Jenis Penelitian Subyek dan Obyek Penelitian

dimaksud dengan cetak penuh yaitu rangkaian cetakan yang telah tersusun membentuk model tadi diisi penuh dengan cairan fiber melalui satu bagian yang dilubangi pada cetakan. Sedangkan yang dimaksud dengan teknik cetak kopong yaitu dalam pembentukan patungnya cetakan dilapisi fiber berlapis-lapis yang kemudian dirangkai dengan lapisan fiber pada cetakan yang lain. Kemungkinan patung bergeser dari cetakan lebih besar, tapi dengan teknik ini patung akan lebih kuat karena dapat kita lapisi dengan serat pada proses cetaknya, dan juga lebih hemat bahan. Perusahaan Mintarso Fiberglas menggunakan kedua teknik tersebut dengan menyesuaikan produk yang akan dihasilkan. c. Bagian Finishing Dalam bagian finishing ini dimulai dari pengambilan obyek produksi dari dalam cetakan. Hal yang paling penting dari bagian ini adalah bagaimana supaya tidak terjadi gelembung udara didalam cetakan maupun di permukaan obyek cetakan. Karena ketika permukaan obyek cetakan aus, maka hasil cetakan akan timbul benjolan-benjolan yang sangat menggangu. d. Bagian Pengecatan Pada bagian ini proses produksi yang sudah melalui tahap finishing kemudian dilakukan proses pengecatan pada obyek produksi.

C. Pemasaran

Perusahaan Mintarso Fiberglas ini memasarkan produksinya di daerah- daerah terdekat yaitu; 1. Solo 2. Yogyakarta 3. Jakarta 4. Surabaya 5. Semarang 6. Magelang 7. Luar negeri Canada Untuk pemasaran ke luar negri, perusahaan masih menggunakan perantara.

D. Sistem pengambilan keputusan menerima atau menolak yang dilakukan

oleh perusahaan Mintarso Fiberglas Secara singkat narasi pesanan khusus di Perusahaan Mintarso Fiberglas ini dimulai ketika pembeli datang ke perusahaan dan melakukan pemesanan yang diinginkan oleh pembeli. Selanjutnya pembeli menyerahkan contoh design pesanan yang ingin dipesan. Pesanan diterima atau ditolak oleh perusahaan pertama dilihat dari seberapa besar kapasitas menganggur yang terjadi di perusahaan apakah memungkinkan untuk dapat memproduksi pesanan khusus. Selanjutnya menghitung seberapa besar biaya produksi dan non produksi selama satu bulan. Tahap terakhir yaitu menghitung biaya per unit pesanan khusus tersebut. Jika harga pesanan khusus