63
20. EKUITAS lanjutan 31 Desember 2013
Modal Ditempatkan Modal Disetor
Kepemilikan Pemegang Saham
Lembar Lembar
Rp Richburg Enterprise Pte. Ltd
2.465.845.680 2.465.845.680 246.584.568.000
73,15 PT Harita Jayaraya
583.826.100 583.826.100
58.382.610.000 17,00
PT Suryaputra Inti Mulia 215.089.600
215.089.600 21.508.960.000
6,38 Lain-lain
105.973.520 105.973.520
10.597.352.000 3,47
Jumlah 3.370.734.900 3.370.734.900 337.073.490.000
100,00
Tambahan Modal Disetor - Bersih
Rincian tambahan modal disetor pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 sebagai berikut:
Rp
Agio Saham Penjualan 60.000.000 saham Rp 200 per lembar
12.000.000.000 Pelaksanaan 52.000 waran menjadi saham Rp 200
10.400.000 Pelaksanaan 45.000 waran menjadi saham Rp 166
7.470.000 Nilai nominal saham 60.097.000 saham sebagai modal disetor
6.009.700.000 Jumlah Agio Saham
6.008.170.000
Dikurangi
: - Biaya Emisi Saham 1.150.488.833
- Konversi Agio menjadi Saham 4.800.000.000
Jumlah 57.681.167
Kepentingan Non Pengendali
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, hak pemegang saham non pengendali atas ekuitas HPAM, Entitas Anak masing-masing adalah sebesar Rp 99.359.048 dan Rp 128.564.884. Hak pemegang
saham non pengendali atas laba rugi bersih HPAM adalah sebesar Rp 30.920.123 dan Rp 39.259.267.394, masing-masing pada tanggal 30 Juni 2014 dan 2013.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 2013, hak pemegang saham non pengendali atas ekuitas KUTJ, Entitas Anak masing-masing adalah sebesar Rp 1.425.973 dan Rp 327.926. Hak pemegang saham nonpengendali atas
laba rugi bersih KUTJ adalah sebesar Rp 39.612 dan Rp 18.815.068.102, masing-masing pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013.
64
20. EKUITAS lanjutan Pengelolaan Modal
Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan dan Entitas Anak adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.
Perusahaan dan Entitas Anak dipersyaratkan oleh Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan jumlah tertentu sebagai suatu dana cadangan sampai dana cadangan tersebut
mencapai paling sedikit 20 dari modal saham diterbitkan dan dibayar penuh. Perusahaan dan Entitas Anak akan berupaya untuk memenuhi ketentuan dana cadangan yang dipersyaratkan oleh ketentuan
tersebut Catatan 21.
Perusahaan dan Entitas Anak mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dan
Entitas Anak dapat menyesuaikan usulan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan
maupun proses dalam manajemen modal untuk periode 6 enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2014 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.
Kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak adalah mempertahankan struktur pemodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar, antara lain dengan memonitor
permodalan menggunakan rasio
debt to equity
dan rasio
gearing.
21. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM Perusahaan
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 26 Juni 2014, para pemegang saham menyetujui untuk mencadangkan sejumlah Rp 1.000.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun 2013, sebagai dana
cadangan umum Perusahaan sesuai ketentuan yang berlaku.
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 27 Juni 2013, para pemegang saham menyetujui untuk mencadangkan sejumlah Rp 1.000.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun 2012, sebagai dana
cadangan umum Perusahaan sesuai ketentuan yang berlaku.
Entitas Anak HPAM
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 18 Juni 2013, HPAM dan Entitas Anak membagikan dividen tunai kepada masing-masing pemegang saham non pengendalinya sebesar Rp 20.160.000.000.
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 18 Juni 2013, KUTJ membagikan dividen tunai kepada masing- masing pemegang saham non-pengendalinya sebesar Rp 8.216.000.000.