Kebutuhan Peningkatan Kapasitas dan Pelatihan Penilaian Kompetensi

PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 141 informasi tambahan dari ahli lain yang pernah memberikan kemampuan sejenis untuk matematis-logis, spasial dan naturalis dalam pelatihan yang berbeda; 6 Berdiskusi dengan masyarakat dan organisasi lokal. Cara ini dilakukan untuk mendukung penilaian lain terutama dalam mengembangkan beberapa keterampilan dasar di bidang konstruksi dengan memahami kondisi fisik dan lingkungan; 7 Bertanya langsung kepada masyarakat. Orang dewasa yang sangat tahu cara mereka belajar dan memecahkan masalah yang dihadapinya adalah dirinya sendiri. Menggunakan kemampuan belajarnya selama 24 jam sejak dilahirkan. Pelatih dapat berdiskusi bersama pembelajar dan bertanya langsung tentang kecerdasan yang paling berkembang atau melengkapinya dengan karya, gambar dan foto pada saat menunjukkan kecerdasannya; 8 Kegiatan khusus. Kader Teknik dapat mengembangkan beberapa kegiatan untuk menguji kecerdasan dengan memberikan wahana agar pembelajar menunjukkan kinerja yang dapat diamati. Gunakan cara atau teknik tertentu untuk mengukur seluruh wilayah potensi dan kebutuhan belajar peserta, misalnya dengan menggambar, bercerita, studi kasus, proyek dan tugas tim.

G. Kebutuhan Peningkatan Kapasitas dan Pelatihan

Pelatihan merupakan proses belajar mengajar yang bertujuan untuk merubah kemampuan kerja peserta menjadi lebih baik, sehingga memiliki kemauan dan kemampuan yang lebih baik dalam melaksanakan tugasnya. Seorang pelatih termasuk penanggung jawab pelatihan perlu memahami prinsip-prinsip dari proses belajar mengajar, dan perubahan kemauan dan kemampuan seseorang peserta pelatihan pada dasarnya adalah perubahan perilaku. Unsur-unsur perilaku dapat dikelompokkan menjadi 3 tiga, yaitu: 1. Pengetahuan kognitif, yaitu perilaku yang terutama berhubungan dengan kemampuan mengingat. 2. Sikap afektif, yaitu perilaku yang terutama berhubungan dengan sikap seperti minat, motivasi, dan kecenderungan-kecenderungan lainnya. 3. Keterampilan psikomotorik, yaitu perilaku yang berhubungan dengan kemampuan gerak fisik atau keterampilan. Sehingga hasil proses belajar mengajar akan berupa hasil kognitif, hasil affektif dan hasil psikomotorik. Hal ini berarti bahwa suatu topik pelatihan hendaknya tidak hanya merubah pengetahuan, tetapi juga dapat merubah sikap dan keterampilannya. Dari pengalaman, banyak kenyataan dimana kegiatan pelatihan yang dilaksana- kan tidak menghasilkan dampak yang efektif terhadap pencapaian tujuan suatu kegiatan. Salah satu faktor penyebabnya adalah karena pelatihan dirancang tidak sesuai dengan kebutuhan yang sebenarnya dari kelompok sasaran yang menjadi peserta pelatihan. Dengan demikian, program pelatihan dalam rangka peningkatan kapasitas PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR 142 | Modul Pelatihan Pratugas Pendamping Desa Teknik Infrastruktur pada kegiatan pemberdayaan perlu didasarkan pada hasil penilaian kebutuhan pelatihan.

H. Penilaian Kompetensi

Secara umum tujuan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan seseorang, sehingga dapat menjalankan tugas yang menjadi tanggung jawabnya sesuai dengan yang diharapkan. Menilai kebutuhan pelatihan adalah suatu proses menemukan kesenjangan antara kemampuan kerja yang diharapkan dengan kemampuan kerja yang dimiliki. Sehingga jika suatu kemampuan kerja yang dimiliki saat ini masih dibawah kemampuan kerja yang seharusnya, maka kemampuan kerja tersebut perlu ditingkatkan yang antara lain melalui pelatihan. Untuk memudahkan penilaian kebutuhan pelatihan, dapatdigunakan format sebagai berikut. Format Penilaian Kebutuhan Pelatihan Tugas Pokok Uraian Tugas PSK yang diperlukan Nilai PSK Nilai skala Prioritas kebutuhan pelatihan. A= 4, B=3, C=2, D=1 Diperlukan – 9 Dimiliki sekarang – 9 1 2 3 4 5 Langkah-langkah penggunaan format sebagai berikut: 1. Menetapkan tugas pokok dan uraian tugas, sebagai contoh: Tugas Pokok Uraian Tugas PSKyang diperlukan Nilai PSK Nilai skala Prioritas kebutuhan pelatihan. A= 4, B=3, C=2, D=1 diperlukan – 9 dimiliki sekarang – 9 1 2 3 4 5 Memfasilitasi masyarakat dalam pembentukan dan pemilihan anggota Pengelola sarana prasarana air 1. Memfasilitasi pertemuan 2. Menjelaskan peran,fungsi, dan tugas organisasi pengelola sarana prasarana PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 143 Tugas Pokok Uraian Tugas PSKyang diperlukan Nilai PSK Nilai skala Prioritas kebutuhan pelatihan. A= 4, B=3, C=2, D=1 diperlukan – 9 dimiliki sekarang – 9 1 2 3 4 5 bersih 2. Menetapkan Pengetahuan, Ketrampilan, dan Sikap yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan tugas PD tersebut. Tugas Pokok Uraian Tugas PSKyang diperlukan Nilai PSK Nilai skala Prioritas kebutuhan pelatihan. A= 4, B=3, C=2, D=1 Diperlukan – 9 dimiliki sekarang – 9 1 2 3 4 5 Memfasilitasi masyarakat dalam pembentukan dan pemilihan anggota Pengelola Sarana Prasarana air bersih 1. Memfasilitasi pertemuan 2. Menjelaskan peran,fungsi, dan tugas organisasi pengelola sarana prasarana a. Memahami tugas, pokok, fungsi organisasi pengelola sarana prasarana b. Ketrampilan ber- komunikasi c. Mem- fasilitasi pertemuan 3. Menetapkan tingkat nilai PSKpengetahuankognitif, sikapafektif, dan keterampilanpsikomotorik yang diperlukan dalam tugas dan nilai yang saat ini dimiliki oleh PD, dimana cara penilaian dapat mengacu pada keterangan di bawah ini. PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR 144 | Modul Pelatihan Pratugas Pendamping Desa Teknik Infrastruktur Ketrampilan tidak diperlukan Tingkat ketrampilan diperlukan: Rendah Tingkat ketrampilan diperlukan: Sedang Tingkat ketrampilan diperlukan: Tinggi Nilai : 0 Nilai : 1 2 3 Nilai : 4 5 6 Nilai : 7 8 9 Ketrampilan jarang digunakan, kurang diperlukan dalam pekerjaan. Ketrampilan digunakan dalam pekerjaan, tapi tdk sering. Ketrampilan sering digunakan dalam pekerjaan. Merupakan bagian yg penting. Penilaian terhadap PSK yang dimiliki sekarang, Tidak memilki ketrampilan Ketrampilan rendah Ketrampilan sedang Ketrampilan tinggi Nilai : 0 Nilai : 1 2 3 Nilai : 4 5 6 Nilai : 7 8 9 Memerlukan bimbingan terus menerus. Sering banyak kesalahan, sehingga pekerjaannya sering memerlukan perbaikan. Memerlukan bimbingan, tapi akan dapat bekerja sendiri Pekerjaannya masih memerlukan perbaikan. Tidak memerlukan bimbingan Pekerjaan tidak memerlukan perbaikan. Contoh penilaian yang diberikan berdasarkan cara pengisian di atas. Tugas Pokok Uraian Tugas PSK yg diperlukan Nilai PSK Nilai skala Prioritas kebutuhan pelatihan. A= 4, B=3, C=2, D=1 diperlu kan – 9 dimiliki sekarang – 9 1 2 3 4 5 Memfasilitasi masyarakat dalam pembentukan dan pemilihan anggota Pengelola Sarana Prasarana air bersih 1. Memfasilitasi pertemuan 2. Menjelaskan peran,fungsi, dan tugas organisasi pengelola sarana prasarana a. Memahami tugas pokok, , fungsi organisasi pengelola sarana prasarana b. Ketrampilan berkomunikasi c. Memfasilitasi pertemuan 9 9 9 8 6 5 PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 145 4. Menentukan tingkat kebutuhan atau skala prioritas pelatihan dengan mengguna- kan diagram di bawah ini. Diagram Wilayah Tingkat Kebutuhan Pelatihan TINGK A T P S K YA N G DI MILI K I S E K A R A N G 9 8 7 D 6 5 C 4 B 3 2 B A 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 TINGKAT PSK YANG DIPERLUKAN Dimana dengan membandingkan nilai PSK yang diperlukan dengan yang dimiliki dalam wilayah tingkat kebutuhan pelatihan, maka dapat diberikan nilai skala prioritas kebutuhan pelatihan yaitu: NO WILAYAH NILAI 1. Sangat mendesakperlu segera dilatih 4 2. Mendesakperlu dilatih 3 3. Kurang begitu mendesak untuk dilatih 2 4. Tidak perlu pelatihan 1 PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR 146 | Modul Pelatihan Pratugas Pendamping Desa Teknik Infrastruktur Contoh penilaian skala prioritas berdasarkan diagram. 1 2 3 4 5 Tugas Pokok Uraian Tugas PSKyang diperlukan Nilai PSK Nilai skala Prioritas kebutuhan pelatihan. A= 4, B=3, C=2, D=1 diperlukan – 9 dimiliki sekarang – 9 Memfasilitasi masyarakat dalam pembentukan dan pemilihan anggota Pengelola Sarana Prasarana air bersih 1. Mempunyai strategi mem- fasilitasi musyawarah antardesa 2. Menjelaskan peran,fungsi, dan tugas organisasi pengelola a. Memahami tugas pokok fungsi b. Ketrampilan berkomunikasi c. Strategi Memfasilitasi pertemuan 9 9 9 8 6 5 2 3 3 5. Sehingga dapat disimpulkan bahwa prioritas pelatihan yang perlu diberikan kepada Pendampingan Desa PD adalah peningkatan ketrampilan berkomunikasi dan fasilitasi pertemuan. CATATAN: Selain metode penilaian kebutuhan pelatihan seperti diuraikan di atas, penilaian kebutuhan pelatihan dapat pula dilakukan oleh Trainerfasilitator melalui wawancara mendalam dan Focus Group Discussion FGD dengan sasaran pelatihan untukmenentukan topik-topik pelatihan apa yang sangat dibutuhkan untuk menunjang pekerjaannya. PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 147 Matrik Kurikulum dari Contoh TNA Judul pelatihan: …………………...... No Pokok Bahasan Materi Sub Pokok Bahasan Tujuan Metode Alat dan Bahan Fasilitator Narasumber Waktu Jam 1 Memfasilitasi masyarakat dalam pembentukan dan pemilihan anggota organisasi Pemelihara sarana prasarana Mempunyai strategi memfasilitasi Musyawarah Desa. Peserta mempunyai keterampilan berkomunikasi 2 arah dalam memfasilitasi musyawarah desa. Simulasi Kader Teknik 120 menit PRATUGAS PENDAMPING DESA TEKNIK INFRASTRUKTUR 148 | Modul Pelatihan Pratugas Pendamping Desa Teknik Infrastruktur SPB 5.2. Lembar Informasi Pelaksanaan Peningkatan Kapasitas Kader Teknik

A. Pendahuluan