program pendidikan dan pengembangan program peningkatan kesejahteraan karyawan.
4.2. Deskripsi Hasil Pengujian Hipotesis
4.2.1. Hasil Pengujian Validitas
Uji validitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana alat pengukur itu kuesioner mengukur apa yang diinginkan. Valid atau
tidaknya alat ukur tersebut itu dapat diuji dengan mengkorelasikan antara skor yang diperoleh pada masing-masing butir-butir pertanyaan dengan
skor total yang diperoleh dari penjumlahan semua skor pertanyaan. Apabila korelasi antara skor total dengan skor masing-masing pertanyaan
signifikan, maka dapat dikatakan bahwa alat pengukur tersebut mempunyai validitas Sumarsono, 2002 : 31.
Hasil pengujian validitas pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Pearson Correlations, dimana hasilnya dapat dilihat
pada tabel berikut ini: Variabel X
1
mempunyai 5 item pertanyaan dan pengujian validitas nya dilakukan dalam 1 putaran iterasi .
Tabel 4.1. Hasil Pengujian Validitas Kuesioner untuk
Total Quality Manajemen X
1
Item Pertanyaan
Tingkat signifikansi
Keterangan X1.1
X1.2 X1.3
X1.4 X1.5
0,000 0,002
0,002 0,009
0,017 VALID
VALID VALID
VALID VALID
Sumber: Lampiran 2a Berdasarkan Tabel diatas dapat di ketahui bahwa nilai tingkat
signifikan yang diperoleh masing-masing item pertanyaan untuk variabel X
1
Total Quality Management memiliki nilai signifikan lebih kecil 0,05 sehingga item pertanyaan yang digunakan untuk variabel dinyatakan
valid . Variabel X
2
mempunyai 6 item pertanyaan dan pengujian validitas nya dilakukan dalam 1 putaran iterasi .
Tabel 4.2 Hasil Pengujian Validitas Kuesioner untuk Variabel
Sistem Pengukuran Kinerja X
2
Item pertanyaan
Tingkat signifikansi
Keterangan X2.1
X2.2 X2.3
X2.4 X2.5
X2.6 0,001
0,000 0,000
0,008 0,001
0,000 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Sumber: Lampiran 2b
Berdasarkan Tabel diatas dapat di ketahui bahwa nilai tingkat signifikan yang diperoleh masing-masing item pertanyaan untuk variabel
X
2
Sistem Pengukuran Kinerja memiliki nilai signifikan lebih kecil 0,05 sehingga item pertanyaan yang digunakan untuk variabel dinyatakan
valid . Variabel X
3
mempunyai 5 item pertanyaan dan pengujian validitas nya dilakukan dalam 1 putaran iterasi .
Tabel 4.3 Hasil Pengujian Validitas Kuesioner untuk Variabel
Sistem Reward X
3
Item pertanyaan
Tingkat signifikansi
Keterangan X3.1
X3.2 X3.3
X3.4 X3.5
0,000 0,000
0,035 0,005
0,013 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Lampiran 2c Berdasarkan Tabel diatas dapat di ketahui bahwa nilai tingkat
signifikan yang diperoleh masing-masing item pertanyaan untuk variabel X
3
Sistem Reward memiliki nilai signifikan lebih kecil 0,05 sehingga item pertanyaan yang digunakan untuk variabel dinyatakan valid .
Variabel Y mempunyai 9 item pertanyaan dan pengujian validitas nya dilakukan dalam 1 putaran iterasi .
Tabel 4.4 Hasil Pengujian Validitas Kuesioner untuk Variabel
Kinerja Manajerial Y
Item Pertanyaan
Tingkat signifikansi
Keterangan Y1
Y2 Y3
Y4 Y5
Y6 Y7
Y8 Y9
0,039 0,001
0,000 0,003
0,001 0,006
0,005 0,039
0,031 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Lampiran 2d Berdasarkan Tabel diatas dapat di ketahui bahwa nilai tingkat
signifikan yang diperoleh masing-masing item pertanyaan untuk variabel Y Kinerja Manajerial memiliki nilai signifikan lebih kecil 0,05
sehingga item pertanyaan yang digunakan untuk variabel dinyatakan valid .
Dari hasil pengolahan data diatas tampak bahwa korelasi antara masing-masing skor butir pertanyaan terhadap total skor butir-butir
pertanyaan menunjukkan hasil yang signifikan yang ditunjukkan dengan nilai probabilitas kurang dari 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
keseluruhan butir pertanyaan dalam penelitian ini adalah valid.
4.2.2. Hasil Pengujian Reliabilitas