Uji Reliabilitas ANALISIS DAN PEMBAHASAN

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas diartikan sebagai keterpercayaan, keterandalan atau konsistensi. Hasil suatu pengukuran dapat dipercaya apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran terhadap subjek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama, artinya mempunyai konsistensi pengukuran yang baik, dan suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel. Pengujian dilakukan dengan menggunakan SPSS 15 for windows dengan kriteria sebagai berikut : a. Jika r alpha positif atau lebih besar dari r tabel maka dinyatakan reliabel. b. Jika r alpha negatif atau r alpha lebih kecil dari r tabel maka dinyatakan tidak reliabel. Hasil pengolahan dari uji reliabilitas dapat dilihat pada Tabel 4.4. Tabel 4.4. Uji Validitas II Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 15.0, 2010 Pada Tabel 4.4. memperlihatkan bahwa semua variabel reliabel karena nilai Cronbach’s Alpha diatas 0,361. Item-Total Statistics 44.8000 25.476 .498 .878 44.6000 26.593 .527 .878 45.0667 26.202 .424 .881 44.6000 26.179 .444 .880 44.8000 23.545 .760 .863 44.7333 25.099 .538 .876 45.0667 23.099 .625 .872 44.8333 25.661 .510 .877 44.7000 25.114 .556 .875 44.7000 23.941 .635 .870 44.9333 25.168 .634 .871 44.9000 24.507 .622 .871 45.0667 23.926 .636 .870 VAR00001 VAR00007 VAR00008 VAR00009 VAR00010 VAR00011 VAR00012 VAR00013 VAR00014 VAR00015 VAR00016 VAR00017 VAR00018 Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbachs Alpha i f Item Deleted Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 15.0, 2010 Dari Tabel 4.5 dapat diketahui bahwa nilai r alpha sebesar 0,915 dan r tabel sebesar 0,80. Sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai r alpha positif dan lebih besar dari r tabel 0,915 0,80 maka kuisioner tersebut dinyatakan reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian. Tabel 4.6 Reliabilitas Instrumen No.Butir Instrumen Cronbachs Alpha if Item Deleted Cronbachs Alpha Keputusan 1 .878 0.80 Reliabel 7 .878 0.80 Reliabel 8 .881 0.80 Reliabel 9 .880 0.80 Reliabel 10 .863 0.80 Reliabel 11 .876 0.80 Reliabel 12 .872 0.80 Reliabel 13 .877 0.80 Reliabel 14 .875 0.80 Reliabel 15 .870 0.80 Reliabel 16 .871 0.80 Reliabel 17 .871 0.80 Reliabel 18 .870 0.80 Reliabel Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 15.0, 2010 Ketentuan untuk pengambilan keputusan yaitu menurut Kuncoro, 2008:40 menyatakan instrumen dapat dikatakan reliabel andal bila memiliki nilai Cronbach Alpha 0,80. Tabel 4.6 dapat dilihat nilai Cronbach Alpha 0,80. maka setiap variabel dinyatakan reliabel. Reliability Statistics .883 13 Cronbachs Alpha N of Items Universitas Sumatera Utara

B. Uji Asumsi Klasik 1. Pengujian Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual berdistribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Untuk melihat normalitas residual penulis menganalisis grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal dan juga menganalisis probabilitas plot yang menbandingkan distribusi kumulatif dan distribusi normal. Hipotesis: 1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2 .Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normal. Universitas Sumatera Utara Regression Standardized Residual 3 2 1 -1 -2 -3 F re q u en cy 25 20 15 10 5 Histogram Dependent Variable: WOM Mean =-7.6E-16฀ Std. Dev. =0.985฀ N =137 Observed Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 E x p e c te d C u m P ro b 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: WOM Gambar 4.1 Histogram Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 15.0, 2010 Interpretasi dari Gambar 4.1, menunjukkan bahwa grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal. Gambar 4.2 Normal P- P Plot of Regression Standardized Residual Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 15.0, 2010. Universitas Sumatera Utara Pada Gambar 4.2 tersebut dapat dilihat bahwa data- data titik-titik menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Oleh karena itu, berdasarkan Gambar 4.2 tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa data telah memenuhi uji normalitas. Uji Kolmogorov Smirnov 1 Sample KS dilakukan untuk memastikan apakah data disepanjang garis diagonal berdistribusi normal, dengan melihat data residua l apakah berdistribusi normal Situmorang, dkk, 2008: 59. Menentukan kriteria keputusan: 1. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0,05 maka tidak mengalami gangguan distribusi normal. 2. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0,05 maka mengalami gangguan distribusi normal. Tabel 4.7 Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 138 .0000000 .42100493 .061 .043 -.061 .714 .688 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z As ymp. Sig. 2-tailed Unstandardiz ed Res idual Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 15.0, 2010 Universitas Sumatera Utara Pengambilan keputusan: Pada Tabel 4.7 terlihat bahwa Asymp. Sig. 2-tailed adalah 0,688 dan diatas nilai signifikan 5 0,05, dengan kata lain variabel residual berdistribusi normal.

2. Pengujian Heterokedastisitas