Uji Multikolinearitas Uji Heteroskedastisitas

penyebarannya agak mendekati dengan garis diagonal sehingga dapat disimpulkan bahwa data dalam model regresi terdistribusi secara normal.

2. Uji Multikolinearitas

Pengujian bertujuan mengetahui ada tidaknya multikolinearitas antar variabel-variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antar variabel independen. Deteksi dilakukan dengan melihat nilai VIF Variable Inflation Factor dan toleransi. Pengujian dilakukan dengan SPSS 13. Nilai VIF serta toleransi dari variabel-variabel penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.5 Uji Multikolinearitas Coefficients a 14,863 1,788 8,312 ,000 ,095 ,107 ,181 ,891 ,376 ,179 5,579 ,193 ,141 ,284 1,372 ,174 ,172 5,805 ,013 ,008 ,163 1,681 ,097 ,783 1,277 ,203 ,054 ,346 3,737 ,000 ,863 1,159 Constant Pajak_Daerah_Ln Retribusi_Daerah_Ln Pengelolaan_Kekayaa Ln Pendapatan_Lain_Ln Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Tolerance VIF Collinearity Statistics Dependent Variable: Belanja_Langsung_Ln a. Sumber : Lampiran diolah dari SPSS, 2009 Berdasarkan tabel 4.4 di atas dapat disimpulkan penelitian ini bebas dari gejala multikolinearitas. Jika dilihat pada tabel semua variabel independen memiliki VIF sekitar 1 dan 5, atau VIF10. Selain itu nilai toleransi untuk setiap Universitas Sumatera Utara variabel independen lebih besar dari 0,1 tolerance 0,1. Dengan demikian disimpulkan tidak ada multikolinearitas dalam model regresi ini.

3. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskesdastisitas bertujuan untuk menguji terjadinya perbedaan variance residual suatu periode pengamatan ke periode yang lain. Uji ini dilakukan dengan mengamati pola tertentu pada grafik scatterplot, dimana bila ada titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y serta tidak membentuk pola maka tidak terjadai heteroskesdastisitas. Grafik scatterplot dapat dilihat pada gambar 4.3 berikut ini. 3 2 1 -1 -2 -3 Regression Standardized Residual 28.00 27.00 26.00 25.00 24.00 B ela nja_ Lan gsu ng _Ln Dependent Variable: Belanja_Langsung_Ln Scatterplot Gambar 4.5 Uji Heteroskedastisitas Sumber : Lampiran diolah dari SPSS, 2009 Universitas Sumatera Utara Dari scatter plot di atas terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta tidak membentuk pola tertentu atau tidak teratur. Hal ini mengindikasikan tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi sehingga model regresi layak dipakai.

4. Uji Autokorelasi