dan Mei 2004 mendapatkan angka overweight yang sangat tinggi ditemukan pada anak-anak usia 4 tahun yang tidak diberi ASI atau yang hanya diberi ASI
selama kurang dari 1 bulan, kejadian overweight semakin menurun dengan bertambahnya pemberian ASI dalam durasi yang lama. Pemberian ASI
menunjukkan penurunan resiko obesitas yang bermakna pada anak-anak usia 39 sampai 42 bulan Armstrong dan Reilly, 2002. Nguyen 2005 mengatakan
hipotesis bahwa ASI dapat memberikan efek protektif terhadap obesitas telah didukung oleh banyak bukti epidemiologik.
Menurut Birch dan Fisher 1998 dalam Grummer-Strawn dan Mei 2004 ada beberapa kemungkinan mekanisme biologik yang berhubungan dengan lama
durasi pemberian ASI dengan menurunnya resiko terjadinya obesitas. Von kries, et al 1999 menyimpulkan bahwa pemberian ASI menurunkan resiko obesitas
pada anak-anak usia sekolah, efek ini lebih disebabkan kepada komposisi ASI dibandingkan dengan gaya hidup. Pemberian ASI merupakan cara yang
sederhana serta memiliki efek samping yang rendah dalam mencegah obesitas yang paling memungkinkan untuk digalakkan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan judul penelitian di atas, maka dapat dirumuskan pertanyaan penelitian yaitu apakah durasi pemberian ASI
berpengaruh terhadap kejadian obesitas pada murid PG dan TK A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah tahun 2010.
1.3 Tujuan Penelitian
1.3. 1 Tujuan Umum
Mengetahui pengaruh durasi pemberian ASI dengan kejadian obesitas pada murid PG dan TK A di Yayasan
Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah. 1.3. 2
Tujuan Khusus Tujuan khusus dalam penelitian ini adalah, untuk:
Universitas Sumatera Utara
1. Mengetahui lama pemberian ASI pada murid PG dan TK A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah.
2. Mengetahui jumlah murid PG dan TK A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah yang mengalami
obesitas berdasarkan IMT menurut kurva CDC 2000.
1.4 Manfaat penelitian
1.4.1 Bagi Peneliti :
1. Memperoleh pengalaman belajar dan pengetahuan dalam melakukan penelitian.
2. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dengan masyarakat. 3. Meningkatkan kemampuan statistik di bidang kedokteran dan
mengaplikasikannya ke dalam penelitian. 4. Menerapkan ilmu kedokteran yang dimiliki dan didapat selama
pendidikan di Fakultas Kedokteran Sumatera Utara. 5. Mengembangkan daya nalar, minat dan kemampuan meneliti
dalam bidang penelitian. 1.4.2
Bagi Masyarakat : 1. Memberikan wawasan mengenai keuntungan pemberian ASI
dalam mencegah obesitas pada anak. 2. Sebagai masukan bagi instansi pendidikan, kesehatan, media
informasi dan komunikasi serta pihak-pihak lain yang terkait dalam melaksanakan penyuluhan untuk meningkatkan
pengetahuan mengenai manfaat pemberian ASI dalam mengurangi tingkat kejadian obesitas pada anak.
1.4.3 Bagi Ibu dan Anak :
1. Memberikan informasi dan pengetahuan mengenai manfaat ASI dalam mencegah kejadian obesitas pada anak.
2. Menumbuhkan kepedulian dan kepekaan ibu dalam mencari informasi yang benar mengenai manfaat ASI dalam mencegah
kejadian obesitas pada anak.
Universitas Sumatera Utara
3. Menumbuhkan kesadaran ibu akan bahaya obesitas pada anak agar dapat mencegahnya.
1.4.4 Bagi Pihak Sekolah :
Memberikan informasi bahwa ASI dapat memberikan efek protektif terhadap obesitas apabila diberikan dalam durasi yang
lama ≥ 4 bulan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Obesitas