Beberapa Jenis Obat Selama Masa Kehamilan

15

2.6 Beberapa Jenis Obat Selama Masa Kehamilan

Selama kehamilan seorang ibu dapat mengalami berbagai keluhan atau gangguan kesehatan yang membutuhkan obat.Obat sebaiknya diresepkan pada ibu hamil jika keuntungan yang diharapkan lebih besar daripada risiko bagi janin sehingga ibu dapat melahirkan bayi yang sehat dengan selamat Depkes RI, 2006. a. Asam Folat Asam folat merupakan satu-satunya suplemen yang dianggap esensial bagi semua ibu hamil di Inggris UK, yang berguna menurunkan insidensi defek neural tube sebesar 50-70.Pemberian Asam Folat berdasarkan bukti dari sejumlah penelitian penting yang meliputi beberapa uji klinis terkontrol acak Jordan, 2004. Asam Folat merupakan unsur esensial untuk pembentukan timidin yang merupakan komponen DNA. Tanpa asam folat akan terjadi gangguan pembelahan sel yang mempengaruhi embrio dan pembentukan sel-sel darah. Selama kehamilan, kebutuhan terhadap asam folat meningkat dua kali lipat dan tetap tinggi pada masa laktasi Jordan, 2004. Pemberian Asam Folat berguna untuk menghindari kejadiandefek neural tubekepada seluruh ibu hamil dianjurkan untuk minum suplemen 400 mikrogram Asam Folat per hari sejak berencana untuk hamil sedikitnya 12 minggu sebelum pembuahan hingga akhir trimester pertama. Memulai suplementasi sebelum minggu ketujuh akan memberikan keuntungan yang signifikan. Pemakaian Asam Folat ini sebaiknya paling tidak sampai minggu ke-12 Jordan, 2004. b. Vitamin Universitas Sumatera Utara 16 Vitamin merupakan salah satu faktor utama yang berguna untuk mempertahankan kesehatan selama kehamilan dan melahirkan janin yang sehat.Vitamin yang diberikan berupa zat-zat gizi yang cukup dalam bentuk energi, protein, vitamin, dan mineral, contohnya: Vitamin B12, Vitamin B6 Rainanhita, 2009. c. Antiemetik Morning sickness atau yang dikenal dengan mual dan muntah selama masa kehamilan merupakan keluhan yang paling banyak diderita oleh ibu hamil kira- kira sebesar 80, hal ini disebabkan karena peningkatan kadar gonadotropik.Perubahan metabolisme karbohidrat dan emosi.Hipermasis Gravidum adalah Bila mual dan muntah terjadi terlalu sering, yakni muntah- muntah pada wanita hamil yang dapat berakibat fatal.Penderita hiperemasis gravidarum mengalami muntah terus-menerus sehingga cadangan karbohidrat, protein dan lemak terpakai untuk energi dan mengakibatkan tubuh menjadi kurus.Tubuh akanmengalami berkurangnya proses penyerapan zat-zat makanan ke jaringan-jaringan vital sehingga pasien perlu dirawat di rumah sakit karena memerlukan penggantian cairan tubuh dan obat anti muntah parenteral Sartono, 2005. d. Zat Besi Zat besi merupakan mineral yang diperlukan oleh semua sistem biologi didalam tubuh.Zat besi disimpan dalam hatidan sum-sum tulang, sekitar 70 zat besi yang ada di dalam tubuh berada dalam hemoglobulin dan 3 nya dalam mioglobin simpanan oksigen intramuskuler Jordan, 2004. Universitas Sumatera Utara 17 Suplemen zat besi yang diperlukan pada masa kehamilan. Kebutuhan zat besi pada masa kehamilan adalah: 200 – 600 mg untuk memenuhi peningkatan masa sel darah merah, 200 – 370 mg untuk janin yang bergantung pada berat lahirnya, 150 – 200 mg untuk kehilangan eksternal, 30 – 170 mg untuk tali pusat dan plasenta, 90 – 310 mg untuk menggantikan darah yang hilang saat melahirkan Jordan, 2004. Kebutuhan total zat besi pada masa kehamilan berkisar antara 580 – 1340 mg dan 440 – 1050 mg diantaranya akan hilang dalam tubuh ibu pada saat melahirkan Jordan, 2004. Untuk mengatasi terjadinya kehilangan darah ibu hamil memerlukan rata- rata 3,5 – 4 mg zat besi per hari. Kebutuhan ini akan meningkat secara signifikan dalam trimester terakhir, yaitu dari rata-rata 2,5 mghari pada awal kehamilan menjadi 6,6 mghari. Zat besi yang tersedia dalam makanan berkisar dari 0,9 hingga 1,8 mghari dan ketersediaan ini tergantung pada kecukupan dietnya. Pemenuhan kebutuhan pada kehamilan memerlukan mobilisasi simpanan zat besi dan peningkatan absorbsi zat besi.absorbsi zat besi meningkat cukup besar selama kehamilan, namun bila kehamilan yang satu dengan yang lain memiliki jarak yang cukup dekat, atau bila simpanan zat besinya rendah maka asupan zat besi yang cukup hanya dapat dipenuhi lewat suplementasi. Hanya pada keadaan yang sangat ekstrem, bayi akan lahir dengan defisiensi zat besi. Defisiensi zat besi selama kehamilan berkaitan dengan berat badan bayi rendah, kelahiran premature, Universitas Sumatera Utara 18 kematian janin, kematian ibu, pre eklampsia, kerentanan terhadap infeksi dan gangguan fungsi kognitif bayi Jordan, 2004. e. Antiobiotik Antibiotik diperlukan bila terjadinya infeksi.Infeksi merupakan penyebab utama kematian pada bayi. Bakteri, virus, dan parasit memiliki berbagai cara untuk masuk ke dalam tubuh. Penularannya juga terjadi dengan berbagai cara, misalnya ibu hamil dengan bayi dalam kandungannya melalui plasentaJordan, 2004. f. Obat Gastrointestinal Nyeri ulu hati yang dialami oleh ibu hamil merupakan masalah yang relatif sering dijumpai, 45-85 ibu hamil mengalami masalah nyeri ulu hati.Refluks lambung cenderung terjadi untuk pertama kali pada kehamilan sekitar 36 minggu karena adanya perubahan dalam traktus gastrointestinal bagian atas yang mencapai taraf maksimal pada kehamilan.Hal ini dikarenakan sfingter esophagus distal yang tidak bekerja dengan efektif, motilitas dan tonus labung yang menurun, serta pengosongan lambung yang lambat Jordan, 2004. g. Antitrombotik Selama kehamilan kemungkinan ibu mengalami tromboemboli vena.Tromboemboli adalah penyumbatan beberapa bagian sistem kardiovaskular oleh masa bekuan darah yang tidak terkendali dengan keadaan seperti ini antikoagulan mampu menghambat pembentukan atau fungsi beberapa faktor pembekuan darah..Preeklampsia berkaitan dengan penyempitan arteri spiralis pada plasenta yang dapat menyebabkan kondisi iskemia dan tromboemboli. Universitas Sumatera Utara 19 Pemberian aspirin dosis rendah 75mghari dapatmengurangi produksi platelet oleh tromboksan Briggs, 2010.

2.7 Pemeriksaan Kehamilan

Dokumen yang terkait

Profil Penggunaan Obat Anti Diare Pada Pasien Anak Rawat Rawat Jalan Di Rumah Sakit Haji Medan Periode Januari 2012 - Juni 2012

42 227 58

EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTITUBERKULOSIS PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT PARU SIDAWANGI JAWA BARAT PERIODE JANUARI - JUNI 2015

0 6 14

Kajian interaksi obat pada peresepan pasien tuberkulosis di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Panti Nugroho Yogyakarta periode Januari 2015-Juni 2016.

0 0 50

KESESUAIANPENGGUNAAN OBAT ANTIPSIKOTIK PADA PASIEN SKIZOFRENIA DEWASA DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA PERIODE JANUARI-MARET 2015.

0 0 17

Profil Penggunaan Obat Pada Pasien Ibu Hamil di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Bunda Thamrin Medan Periode Januari 2015 – Desember 2015

0 0 14

Profil Penggunaan Obat Pada Pasien Ibu Hamil di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Bunda Thamrin Medan Periode Januari 2015 – Desember 2015

0 0 2

Profil Penggunaan Obat Pada Pasien Ibu Hamil di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Bunda Thamrin Medan Periode Januari 2015 – Desember 2015

0 0 6

Profil Penggunaan Obat Pada Pasien Ibu Hamil di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Bunda Thamrin Medan Periode Januari 2015 – Desember 2015

0 0 13

Profil Penggunaan Obat Pada Pasien Ibu Hamil di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Bunda Thamrin Medan Periode Januari 2015 – Desember 2015

0 2 3

Profil Penggunaan Obat Pada Pasien Ibu Hamil di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Bunda Thamrin Medan Periode Januari 2015 – Desember 2015

0 1 35