RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN SISTEMATIKA PENULISAN

8 mengajar sama karena sebelumnya mereka mengikuti psikotes. Jika diasumsikan kemampuan guru mengajar sudah relatif baik, maka hal yang mungkin berkaitan dengan motivasi belajar siswa adalah persepsi siswa tentang kemampuan guru mengajar yang tampak pada keterampilan guru mengajar. Persepsi adalah proses dimana kita mengorganisasi dan menafsirkan pola stimulus dalam lingkungan Atkinson, 1997. Ittelson dalam Bell dkk, 1996 menyatakan bahwa terdapat empat aspek dari persepsi, yaitu kognitif berpikir, afektif emosional, interpretasi, dan evaluatif. McCombs, et al dalam Santrock, 2007 menemukan bahwa siswa yang merasa didukung dan diperhatikan oleh guru lebih termotivasi untuk melakukan kegiatan akademik daripada siswa yang tidak didukung dan diperhatikan gurunya. Dalam kaitannya dengan bidang studi sosiologi, persepsi tentang keterampilan guru mengajar adalah proses kognitif, afektif, interpretasi, dan evaluatif yang diberikan siswa mengenai stimulus yang diberikan oleh guru berupa metode dan keterampilan guru sosiologi dalam menjalankan profesi keguruannya, terutama dalam hal melaksanakan proses belajar mengajar bidang studi sosiologi di kelas. Berdasarkan latar belakang di atas peneliti merasa perlu untuk melakukan penelitian dengan judul “Hubungan Persepsi Tentang Keterampilan Guru Mengajar dengan Motivasi Belajar Siswa Kelas Akselerasi Untuk Mata Pelajaran Sosiologi di SMA Swasta Al-Azhar Medan”.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka masalah penelitian ini adalah “Apakah terdapat hubungan antara persepsi tentang keterampilan guru Universitas Sumatera Utara 9 mengajar dengan motivasi belajar siswa kelas akselerasi untuk mata pelajaran sosiologi?”. Rumusan masalah tersebut dapat dispesifikasikan sebagai berikut: 1. Apakah terdapat hubungan antara persepsi tentang keterampilan guru mengajar dengan motivasi belajar ekstrinsik siswa kelas akselerasi untuk mata pelajaran sosiologi? 2. Apakah terdapat hubungan antara persepsi tentang keterampilan guru mengajar dengan motivasi belajar intrinsik siswa kelas akselerasi untuk mata pelajaran sosiologi?

C. TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan antara persepsi tentang ketermapilan guru mengajar dengan motivasi belajar siswa kelas akselerasi untuk mata pelajaran sosiologi, dengan spesifikasi sebagai berikut: 1. Hubungan antara persepsi tentang keterampilan guru mengajar dengan motivasi belajar ekstrinsik siswa kelas akselerasi untuk mata pelajaran sosiologi. 2. Hubungan antara persepsi tentang keterampilan guru mengajar dengan motivasi belajar intrinsik siswa kelas akselerasi untuk mata pelajaran sosiologi.

D. MANFAAT PENELITIAN 1. Manfaat Teoritis

Secara teoretis hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat antara lain: Universitas Sumatera Utara 10 a. Memberikan sumbangan informasi dan pemikiran untuk mengembangkan ilmu Psikologi Pendidikan, khususnya berkaitan dengan persepsi tentang pembelajaran, peningkatan keterampilan guru mengajar, dan motivasi belajar siswa pada kelas akselerasi. b. Merumuskan strategi penumbuhan motivasi belajar siswa kelas akselerasi melalui peningkatan keterampilan guru mengajar.

2. Manfaat Praktis

Secara praktis hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat antara lain: a. Bagi guru akan menjadi masukan dalam menentukan cara meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya di kelas akselerasi. b. Bagi sekolah akan menjadi masukan dalam menetapkan kebijakan pembinaan kemampuan guru dalam pembelajaran terutama strategi meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya di kelas akselerasi.

D. SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: BAB I Pendahuluan Bab ini berisi latar belakang permasalahan, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. Universitas Sumatera Utara 11 BAB II Landasan Teori Bab ini menguraikan landasan teori yang mendasari masalah yang menjadi objek penelitian. Memuat landasan teori tentang motivasi belajar, keterampilan guru mengajar, kelas akselerasi, dan persepsi. BAB III Metode penelitian Bab ini menguraikan variabel penelitian, definisi operasional, populasi dan sampel, metode dan alat pengumpulan data, validitas dan reliabilitas alat ukur, prosedur pelaksanaan penelitian, dan metode analisa data yang digunakan untuk mengolah hasil data penelitian. Bab IV Analisa Data dan Pembahasan Berisikan gambaran subjek penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan. Bab V Kesimpulan dan Saran Berisikan kesimpulan hasil penelitian dan saran-saran untuk pihak-pihak terkait dan penelitian selanjutnya. Universitas Sumatera Utara 12

BAB II LANDASAN TEORI

A. MOTIVASI BELAJAR 1. Pengertian Motivasi Belajar

Kata motivasi berasal dari bahasa Latin yaitu movere, yang berarti bergerak move. Motivasi menjelaskan apa yang membuat orang melakukan sesuatu, membuat mereka tetap melakukannya, dan membantu mereka dalam menyelesaikan tugas-tugas. Hal ini berarti bahwa konsep motivasi digunakan untuk menjelaskan keinginan berperilaku, arah perilaku pilihan, intensitas perilaku usaha, berkelanjutan, dan penyelesaian atau prestasi yang sesungguhnya Pintrich, 2003. Menurut Santrock, motivasi adalah proses yang memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang memiliki motivasi adalah perilaku yang penuh energi, terarah, dan bertahan lama Santrock, 2007. Dalam kegiatan belajar, maka motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan memberikan arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai Sardiman, 2000. Sejalan dengan pernyataan Santrock di atas, Brophy 2004 menyatakan bahwa motivasi belajar lebih mengutamakan respon kognitif, yaitu kecenderungan siswa untuk mencapai aktivitas akademis yang bermakna dan bermanfaat serta Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh persepsi siswa mengenai keterampilan mengajar guru terhadap hasil belajar IPS siswa di SMP Muhammadiyah 1 Cileungsi

0 11 0

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA SWASTA UISU MEDAN T.P 2015/2016.

0 3 31

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X SMA NEGERI 14 MEDAN T.P 2015/2016.

0 4 31

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 PEMATANG SIANTAR.

0 2 29

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DENGAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA KATOLIK ST. YOSEPH MEDAN T.P. 2013/2014.

0 2 22

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI DARI GURU TERHADAP KREATIVITAS Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Mengajar Guru Dan Motivasi Dari Guru Terhadap Kreativitas Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X Se

0 2 18

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI DARI GURU TERHADAP KREATIVITAS Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Keterampilan Mengajar Guru Dan Motivasi Dari Guru Terhadap Kreativitas Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X Se

0 1 9

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X AL- HIDAYAH MEDAN T.P 2012/2013.

0 1 29

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KEMAMPUAN MANAJEMEN KELAS GURU DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA SE-KOTA MEDAN.

0 4 36

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

0 0 118