b. X adalah perlakuan yang diberikan yaitu pendidikan kesehatan dengan metode ceramah.
c. O2 adalah hasil post-test tingkat pengetahuan dan sikap remaja sesudah diberi perlakuan setelah 1 minggu.
d. 03 adalah pre-test tingkat pengetahuan dan sikap remaja yang tidak diberi perlakuan pendidikan kesehatan.
e. O4 adalah post-test tingkat pengetahuan dan sikap remaja yang tidak diberi perlakuan pendidikan kesehatan setelah 3 hari.
f. X1 adalah perbedaan pengetahuan dan sikap remaja sebelum dan sesudah diberi pendidikan kesehatan tentang narkoba kepada kelompok perlakuan
yang dikontrol dengan pengetahuan dan sikap remaja pada kelompok yang tidak diberi perlakuan.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Pematang Siantar, dengan alasan berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti di SMA Negeri 5 Pematangsiantar,
ditemukan para remaja ada yang memakai narkoba, kumpul-kumpul dan sembunyi- sembunyi serta menurut hemat peneliti belum pernah dilakukan penelitian tentang
narkoba di SMA Negeri 5 Pematang Siantar.
Universitas Sumatera Utara
3.2.2 Waktu Penelitian
Waktu pelaksanaan penelitian dimulai dengan melakukan survei awal sampai seminar hasil. Penelitian akan dilaksanakan selama 2 bulan terhitung dari Maret 2013
sampai bulan Juni 2013. 3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja siswa di SMA Negeri 5 kelas X dan XI Pematang Siantar. Berdasarkan data yang diperoleh dari pihak
sekolah bahwa jumlah keseluruhan remaja-siswi berjumlah 570 orang.
3.3.2 Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi yang dipilih dengan mengikuti prosedur tertentu sehingga dapat mewakili populasinya. Penentuan besar
sampel dilakukan berdasarkan ketentuan metode ceramah menurut Djamarah 2007, metode ceramah efektif dengan jumlah peserta kegiatan 25 orang.
a. Remaja SMA Negeri 5 Pematangsiantar yang akan diberikan pendidikan kesehatan tentang narkoba adalah sebagai kelompok yang diberi perlakuan
b. Remaja SMA Negeri 5 Pematang Siantar yang tidak diberi pendidikan kesehatan sebagai kelompok kontrol kelompok yang tidak diberi
perlakuan. c. Bersedia mengikuti eksperimen sampai selesai
Universitas Sumatera Utara
Jadi sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 50 orang yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu :
1. Kelompok perlakuan berjumlah 25 orang, yang diberi pendidikan kesehatan dengan metode ceramah.
2. Kelompok kontrol berjumlah 25 orang, tidak diberi pendidikan kesehatan. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple random
sampling sampel acak sederhana yang akan memberi kesempatan yang sama kepada tiap-tiap subjek untuk terambil sebagai sampel Arikunto,
2003.
3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer