Batasan dan Rumusan Masalah Tinjauan Review Kajian Terdahulu Teknik Penulisan

jawab pengangkut yang diatur dalam Undang-undang Nomor 14 tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan jalan dalam skripsi yang berjudul : “TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN UNDANG – UNDANG NOMOR 14 TAHUN 1992 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN MENGENAI TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN SEBAGAI PENGANGKUT KEPADA PIHAK KETIGA”.

B. Batasan dan Rumusan Masalah

Sebelum penulis merumuskan judul, sangat penting untuk merumuskan permasalahanya terlebih dahulu karena permasalahan merupakan salah satu komponen yang menjiwai dari setiap penelitian sekaligus menjadi alasan atau dasar untuk mencari jawaban 15 . Dalam penelitian hukum, permasalahan adalah hal sesuatu yang tidak cocok antara teori dengan praktek, Pada penulisan skripsi ini, penulis akan memberikan batasan masalah sebagai berikut : 1. Di dalam teori Undang-undang Nomor 14 tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan mengenai kecelakaan harus bertanggung jawab atas kelalaianya yang disebabkan terjadinya kecelakaan,tetapi di dalam prakteknya banyak yang melanggar peraturan tersebut. 15 Soejono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : UI-PRESS, 1986., h. 99. Berdasarkan uraian yang dikemukakan dalam latar belakang masalah, maka penulis rumuskan pokok permasalahan sebagai berikut : 1. Bagaimanakah tanggung jawab perusahaan sebagai pengangkut terhadap penumpang dan pihak ketiga menurut Hukum Islam tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan ? 2. Bagaimanakah tanggung jawab perusahaan sebagai penggangkut terhadap pihak ketiga menurut Undang – undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian akan dirumuskan secara deklaratif dan merupakan pernyataan-pernyataan tentang apa yang hendak dicapai dalam penelitian tersebut 16 . Berdasarkan pokok permasalahan yang diajukan, maka tujuan khusus yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui bagaimana tanggung jawab perusahaan sebagai pengangkut terhadap penumpang dan pihak ketiga menurut Hukum Islam tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. 16 Soejono soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : UI-PRESS, 1986., h. 119. 2. Untuk menjelaskan tanggung jawab perusahaan sebagai pengangkut terhadap pihak ketiga menurut Undang - undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan?

2. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dengan adanya penelitian ini adalah: 1. Agar kita dapat menambah wawasan serta memberikan informasi kepada mereka yang membutuhkan mengenai pengungkapan penyelesaian permasalahan pertanggung jawaban dan memberikan ganti rugi dari perusahaan dalam hal terjadi kecelakaan terhadap pihak ketiga. 2. Agar masyarakat mengetahui aspek hukum dari kopaja sebagai alat transportasi yang sudah ada dari dulu yang timbul karena kebutuhan masyarakat kota khususnya di DKI Jakarta sebagai suatu alat transpotasi yang aman, nyaman dan murah.

D. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian skripsi ini, karena metode penelitian dapat menentukan langkah-langkah dari suatu penulisan. Adapun metode penelitian yang dipakai sebagai dasar penulisan ini adalah sebagai berikut :

1. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan adalah penelitian normatif yaitu dimana penelitian ini didasarkan pada asas-asas hukum yang ada di peraturan- peraturan yang berkaitan langsung dengan objek. Hal ini merupakan penelitian dengan cara menganalisis bahan-bahan kepustakaan seperti peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan tanggung jawab pengangkut terhadap pihak ketiga pada pengangkutan jalan, seperti KUH Perdata, Undang-undang No. 14 tahu 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan jalan,hukum pidana islam, Peraturan Pemerintah No. 14 tahun 1993 tentang Angkutan Jalan Umum, Undang-undang No. 34 tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan, Peraturan Pemerintah No. 18 tahun1965 tentang Peraturan Pelaksanaan dari Undang-undang No. 34 tahun 1964, Peraturan Khusus No. 90INTKPJXI81 tentang Koperasi Angkutan Jakarta, literatur-literatur hukum pengangkutan, artikel-artikel tentang pengangkutan baik dari media cetak Koran atau majalah maupun media internet.

2. Sumber Data

Berdasarkan jenis dan bentuknya, data yang dipergunakan dalam penulisan skripsi ini adalah data sekunder yang diperoleh dari study kepustakaan 17 . 17 Soejono soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : UI-PRESS, 1986., h. 51. Dalam pengumpulan data sekunder, ada data yang berupa bahan hukum yang terdiri dari: a. Bahan hukum primer, adalah bahan-bahan hukum yang mengikat 18 , seperti peraturan perundang-undangan. Adapun bahan hukum primer yaitu : 1 KUH Perdata. 2 Undang-undang No. 14 tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. 3 Undang-undang No. 34 tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan. 4 Peraturan Pemerintah No. 18 tahun 1965 tentang Peraturan Pelaksanaan dari Undang-undang No. 34 tahun 1964. 5 Peraturan Khusus No. 90INTKPJXI81 tentang Koperasi Angkutan Jakarta. 6 Peraturan Mentri Keuangan dan sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan. b. Bahan hukum sekunder, yaitu bahan hukum yang menjelaskan tentang bahan hukum primer. Adapun bahan hukum sekunder yang penulis gunakan yaitu : 1 Buku-buku mengenai hukum pengangkutan darat. 18 Soerjono Soekanto dan Srimamudji, Penelitian Hukum Normatif, Cet. V, Jakarta: IND-HILL-CO, 2001., h. 13. 2 Artikel tentang kopaja sebagai alat angkut baik dari Koran, majalah atau dari media internet. 3 Bahan-bahan kuliah seperti diktat, catatan-catatan perkuliahan yang berkaitan dengan skripsi hukum.

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan Library Research studi kepustakaan adalah untuk mendapatkan dasar pemikiran perumusan dan operasionalisasi konsep yaitu dengan cara mengumpulkan data-data yang bersumber dari buku-buku perpustakaan, artikel-artikel di internet, majalah atau Koran yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas.

4. Penyajian dan Teknik Analisis Data

Data hasil penelitian dalam skripsi ini disajikan dalam bentuk deskriptif, yaitu penulis menggambarkan ketentuan mengenai tanggung jawab pengangkut kopaja terhadap pihak ketiga menurut hukum Islam dan undang – undang nomor 14 tahun 1992 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara kualitatif yaitu untuk mendapatkan hasil yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

E. Tinjauan Review Kajian Terdahulu

Judul : Tinjauan Yuridis Tanggung Jawab Kopaja Sebagai Pengangkut Terhadap Pihak Ketiga Berdasarkan Undang – undang Nomor 14 Tahun 1992 Tentang Lalu Lintas. Nama : Yanuar Muntadho Skripsi di atas hanya fokus kepada pembahasan terhadap undang – undang saja. Dari skripsi ini saya melihat bahwa pembahasan ini tidak ada mengenai pembahasan islamnya. Perbedaanya dengan skripsi saya adalah bahwa saya membahahas dari segi undang – undang dan dari segi keislamanya, agar mengetahui perbedaan – perbedaanya dari tanggung jawab tersebut.

F. Teknik Penulisan

Teknik penulisan dalam skripsi ini berpedoman pada buku pedoman penulisan skripsi yang diterbitkan oleh Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007.

G. Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

Tanggung Jawab Hukum Pihak Pengangkut Dalam Angkutan Barang Melalui Laut Dengan Menggunakan Container (Studi Pada PT. Sumatera Madya Jaya)

0 53 72

Tanggung Jawab Perusahaan Angkutan Barang Terhadap Barang Kiriman Menurut Undang-undang No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Studi Pada Perusahaan Angkutan CV. Sempurna)

0 39 85

PENYELESAIAN KETENTUAN PIDANA YANG TERDAPAT DALAM UU NO.14 TAHUN 1992 BERKAITAN DENGAN PELANGGARAN LALU LINTAS ANGKUTAN JALAN DI WILAYAH HUKUM POLTABES PADANG.

0 0 11

TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN ANGKUTAN UMUM TERHADAP PENUMPANG DALAM HAL TERJADINYA KECELAKAAN BERDASARKAN UU NO 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN.

0 0 16

ANALISIS BENTUK USAHA KOPERASI DALAM PENYEDIA JASA ANGKUTAN UMUM TERHADAP PENYELENGGARAAN ANGKUTAN UMUM BERDASARKAN UU NO 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN DAN UU NO 25 TAHUN 1992.

0 0 1

KESADARAN HUKUM MAHASISWA UPN" VETERAN" JATIM TERHADAP UU NO.22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN.

0 0 7

IMPLEMENTASI UU NO. 14 TAHUN 1992 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN DI WILAYAH HUKUM PANDEGLANG, BANTEN (STUDI TERHADAP UJI LAIK JALAN KENDARAAN ANGKUTAN UMUM).

1 26 161

Perbandingan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan dengan Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan | Yuniza | Mimbar Hukum 16268 30816 1 PB

0 0 22

Undang Undang No. 14 Tahun 1992 Tentang : Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan

0 0 52

TANGGUNGJAWAB BLU TRANSJAKARTA TERHADAP PIHAK KETIGA DALAM HAL TERJADI KECELAKAAN MENURUT UU NO. 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN

0 0 14