Pengetahuan Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara Tentang Infeksi Malaria

berlanjut dan menyebabkan relaps sampai 5 tahun. Infeksi Plasmodium malariae bisa bertahan lebih lama daripada Plasmodium vivax dan Plasmodium ovale. Infeksi Plasmodium falciparum dapat menyebabkan malaria serebral yang selanjutnya dapat mengakibatkan kebingungan mental, kejang dan koma. Prognosis untuk infeksi Plasmodium falciparum lebih buruk dan dapat berakhir dengan kematian dalam 24 jam sekiranya tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Medical Disability Guidelines, 2009

2.2 Pengetahuan

2.2.1 Definisi Pengetahuan berarti secara luas sebagai segala sesuatu yang diketahui Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2005. Notoatmodjo 2003 menjelaskan pengetahuan sebagai suatu hasil ‘tahu’, dan hasil ‘tahu’ ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan ini terjadi melalui pancaindera manusia, yakni: indra penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa, dan raba. Menurut Notoatmodjo 2003, pengetahuan yang dicakup di dalam domain kognitif mempunyai 6 tingkat, yakni: 1. Tahu know Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Ini termasuk mengingat kembali recall terhadap suatu yang spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima. Oleh karena itu, ini merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah. 2. Memahami comprehension Memahami adalah suatu kemampuan untuk menjelaskan secara benar tentang objek yang diketahui, dan dapat menginterpretasikan materi tersebut secara benar. Orang yang telah memahami harus dapat menjelaskan, menyebutkan contoh, menyimpulkan, meramalkan, dan sebagainya terhadap objek yang dipelajari. Universitas Sumatera Utara 3. Aplikasi application Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi riil. Aplikasi di sini dapat diartikan aplikasi atau penggunaan hukum-hukum, rumus, metode, prinsip, dan sebagainya dalam konteks atau situasi yang lain. 4. Analisis Analysis Analisis merupakan suatu kemampuan untuk menjalarkan materi atau suatu suatu objek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih di dalam suatu struktur organisasi tersebut, dan masih ada kaitannya satu sama lain. Kemampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan kata-kata kerja yaitu, dapat menggambarkan, membedakan, memisahkan, mengelompokkan, dan sebagainya. 5. Sintesis Synthesis Sintesis menunjuk kepada suatu kemampuan untuk meletakkan atau menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. Sintesis adalah kemampuan untuk menyusun formulasi baru dari formulasi- formulasi yang ada. 6. Evaluasi evaluation Evaluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau objek. Penilaian-penilaian itu berdasarkan suatu kriteria yang ditentukan sendiri, atau menggunakan kriteria- kriteria yang telah ada. Pengukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan wawancara atau angket yang menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur dari subjek penelitian atau responden. Universitas Sumatera Utara BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka Konsep Penelitian

Dokumen yang terkait

Perbandingan Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Stambuk 2014 Dengan Stambuk 2012 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara mengenai Basic Life Support

7 67 65

Efektivitas dance/movement therapy Terhadap penurunan tingkat stres Mahasiswa matrikulasi penerimaan mahasiswa baru Fakultas kedokteran universitas sumatera utara 2012 Berdasarkan depression, anxiety and stress scale

14 116 72

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara Tentang Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 29 60

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara Angkatan 2007 Tentang Trikomoniasis Sebagai Penyakit Menular Seksual

1 35 82

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 0 11

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 0 2

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 0 4

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 1 7

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 0 3

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS)

0 0 22