0.259 Penyedap Rasa TINJAUAN PUSTAKA

Tabel 2.4 Komposisi Asam Amino Esensial Beberapa Bahan Makanan Sumber Protein Hewani Bhn Makanan Prot Tripto fan g Treo nin g Isole usin g Leu sin g Lisin g Fenila lanin g Metio nin g Valin g Cistin g Daging sapi 18.8 0.220 0.830 0.984 1.540 1.642 0.773 0.466 1.044 0.238 Daging ayam

21.3 0.259

0.907 1.125 1.540 1.871 0.838 0.556 1.046 0.286 Telur ayam 12.8 0.211 0.637 0.850 1.126 0.819 0.739 0.401 0.840 0.299 Udang segar 21.0 0.186 0.84 0.948 1.412 1.640 0.694 0.545 0.996 0.251 Ikan segar 16.0 0.165 0.720 0.842 1.254 1.455 0.616 0.483 0.884 0.223 Hati sapi 19.7 0.296 0.936 1.031 1.819 1.475 0.993 0.463 1.239 0.243 Hati ayam 21.1 0.332 1.050 1.156 2.040 1.655 1.114 0.520 1.390 0.272 Tabel 2.5 Komposisi Asam Amino Esensial Beberapa Bahan Makanan Sumber Protein Nabati Bhn Makanan Prot Ttipto fan g Treo nin g Isole usin g Leu sin g Li sin g Fenila lanin g Metio nin g Valin g Cistin g K. kedelai 34.9 0.526 1.504 2.054 2.946 2.414 1.889 0.513 2.005 0.678 K. tanah 26.9 0.340 0.828 1.265 1.872 1.099 1.557 0.271 1.532 0.463 K. hijau 24.4 0.180 0.765 1.351 2.202 1.667 1.167 0.265 1.444 0.152 Tempe 18.3 1.4 4.1 4.4 6.8 6.1 5.2 1.2 5.1 - Tahu 7.8 - 4.1 5.0 8.0 7.0 - 1.5 5.4 - Saridele 30.0 - 3.0 6.0 4.5 6.6 - 0.84 4.6 - Sumber : Daftar Analisis Bahan Makanan, 1967

2.5. Penyedap Rasa

Penyedap rasa merupakan gabungan dari semua perasaan terhadap makanan yang terdapat dalam mulut. Suatu pangan mempunyai rasa asin, manis, asam, atau pahit dengan aroma yang khas. Penyedap rasa bukan hanya merupakan suatu bahan pangan, melainkan mengandung suatu komponen tertentu yang mempunyai sifat khas. Wisnu C, 2006 Universitas Sumatera Utara Tujuan penggunaan penyedap rasa dalam pengolahan bahan makanan adalah sebagai berikut ; a. Mengubah aroma hasil olahan dengan penambahan aroma tertentu selama pengolahan, misalnya keju dan yoghurt. b. Modifikasi, pelengkap atau penguat aroma. Contohnya, penambahn aroma ayam pada pembuatan sup ayam, dan aroma butter pada pembuatan margarin. c. Menutupi atau menyembunyikan aroma bahan pangan yang tidak disukai. Contoh, bau langu beany flavor pada kedelai, dan beberapa minuman ringan yang kurang disenangi. d. Membentuk aroma baru atau menetralisir bila bergabung dengan komponen dalam bahan pangan. Contoh, penambahan vanili dapat memberi kesan rasa yang lebih manis dan memperkuat semua aroma yang ada dalam bahan. Bahan penyedap rasa yang pertama kali digunakan oleh manusia adalah bumbu. Selain berfungsi sebagai penyedap, juga berfungsi sebagai pengawet seperti pada pengolahan daging. Bumbu dapat didefinisikan sebagai jenis bahan yang dapat bersifat pungent dan dalam jumlah sedikit sudah efektif sebagai penyedap. Wisnu C, 2006 Beberapa bahan penyedap yang sering digunakan dalam masakan Indonesia adalah daun kemangi, daun salam, daun jeruk, kecap, terasi dan sebagainya. Sjahmien M, 1992 Cita rasa bahan pangan sesungguhnya terdiri dari tiga komponen yaitu bau, rasa dan rangsangan mulut. Rasa berbeda dengan baud an lebih banyak melibatkan panca indera lidah. Penginderaan cecapan dapat dibagi menjadi empat cecapan utama yaitu asin, asam, manis dan pahit. Rasa makanan dapat dikenali dan dibedakan oleh kuncup-kuncup cecapan yang terletak pada papila yaitu bagian noda merah jingga pada lidah. Kuncup- kuncup cecapan terletak dalam epithelium papila fungiform yang terletak di bagian dasar dan ujung lidah. Kuncup-kuncup cecapan terletak dalam suatu celah yang disebut pore, tempat terkumpulnya cairan air liur saliva. Setiap sel cecapan, yang disebut gustatori, berbentuk Universitas Sumatera Utara lonjong dengan ujungnya berupa rambut-rambut mikrovilus yang mencuat ke ruang pore. Agar suatu senyawa dapat dikenal rasanya, senyawa tersebut harus dapat larut dalam air liur sehingga dapat mengadakan hubungan dengan mikrovilus dan impuls yang terbentuk dikirim melalui syaraf ke pusat susunan syaraf. Manis dan asin paling banyak dideteksi oleh kuncup pada ujung lidah, kuncup pada sisi lidah paling peka asam, sedangkan kuncup di bagian pangkal lidah peka terhadap pahit. Sel-sel cecapan mengalami degenerasi dan diganti dengan sel baru setiap tujuh hari. Jumlah kuncup perasa manusia sekitar 9-10 ribu. F.G. Winarno, 1997 Universitas Sumatera Utara

BAB 3 BAHAN DAN METODE PENELITIAN

3.1 Bahan dan Peralatan

Bahan baku yang digunakan adalah limbah padat industri kecap yang berasal dari Industri Kecap cap angsa Jalan Meranti No. 12 Medan dan kaki serta kepala ayam yang dibeli di pusat pasar sambu.

3.1.1 Bahan-Bahan

H 2 SO 4p NaOH p. a E. Merck p. a E. Merck HCl p. a E. Merck H 3 BO 3 Selenium mixture p. a E. Merck p. a E. Merck Tashiro Tepung Kanji Kaki dan Kepala Ayam Akuades

3.1.2 Peralatan

Alat Kjeldahl Dk6 Velp Scientific Alat Destilasi UDK 130 Velp Scientific Gelas Erlenmeyer Pyrex Universitas Sumatera Utara