Panel Inisialisasi Implementasi Program Pengenalan Ucapan Menggunakan GUI Matlab

Pada GUI Matlab untuk mesin pembuat minuman terdapat komponen-komponen berupa push button, pop up menu, static text, edit text, axes, dan panel. Push button digunakan untuk mengekseskusi program, pop-up menu berfungsi sebagai penampil nilai variabel dan pilihan pengguna yang akan dipilih oleh pengguna, static text menampilkan informasi yang menunjukan fungsi yang ada, sementara axes dan edit text menampilkan informasi hasil dari eksekusi program. Terdapat keterangan singkat cara penggunaan program yang ditampilkan pada panel di sebelah kiri bawah. Pengguna terlebih dahulu melakukan inisialisasi dengan memilih nama pengguna, dan memilih nilai variabel kNN dan lebar segment averaging. Setelah itu program dapat dijalankan dengan menekan tombol UCAP. Tombol RESET berfungsi untuk menyetel ulang program ke kondisi awal. Hasil dari eksekusi program setelah menekan tombol UCAP akan ditampilkan pada plot ucapan yang masih berupa sinyal ucapan awal yang belum diolah, dan plot ekstraksi ciri yang merupakan sinyal ucapan yang telah diolah dalam program. Hasil akhir dari pengenalan ucapan akan ditampilkan pada edit text di sebelah kanan bawah, yang akan menunjukan ucapan yang telah dikenali. Untuk keluar dari program pengenalan ucapan, pengguna dapat menekan tombol STOP. Penjelasan tentang program pengenalan ucapan akan dijabarkan sesuai dengan urutan diagram alur pada bab 3, gambar 3.3.

4.1.1 Panel Inisialisasi

Gambar 4.2. Panel Inisialisasi pada GUI Matlab Untuk Mesin Pembuat Minuman Panel ini berisi nama pengguna yaitu EVAN, FIAN, dan KRIS. Selain itu terdapat pilihan COM PORT untuk jalur komunikasi dan variasi nilai variabel yang digunakan dalam mengolah sinyal ucapan yang diterima, yaitu nilai k pada kNN dan nilai dari segment averaging. Program inisialisasi untuk menentukan nilai variabel yang akan digunakan dituliskan sebagai berikut: proses inisialisasi varpgn=handles.pgn; vark=handles.u; varse=handles.seg; komunikasi=serialhandles.PORT; setkomunikasi,BaudRate,9600,DataBits,8,parity,none,StopB its,1,FlowControl,none; penentuan nilai basis data switch pengguna case 2 pengguna=1; case 3 pengguna=2; case 4 pengguna=3; end handles.pgn=pengguna; penentuan nilai k switch nilaik case 2 kn=1; case 3 kn=3; case 4 kn=5; case 5 kn=7; end handles.nilk=kn; penentuan segment averaging switch segave case 2 segment=8; case 3 segment=16; case 4 segment=32; case 5 segment=64; end handles.seg=segment; penentuan COM PORT untuk komunikasi switch pilihcom case 1 handles.PORT=COM1; case 2 handles.PORT=COM2; case 3 handles.PORT=COM3; case 4 handles.PORT=COM4; case 5 handles.PORT=COM5; case 6 handles.PORT=COM6; case 7 handles.PORT=COM7; case 8 handles.PORT=COM8; case 9 handles.PORT=COM9; case 10 handles.PORT=COM10; case 11 handles.PORT=COM11; case 12 handles.PORT=COM12; case 13 handles.PORT=COM13; case 14 handles.PORT=COM14; case 15 handles.PORT=COM15; end guidatahObject,handles; Proses inisialisasi dilakukan dengan mendeklarasikan nilai data dari hasil pemilihan pop-up menu pada panel inisialisasi, yang dibagi menjadi 4 bagian yaitu pemilihan pengguna, nilai k pada kNN , nilai segment averaging, dan COM PORT untuk jalur komunikasi. Setelah data inisialisasi dideklarasikan, lalu dilakukan proses untuk menentukan nilai basis data mana yang akan digunakan dengan fungsi switch-case, lalu nilai data pada variabel dijadikan sebagai acuan dalam switch.

4.1.2 Tombol UCAP