Perjalanan Penyakit Sejak Infeksi HIV Hingga Timbulnya AIDS

dengan flu, seperti lemas, demam, sakit kepala dan nyeri otot, nafsu makan buruk, mual, muntah, kelenjer membengkak dan bercak di kulit Hutapea, 2011. Perjalanan klinis pasien dari tahap terinfeksi HIV sampai tahap AIDS, sejalan dengan penurunan derajat imunitas pasien, terutama imunitas seluler dan menunjukkan gambaran penyakit yang kronis. Penurunan imunitas biasanya diikuti asanya peningkatan risiko dan derajat keparahan infeksi oportunistik serta penyakit keganasan Depkes RI,2003, Dari semua orang yang terinfeksi HIV, sebagian berkembang menjadi AIDS pada 3 tahun pertama, 50 menjadi AIDS sesudah sepuluh tahun, dan hampir 100 pasien HIV menunjukkan gejala AIDS setelah 13 tahun Kurniawati, 2011

2.7 Etiologi

HIVAIDS termasuk dalam golongan retrovirus berinti RNA sebagian besar virus lain adalah DNA dan mempunyai enzim reverse transcriptase yang mampu mengubah kode genetik dari DNA ke RNA. Virus ini tediri dari inti core dengan lapisan luar bernama amplop Rampengan, 2008. Secara sederhana sel HIV terdiri dari: 1. Inti – RNA dan enzim transkriptase reversi polimerase, protase, dan ini Integrase 2. Kapsid – antigen p24. 3. Sampul antigen p17 dan tonjolan glikoprotein gp120 dan gp41 Widoyono, 2011.

2.7.1 Tanda – Tanda dan Gejala

Disharge mukopurelen khas terjadi pada infeksi servik oleh klamidia dan servik memperlihatkan adanya peradangan hipertrofi servisitis mukopurelen, infeksi bergejala pada 15 wanita tidak hamil yang aktif secara seksual. Benson, 2009. 1. Gejala yang timbul antara laiin yaitu : Herpes di mulut dan bagian genital bisa jadi tanda ARS dan stadium akhir infeksi HIV. 2. Penurunan berat badan 3. Demam yang hilang timbul 4. Lelah 5. Diare berulang 6. Anemia 7. Trush infeksi jamur di mulut Sadina, 2011

2.8 Komplikasi

Komplikasi utama infeksi servik oleh C.trachomatis, adalah salpingingitis. Sanyangnya. Jika pasien hamil dan tidak diobati, konjuktivitis klamidia dapat terjadi 50 neonatus yang di lahirkan per vaginam dan 10 mangalami pneumonitis dengan onset lambat. Kelahiran prematur dan endometritis postpartum dini juga merupakan masalah. Benson, 2009.