertimbangan. Pertimbangan yang pertama yaitu reliabilitas skala cukup tinggi yaitu 0,85 Hendrick, 1998. Selain itu RAS dipilih karena dapat mengukur kepuasan secara umum dan lebih singkat dibandingkan dengan skala kepuasan hubungan lainnya.

F. Validitas dan Reliabilitas

Dalam suatu penelitian, validitas dan reliabilitas berperan penting. Tepat atau tidaknya suatu alat ukur dalam gejala yang sebenarnya tergantung dari dua faktor tersebut. Sebelum digunakan dalam penelitian, suatu alat ukur harus diuji validitas dan reliabilitasnya.

1. Validitas dan Reliabilitas Skala Pengungkapan Diri

a. Uji validitas

Agar suatu penelitian dikatakan memiliki keakuratan dalam pengungkuran, maka harus memiliki validitas yang tinggi. Azwar 2008 mengatakan bahwa validitas berarti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Validitas suatu alat ukur dikatakan tinggi apabila dapat menjalankan fungsi ukurnya dan memberikan hasil yang sesuai dengan maksud pengukuran yang dilakukan. Validitas yang digunakan pada skala Pengungkapan Diri adalah validitas isi. Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi melalui pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional atau professional judgement Azwar, 2008. Hasil uji validitas menyatakan bahwa alat ukur tersebut telah sesuai dengan teori yang diacu, bahasa dan tampilan penyajian sesuai latar belakang partisipan. Aitem-aitem dalam tes dianggap sudah mencakup keseluruhan kawasan isi dan tidak keluar dari batasan tujuan ukur.

b. Seleksi Aitem

Seleksi aitem dengan cara menguji karakteristik masing- masing aitem menjadi bagian tes. Apabila terdapat aitem yang tidak memenuhi syarat kualitas, maka tidak dapat diikut sertakan dalam bagian tes. Peneliti melakukan uji coba Skala Pengungkapan Diri dengan melibatkan 50 subjek dengan kriteria usia 18-26 tahun, memiliki pasangan, dan belum menikah. Setelah data terkumpul, Skala Pengungkapan Diri kemudian diproses dengan menggunakan program SPSS versi 16,00 for Windows.

c. Reliabilitas

Reliabilitas mengacu pada pengertian sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. reliabilitas R xy dinyatakan dengan angka atau koefisien korelasi berkisar antara 0 sampai 1,00. Metode perhitungan yang akan dipakai pada penelitian ini adalah metode koefisien Alpha Cronbach dengan menggunakan program SPSS versi 16,00 for Windows. Semakin tinggi koefisien korelasi berarti skala semakin reliabel.

d. Hasil Uji Coba Skala Pengungkapan Diri