Inayatul Farida, 2014 Pengaruh pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan literasi sains siswa SMA
kelas X pada submateri pencemaran air Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
berada dalam urutan yang sama dalam kelompok Arikunto, 2010. Dalam penelitian ini untuk mengetahui reliabilitas soal dilakukan dengan
menggunakan program ANATES. Selanjutnya, dilakukan interpretasi nilai reliabilitas berdasarkan kriteria reliabilitas pada Tabel 3.4.
Tabel 3.4 Klasifikasi Nilai Reliabilitas
Indeks Validitas Keterangan
0.80-1.00 Sangat Tinggi
0.60-0.80 Tinggi
0.40-0.60 Cukup
0.20-0.40 Rendah
0.00-0.20 Sangat Rendah
Arikunto, 2010 Hasil perhitungan reliabilitas instrumen yang diuji cobakan dengan
menggunakan ANATES menunjukkan nilai 0,64. Hal ini menunjukkan bahwa instrumen tersebut termasuk ke dalam kategori tinggi.
c. Daya Pembeda
Daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang memiliki kemampuan yang tinggi dengan siswa yang
memiliki kemampuan yang rendah Arikunto, 2010. Dalam penelitian ini untuk mengetahui daya pembeda soal dilakukan melalui bantuan program
ANATES. Selanjutnya, besarnya nilai tingkat daya pembeda diinterpretasi berdasarkan kriteria daya pembeda pada Tabel 3.5.
Tabel 3.5 Klasifikasi Daya Pembeda
Daya Pembeda Keterangan
0.00-0.20 Jelek
0.21-0.40 Cukup
0.41-0.70 Baik
0.71-1.00 Baik Sekali
Negatif Tidak Baik Sebaiknya dibuang
Inayatul Farida, 2014 Pengaruh pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan literasi sains siswa SMA
kelas X pada submateri pencemaran air Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Arikunto, 2010 Data rekapitulasi daya pembeda hasil uji instrumen soal kemampuan
literasi sains disajikan pada Tabel 3.6.
Tabel 3.6 Rekapitulasi Daya Pembeda Hasil Uji Coba Instrumen
Kriteria No.Soal
Jumlah Soal
Jelek 2, 3, 4, 5, 10, 15
6 Cukup
6, 7, 8, 12, 14, 18 6
Baik 1, 9, 11, 13, 16, 17
6 Baik Sekali
- Soal dibuang
-
Jumlah 18
d. Uji Tingkat Kesukaran
Uji tingkat kesukaran dilakukan untuk mengetahui sukar atau mudahnya suatu butir soal. Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu
mudah atau terlalu sukar Arikunto, 2010. Soal yang terlalu mudah tidak merangsang siswa untuk berusaha memecahkannya, sedangkan soal yang
terlalu sukar dapat membuat siswa putus asa dalam mengerjakannya. Dalam penelitian ini untuk mengetahui tingkat kesukaran soal dilakukan melalui
bantuan program ANATES. Selanjutnya, diinterpretasi mengenai besarnya nilai tingkat kesukaran soal menggunakan kriteria tingkat kesukaran pada
Tabel 3.7.
Tabel 3.7 Kriteria Tingkat Kesukaran
Rentang Klasifikasi
0.00-0.30 Sukar
0.31-0.70 Sedang
0.71-1.00 Mudah
Arikunto, 2010
Inayatul Farida, 2014 Pengaruh pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan literasi sains siswa SMA
kelas X pada submateri pencemaran air Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Berikut ini merupakan data rekapitulasi tingkat kesukaran hasil uji coba instrumen disajikan pada Tabel 3.8.
Tabel 3.8 Rekapitulasi Tingkat Kesukaran Hasil Uji Coba Instrumen
Kriteria No.Soal
Jumlah Soal
Sukar 2
1 6
Sedang 5, 13, 14, 17
4 22
Mudah 1, 3, 4, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 15, 16, 18
13 72
Jumlah 18
100
Rekapitulasi hasil analisis butir soal yang meliputi validitas, reliabilitas, daya pembeda, taraf kesukaran, kualitas pengecoh, dan
kesimpulan hasil seleksi item soal disajikan pada Tabel 3.9.
Tabel 3.9 Rekapitulasi hasil analisis butir soal multiple choice literasi sains
No Daya
Pembeda Taraf
Kesukaran Kualitas Pengecoh
Validitas Kesim.
Reliabilitas D
Int P
Int A
B C
D Vi
Int r
Int
1 0,50
BK 73,33
MD SBR
BR BR
0,315 RD
REVISI
0,6 4
Ting gi
2 0,13
JL 26,67
SK BK
SB BK
0,043 SR
REVISI 3
0,13 JL
73,33 MD
BK BR
SBR 0,054
SR REVISI
4 0,13
JL 93,33
MD BR
BK BK
0,270 RD
REVISI 5
0,13 JL
56,67 SD
SB SB
BK 0,228
RD REVISI
6 0,25
CK 93,33
MD BR
BK BK
0,501 CK
TERIMA 7
0,25 CK
86,67 MD
BK BK
BR 0,311
RD REVISI
8 0,38
CK 90,00
MD SB
BR BR
0,601 TG
TERIMA 9
0,50 BK
86,67 MD
BK BK
BK 0,693
TG TERIMA
10 0,13
JL 96,67
MD BR
SBR BR
0,308 RD
REVISI 11
0,63 BK
76,67 MD
SB BR
KR 0,574
CK TERIMA
12 0,38
CK 90,00
MD BR
SB BR
0,505 CK
TERIMA 13
0,50 BK
60,00 SD
BK BR
KR 0,353
RD REVISI
14 0,25
CK 66,67
SD BR
BR SB
0,133 SR
REVISI 15
0,13 JL
86,67 MD
SBR BK
BR 0,184
SR REVISI
16 0,50
BK 76,67
MD SB
SB SB
0,438 CK
TERIMA 17
0,50 BK
70,00 SD
SB KR
KR 0,488
CK TERIMA
18 0,38
CK 80,00
MD SB
SB SB
0,361 RD
REVISI
Keterangan: Int=Interpretasi; Daya Pembeda JL=Jelek; CK=Cukup; BK=Baik; Taraf Kesukaran MD=Mudah; SD=Sedang; SK=Sukar; Kualitas Pengecoh SBR=Sangat
Buruk; BR=Buruk; KR=Kurang; BK=Baik; SB=Sangat Baik; Validitas SR=Sangat Rendah; RD=Rendah; CK=Cukup; TG=Tinggi. Nilai batas signifikasi koefisien korelasi
adalah 0,349.
Inayatul Farida, 2014 Pengaruh pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan literasi sains siswa SMA
kelas X pada submateri pencemaran air Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Angket Sikap Siswa terhadap Sains