melayani sektor UKMK membuat BRl senantiasa mampu untuk berperan aktif dalam pembangunan perekonomian rakyat.
PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Kabanjahe didirikan pada tanggal 16 Juli 1976 dengan alamat Jl. Veteran No. 100 Kabanjahe Kabupaten Karo, yang
diresmikan oleh Gubernur KDH Tingkat I Sumatera Utara E.W.P. Tambunan. Adapun hubungan PT. Bank Rakyat Indonesia pusat dengan cabang Kabanjahe
bahwa pusat yang berada di Jakarta merupakan induk dari perusahaan dan cabang wajib melaporkan laporan keuangannya ke pusat.
Berpegang dari sejarah berdirinya, maka tujuan pendirian PT. BRI Cabang Kabanjahe adalah sebagai berikut :
a. Menghimpun dan mengelola dana dari masyarakat dalam bentuk tabungan
dan deposito. b.
Memberikan kredit bagi masyarakat pedesaan dalam upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat.
c. Mendukung pertumbuhan ekonomi usaha kecil pedesaan serta mengurangi
praktek-praktek ikon dan para rentenir. Untuk mencapai tujuan dan hasil maksimal, maka PT. BRI menerapkan
pola kerja human approach dan asas kepercayaan, sehingga kegiatan menabung penduduk di daerah ini dapat ditingkatkan, dan dana yang dihimpun dapat
disalurkan dengan baik pada sektor pertumbuhan ekonomi setempat.
2. Struktur Organisasi Perusahaan
Stuktur organisasi perusahaan merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan tingkat keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan yang
Universitas Sumatera Utara
telah ditentukan terlebih dahulu. Dengan adanya penyusunan stuktur organisasi yang baik didalam perusahaan maka akan terlihat jelas adanya pemisahan tugas
dan tanggung jawab serta mempermudah koordinasi unit-unit kegiatan dalam perusahaan, dimana setiap bagian dapat mengetahui dengan jelas tugas dan
wewenangnya masing-masing. Pada dasarnya struktur organisasi yang dimiliki perusahaan ini berbentuk
garis dan staff, artinya disamping pimpinan yang mempunyai wewenang juga diperlukan staff yang dapat memberikan masukan atau nasehat sesuai dengan
keahliannya masing-masing. Untuk lebih jelasnya struktur organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia terdapat pada Gambar 3.1.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk Cabang Kabanjahe
Sumber : PT. Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk Cabang Kabanjahe 33
Universitas Sumatera Utara
Dari gambar struktur organisasi di atas dapat diuraikan tugas dan tanggung jawab setiap bagian-bagian sebagai berikut:
1. Pimpingan Cabang Pinca a. Memimpin kantor cabang sesuai dengan tugas pokoknya yang diterima
dan ditetapkan untuk membina kantor dalam meningkatkan pelayanan terhadap nasabah.
b. Memberikan kepuasan atas pinjaman sesuai wewenangnya sebagai pimpinan cabang.
c. Mengatur operasional kantor sesuai dengan kebijaksanaan pelaksanaan kanwil.
d. Melaksanakan usaha bank pada umumnya dengan memberikan kredit, menerima dana, menarik dana, memberikan jasa bank kepada
pemerintah sesuai dengan tugas yang diterapkan. e. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan Bank Rakyat Indonesia
Cabang, sesuai dengan kebijaksanaan kanwil direksi.
2. Account Officer AO, terdiri: a. AO Konsumer yaitu bertugas untuk melayani pinjaman kredit pensiun
golongan penghasilan tetap yang diduduki oleh satu orang karyawan. b. AO Program yaitu bertugas untuk memberikan pinjaman kredit dalam
bidang program pemerintah belum diduduki oleh karyawan. Oleh karena itu fungsi ini diambil alih oleh fungsi AO Konsumer.
Universitas Sumatera Utara
3. Supervisor Penunjang Bisnis SPB a. Menerima PTK dan ADK
b. Meneliti dan mencocokkan dana yang ada pada PTK.
4. Petugas Sekretariat yaitu untuk mengagendakan surat keluar dan surat masuk dengan tertib sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka meningkatkan
pelayanan terhadap nasabah. Mengatur lalulintas komunikasi telepon, facsimile, internet dalam mengefektifitas komunikasi kantor cabang,
mendistribusikan semua surat masuk kepada para pejabat yang berwenang, menyiapkan surat keluar untuk diserahkan kepada petugas ekspedisi dalam
penyampaian informasi pada unit kerja lainnya dan mengatur agenda kerja pimpinan cabang dalam kelancaran pelaksanaan tugas pimpinan cabang.
5. Petugas logistik adalah untuk memenuhi kebutuhan logistik kepada pekerja sesuai kebutuhan logistik kepada para pekerja. Mengadministrasikan semua
aktiva tetap, melakukan penyusunan aktiva tetap, dan menyiapkan laporan di bidang logistik sesuai dengan permintaan kantor wilayah dan kantor pusat
guna informasi bagi manajemen. Memelihara absensi kerja guna terciptanya disiplin kerja, termasuk melakukan administrasi semua bentuk hukuman
jabatan bagi pekerja sesuai ketentuan yang berlaku dan mengatur pembagian kerja sopir, pramubakti, satpam, secara efektif dan efisien.
6. Petugas arsip atau laporan yaitu menyiapkan laporan yang diperlukan baik oleh intern maupun ekstern Bank Rakyat Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
7. Pembukuan a. Melakukan pencatatan dari transaksi teller ke rekening masing-masing
kartu pinjaman, tabungan, pendapatan, biaya, rupa-rupa dan kartu lainnya, secara tepat dan benar serta menutup pembukuan setiap hari jam
kerja. b. Menyimpan seluruh kartu-kartu yang telah di isi kemasing-masing pos
dan melayani pembukaanpenutupan permohonan tabungan dan deposito serta menyimpan ke file masing-masing.
c. Bertanggung jawab terhadap pencatatan pembukuan dan penutupan bukuan setiap hari.
d. Bertanggung jawab terhadap seluruh kartu pinjaman, tabungan, deposito, dan rupa-rupa seluruh kartu dan bertanggung jawab terhadap kebenaran
seluruh pembukuan dan laporan serta bertanggung jawab terhadap seluruh penyimpanan file laporan, register, surat, laporan pajak.
8. Satpam yaitu petugas keamanan dan mengatur parker. 9. Pengemudi bertugas mengemudi kendaraan perusahaan.
10. Pramubakti bertugas membersihkan perusahaan. 11. Assisten Manager Operasional AMO
a. Memastikan bahwa tidak terjadi transaksi dalam kurun waktu setelah close system pada hari kerja sebelumnya sampai dengan awal hari
kerja berikutnya. b. Memastikan bahwa semua pegawai dibawahnya telah siap ditempatnya
masing-masing dalam melaksanakan Flag Operasional mengaktifkan atau menonaktifkan terminal user.
Universitas Sumatera Utara
c. Mengelola kas induk rupiah dan valuta asing sesuai maksimum kas yang ditetapkan, melaksanakan pergeseran antar unit kerja dan
memelihara pekerjaan register sesuai ketentuan. d. Mengesahkan file dan menandatangani bukti kas dan transaksi tunai,
kliring dan pemindahbukuan yang ada dalam batas wewenangnya. Mengeluarkan dan memasukkan uang ke kas induk.
e. Melakukan pemeriksaan fisik uang dan mencocokkannya dengan dokumen-dokumen.
f. Melakukan pengikatan uang kertas dengan pimpinan pada akhirnya.
12. Teller a. Memberikan aplikasi tambahan kas awal dan menerima uang dari
AMO. b. Menerima uang setoranpenarikan dari nasabah dan mencocokkan
dengan tanda setorannya. c. Meneliti bukt i kas yang diterima.
d. Mencetak tapak validasi dan menginput data computer serta menyimpan kas ke pet teller sebelum menyerahkan kepada AMO dan
memberikan uang kepada nasabah. e. Meminta pengesahan kepada pejabat berwenang atas transaksi tunai
yang melebihi batas wewenangnya. f. Mengelola dan menyetorkan uang fisik kepada AMO.
g. Memelihara register perinccian sisa kas.
Universitas Sumatera Utara
h. Membayar biaya-biaya realisasi kredit dan transaksi lainnya yang kuitansinya telah disahkan oleh pejabat yang berwenang.
i. Menjamin kebenaran dan kelengkapan pengisian data pengiriman uang keluar sebelum diajukan pembukuan dan menjamin kelancaran
pelaksanaan pengiriman uang keluar sesuai dengan kewenangannya. j. Mengelola kuitansi pembayaran rekening listrikteleponairPBB dan
menerima pembayaran dari pelanggan. k. Menjaga sewa peralatan yang berkaitan dengan pelayanan kas seperti
mesin hitung, lampu ultra violet agar dapat berfungsi baik. 13. Teller OB Over Booking yaitu fungsi khusus menangani pemindahbukuan
yang tidak tunai misalnya transfer dari Bank Unit ke Bank Cabang. 14. Supervisor Administrasi yaitu melakukan pencatatan semua transaksi yang
terjadi pada BRI Cabang Kabanjahe.
3. Formulir dan Catatan Akuntansi Pengendalian Intern Kredit