SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab-bab

sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa kreativitas guru akuntansi dalam penggunaan media pembelajaran di SMK Negeri 1 Karanganyar sudah cukup kreatif karena dalam pembelajaran guru akuntansi sudah memakai media pembelajaran yang sudah disediakan sekolah dan media kartu. Disamping itu guru juga masih memiliki hambatan/kendala dalam mengembangkan media pembelajaran yang sudah ada. Berikut ini rincian kesimpulannya:

1. Kreativitas Guru Akuntansi dalam Penggunaan Media Pembelajaran di SMK Negeri 1 Karanganyar

Saat proses belajar mengajar berlangsung di SMK Negeri 1 Karanganyar khususnya untuk guru akuntansi sudah cukup kreatif dalam menggunakan media pembelajaran karena setiap guru mempunyai karakteristik sendiri-sendiri dalam mengembangkan media yang sudah ada. Media pembelajaran di SMK Negeri 1 Karanganyar juga sudah cukup menunjang dalam proses belajar mengajar. Sebelum guru mengajar harus mempersiapkan atau merencananan media apa yang akan digunakan pada saat mengajar dan harus disesuaikan dengan materi, tujuan, metode, karakteristik maupun kebutuhan siswa agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar. Dalam penggunaan media guru diharapkan untuk bisa mengembangkan media yang sudah ada. Namun, disamping pengembangan media yang sudah ada guru juga dan juga melakukan inovasi terhadap media, misalnya dengan menggunakan media kartu.

2. Upaya yang Dilakukan oleh Guru Akuntansi dalam Mengembangan Media Pembelajaran Di Smk Negeri 1 Karanganyar yaitu media pembelajaran yang akan digunakan oleh guru pada saat mengajar harus disesuaikan dengan materi, tujuan, metode, maupun karakteristik. Dalam proses belajar mengajar 2. Upaya yang Dilakukan oleh Guru Akuntansi dalam Mengembangan Media Pembelajaran Di Smk Negeri 1 Karanganyar yaitu media pembelajaran yang akan digunakan oleh guru pada saat mengajar harus disesuaikan dengan materi, tujuan, metode, maupun karakteristik. Dalam proses belajar mengajar

3. Kendala-Kendala yang Dihadapi Guru Akuntansi dalam Pengembangan Kreativitas dalam Penggunaan Media Pembelajaran Di SMK Negeri 1 Karanganyar

Untuk menjadi seorang guru yang kreatif dalam mengembangkan media pembelajaran yang sudah ada guru akuntansi di SMK Negeri 1 Karanganyar masih mengalami beberapa kendala yang dihadapi oleh guru, diantaranya yaitu:

a. Terjadi mati lampu

b. LCD buram atau rusak

c. Komputer rusak

d. Siswa tidak mempunyai laptop Hal ini mengakibatkan proses belajar mengajar sedikit terganggu apabila seorang guru hanya mengandalkan media yang sudah ada.

4. Solusi yang Dilakukan Guru Akuntansi dalam Pengembangan Kreativitas Penggunaan Media Pembelajaran Di SMK Negeri 1 Karanganyar

Upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala/hambatan yang dihadapi saat guru menggunakan media pembelajaran, guru harus bisa mengoptimalkan lingkungan kelas yang nyaman dan suasana belajar lebih menyenangkan agar siswa tidak bosan. Guru juga harus menguasai ruang kelas agar siswa memperhatikan dan berkonsentrasi untuk tetap fokus pada pelajaran yang diberikan oleh guru.

B. Implikasi

Dari hasil kesimpulan diatas maka dapat dikaji implikasi teoretis dan implikasi praktis yang dijabarkan sebagai berikut:

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai alat pembuktian bahwa kreativitas guru akuntansi di SMK Negeri 1 Karanganyar sudah tergolong cukup kreatif dalam mengembangkan media pembelajaran. Sesuai dengan pendapat Cynthia mengatakan bahwa pada saat guru akan memulai pengajaran, dimana guru mengidentifikasi kompetensi dan metodologi. Upaya ini akan membantu guru dalam mengorganisasikan materi standar serta mengantisipasi peserta didik dan masalah-masalah yang akan timbul dalam pembelajaran. Sebaliknya, tanpa persiapan mengajar seorang guru akan mengalami hambatan dalam proses pembelajaran yang dilakukannya (Majid, 2008: 95).

Pengembangan media pembelajaran ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi guru mata pelajaran lainnya yang berada di sekolah tersebut. Hal ini bertujuan agar guru dapat lebih kreatif dalam mengembangkan media sehingga guru tidak tergantung pada media yang sudah disediakan oleh sekolah. Keberhasilan suatu proses belajar mengajar harus didukung oleh beberapa komponen seperti murid yang aktif, guru yang kreatif, media yang menunjang. Oleh karena itu, semua komponen harus saling menunjang agar tujuan dari pembelajaran itu dapat tercapai.

2. Implikasi Praktis

Hasil penelitian menunjukkan kreativitas guru akuntansi dalam penggunaan media pembelajaran di SMK Negeri 1 Karanganyar sudah cukup kreatif dalam penggunaan media pembelajaran. Sebelum proses belajar mengajar berlangsung guru mempersiapkan terlebih dahulu media yang akan digunakan dan harus sesuai dengan materi, metode, tujuan maupun karakteristik siswa. Oleh karena itu, hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan bagi pihak sekolah dalam mengembangkan penggunaan media pembelajaran. Hasil penelitian ini juga dapat dijadikan bahan masukan bagi pihak sekolah mengenai penggunaan media sehingga pada masa mendatang

Untuk meningkatkan kreativitas guru akuntansi dalam penggunaan

media pembelajaran di SMK Negeri 1 Karanganyar, maka peneliti menyarankan agar dalam penggunaan media pembelajaran guru semakin kreatif. Berikut ini adalah saran yang akan diberikan oleh penulis kepada pihak kepala sekolah maupun pihak guru untuk meningkatkan kreativitas dalam penggunaan media pembelajaran yaitu:

1. Pihak Sekolah

a. Pihak sekolah memberikan himbauan kepada guru agar dalam proses pembelajaran guru lebih kreatif dalam penggunaan media.

b. Kepala sekolah sebaiknya memberikan pelatihan terhadap guru-guru agar lebih kreatif dalam menggunakan media.

c. Kepala sekolah sebaiknya memberikan pengarahan kepada guru tentang disiplin waktu terkait dengan penggunaan media dalam proses belajar mengajar.

2. Pihak Guru

a. Guru sebaiknya berusaha untuk lebih kreatif dan inovatif agar tidak selalu menggunakan media yang disediakan di sekolah.

b. Guru sebaiknya menyesuaikan materi, tujuan, metode maupun karakteristik siswa dengan media yang akan digunakan.

Arief S. Sadiman, Rahardjo, Anung Haryono, Rahardjito. 2009. Media

Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Azhar, Arsyad. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Dunne, Richard. Wragg, Ted. 1996. Pembelajaran Efektif. Jakarta. PT Gramedia

Widiasarana Indonesia. Fajar, Arnie. 2005. Portofolio Dalam Pembelajaran IPS. Bandung: CV. Maulana Johnson, Lou Anne. 2008. Pelajaran yang Kreatif dan Menarik. Indonesia. PT

Indeks. Kardiman. 2006. Prinsip-Prinsip Akuntansi. Jakarta: Yudhistira Majid, Abdul. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya Mulyasa. 2009. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Mustikasari, Ardiani. Mengenal Media Pembelajaran. http://edu-articles.com .

Diakses 3 Januari 2012. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2003. Landasan Psikologi Proses Pendidikan.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Sulistyo, Tri. 2011. Media Pendidikan dan Pembelajaran di Kelas. Surakarta:

UNS Press. Sutopo, H. B. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press. Sun, Aryo. 2009. Peningkatan Kemampuan dan Kreativitas Guru dalam Proses

Kegiatan Belajar Mengajar di Kelas . Jurnal Mimbar Pendidikan.

Maulana Wibowo, Thomas. 2005. “Pendayagunaan Media Pembelajaran”. Jurnal

Pendidikan Penabur . Tahun ke-4, No .04