Tabel 5.7 Pengaruh Tingkat Pendidikan Akhir Ibu dengan Kejadian Obesitas pada
Murid PG dan TK A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah tahun 2010
Status Pendidikan Ibu
SMP SMA
S1 S2
Diploma
Status BMI
f f
f f
f Underweight
4 13.3
Normal Weight 1
3.3 1
3.3 9
30 Overweight
2 6.7
3 10
Obese 2
6.7 6
20 1
3.3 1
3.3
Total 1
3.3 5
16.7 22
73.3 1
3.3 1
3.3 x
2
= 9.332 df = 12 p = 0.674
Pada tabel 5.7 yang menghubungkan antara pengaruh tingkat pendidikan akhir ibu dengan kejadian obesitas menunjukkan kejadian obesitas paling banyak
terjadi pada tingkat pendidikan S1, yaitu sebanyak 6 orang 20, diikuti sebanyak 2 orang 6.7 pada tingkat pendidikan SMA, masing-masing 1 orang
3.3 pada tingkat pendidikan S2 dan diploma, sedangkan tidak ditemukan anak yang mengalami obesitas pada tingkat pendidikan SMP.
c. Pengaruh Berat Badan Lahir Anak dengan Kejadian Obesitas pada Murid PG dan TK A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah tahun 2010
Berikut ini akan dihubungkan antara pengaruh berat badan lahir dengan kejadian obesitas pada murid PG dan TK-A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul
Amaliyyah tahun 2010.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.8 Pengaruh Berat Badan Lahir Anak dengan Kejadian Obesitas pada Murid
PG dan TK A di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah tahun 2010 Berat Badan Lahir
≤2500 gram 2500-3999 gram ≥4000 gram
Status BMI F
f f
Underweight 4
13.3 Normal Weight
1 3.3
10 3.3
Overweight 4
13.3 1
3.3 Obese
1 3.3
9 30
Total 2
6.7 27
90 1
3.3 x2 = 5.965 df = 6
p = 0.427
Pada tabel 5.8 yang menghubungkan antara pengaruh berat badan lahir anak dengan kejadian obesitas menunjukkan kejadian obesitas paling banyak
terjadi pada kelompok berat badan lahir 2500-3999 gram, yaitu sebanyak 9 orang 30, diikuti oleh kelompok berat badan lahir
≤2500 gram sebanyak 1 orang 3.3 ,sedangkan pada kelompok berat badan lahir
≥4000 gram tidak ditemukan anak yang mengalami obesitas.
5.2 Pembahasan