Kondisi Sosial Budaya Sarana dan Prasarana

4.4 Kondisi Sosial Budaya

Kehidupan penduduk Desa Mela I masih kental dengan tradisi-tradisi peninggalan leluhur. Upacara-upacara adat yang berhubungan dengan siklus hidup manusia lahir- dewasa-berumah tangga-mati, seperti upacara kelahiran, khitanan, perkawinan, dan upacara-upacara yang berhubungan dengan kematian, selalu dilakukan oleh penduduk Desa Mela I. Sikap kegotong-royongan dan rasa empati masih terjalin kuat di desa ini. Hal ini terlihat dari kebiasaan mereka yang saling membantu memperbaiki rumah atau membantu tetangga yang mengadakan perhelatan. Sementara rasa empati mereka ditunjukkan dengan kebiasaan mereka yaitu manjanguk membesuk, menjenguk orang sakit. Biasanya ketika mereka menjenguk orang sakit, mereka datang datang bukan hanya membawa makanan, tetapi juga uang yang mereka kumpulkan secara bersama-sama yang bertujuan untuk membantu pengobatan tetangga mereka yang sakit. Kesenian asli daerah di desa ini seperti marsuling mainkan alat musik suling dulu masih sering dilakukan terlebih jika para nelayan berkumpul di kedai kopi, namun seiring dengan perkembangan zaman, para penduduk khususnya pemuda-pemudi desa Universitas Sumatera Utara Mela I jadi lebih cenderung menyukai musik dangdut, pop serta musik-musik modern lainnya. Hal ini menyebabkan kelompok kesenian tradisional mulai mengendor kegiatannya, sedangkan kelompok kesenian modern seperti band dan pesunuduk khntas keyboard semakin bermunculan.

4.5 Sarana dan Prasarana

Desa Mela I telah memiliki jalan yang terhubung dengan daerah lain melalui jalan desa. Keadaan jalan desa secara umum masih baik namun apabila musim hujan tiba, d beberapa tempat mengalami kerusakan. Kondisi jalan Desa Mela I dapat dilihat melalui tabel berikut: Tabel 4.5 Prasarana Perhubungan Desa No Jenis Prasarana KuantitasPanjang Keterangan 1 Jalan Desa 5 Km Rusak 2 Jalan Dusun 2 Km Bila musim hujan, kondisi jalan becek 3 Jembatan 3 unit Masih layak pakai Sumber: RPJMDES Mela I Sarana transportasi yang paling banyak digunakan penduduk Desa Mela I adalah sepeda motor dan becak bermotor. Jaringan listrik PLN sudah tersedia di desa ini, sehingga semua rumah tangga telah menggunakan tenaga listrik untuk keperluan Universitas Sumatera Utara penerangan dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Di desa ini, pengadaan air diperoleh dari sumber mata air sehingga masalah air bersih masih bisa diatasi.

4.6 Bagan Kelembagaan Desa Mela 1

Dokumen yang terkait

Pemberdayaan Perempuan Dalam Pembangunan Masyarakat Pesisir Pantai (Studi Pada Desa Kuala Lama Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai)

9 121 115

Peranan Anak Perempuan Dalam Keluarga Pada Masyarakat Karo, studi Deskriptif di Desa Lingga Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo.

4 72 147

Analisis keragaan ekonomi dalam pespektif pemberdayaan perempuan di wilayah pesisir Kabupaten Maluku Tengah

1 33 313

Peran Aktivitas Perempuan Pesisir Dalam Rangka Peningkatan Ekonomi Keluarga Kasus di Kabupaten Tangerang

0 2 123

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 13 113

Perempuan Pesisir dalam Kemandirian Ekonomi Desa (Studi tentang Motivasi dan Pengaruh Perempuan sebagai Istri para Nelayan di Kabupaten Bangkalan)

0 0 9

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 9

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 1

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 10

PERAN PEREMPUAN DALAM MEMBANTU EKONOMI KELUARGA DI DESA TANJUNG SETIA KECAMATAN PESISIR SELATAN KABUPATEN PESISIR BARAT - Raden Intan Repository

0 0 114