Hasil Uji Akar Unit Unit Root Test

Tabel 4.8 Pertumbuhan Penerimaan Total Pemerintah Sumatera Utara tahun 1978- 2011 Tahun Penerimaan Rutin Milyaran Rp Penerimaan Pembangunan Total penerimaan Milyaran Rp Pertumbuhan Penenerimaan 1978 46.6 11.7 58.3 1979 53.2 22.6 75.8 23 1980 73.3 20.4 93.7 20.4 1981 93.5 16.8 110.3 15 1982 106 12.4 118.4 6.8 1983 127 13.5 140.5 15.7 1984 128.8 13.3 142.1 1.1 1985 169 14.5 183.5 22.5 1986 180 16.7 196.7 6.7 1987 199.1 19 218.1 9.8 1988 279.7 23.1 302.8 27.9 1989 275.3 275.3 -9.9 1990 318.7 318.7 13.6 1991 337.5 337.5 5.6 1992 347.4 36.7 384.1 12.1 1993 422.5 24.2 446.7 14 1994 516.6 27 543.6 17.8 1995 580.1 33.3 613.4 11.4 1996 631.4 42.4 673.8 9 1997 732.6 40 772.6 12.8 1998 299.9 47.9 347.8 -122.1 1999 456.6 59.3 515.9 32.6 2000 322 278.3 600.3 14 2001 673.8 393 1066.8 43.7 2002 794.2 385.7 1179.9 9.6 2003 1087 485 1572 24.9 2004 1369.7 513 1882.7 16.5 2005 1391.4 518.4 1909.8 1.4 2006 1502.5 782.8 2285.3 16.4 2007 1764 921.8 2685.8 14.9 2008 2186.8 1039 3225.8 16.7 2009 2045 1167.6 3212.6 -0.4 2010 2710.3 1175.3 3885.6 17.3 2011 3687.4 1271.1 4958.5 21.6 Sumber : BPS Sumatera Utara data diolah

4.4. Hasil Uji Akar Unit Unit Root Test

Sebelum melakukan uji kointegrasi dan uji granger causality dengan menggunakan data time series, maka perlu dilakukan uji stationeritas yang tujuannya adalah untuk mengetahui apakah data tersebut mengandung unit roots atau tidak. Jika variabel tersebut mengandung unit roots, maka data tersebut dikatakan data yang tidak stasioner. Berikut ini hasil uji akar-akar unit untuk variabel yang akan digunakan dalam penelitian ini, yaitu pengeluaran pemerintah LGE dan penerimaan pemerintah LGR di Sumatera Utara dengan menggunakan uji Augmented Dickey Fuller ADF dan Phillips Perron PP. Tabel 4.9 Hasil Pengujian ADF dengan Intercept Uji Akar Unit Variabel ADF Critical Value Derajat Integrasi GE 6.727077 -3.646342 level GR 5.577196 -3.646342 level Sumber : Lampiran 1. Catatan : = Signifikan pada α = 1 = Signifikan pada α = 5 = Signifikan pada α = 10 Dari tabel 4.3 diatas, dapat dilihat bahwa hasil uji akar unit untuk variabel GE Pengeluaran Pemerintah dan GR Penerimaan Pemerintah stasioner pada derajat integrasi level. Artinya semua variabel yang digunakan dalam penelitian ini stasioner pada data level dengan tingkat signifikansi pada α = 1. Hal ini dapat dilihat berdasarkan angka ADF statistik yang diperoleh pada data GE sebesar 6.727077, sedangkan nilai kritis untuk tingkat signifikansi 1 sebesar - 3.646342, tingkat signifikansi 5 sebesar -2.954021, dan tingkat signifikansi 10 sebesar -2.615817. hasil ini menunjukkan nilai ADF statistic lebih besar dari nilai kritisnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data telah stasioner. Begitu juga pada variabel GR, nilai ADF statistik GR sebesar 5.577196, sedangkan nilai tingkat kritis untuk tingkat signifikan 1 sebesar -3.646342, tingkat signifikansi 5 sebesar -2.954021, dan tingkat signifikansi 10 sebesar -- 2.615817. hasil ini menunjukkan bahwa nilai ADF statistik GR lebih besar dari nilai kritisnya. Sehingga dapat dikatakan bahwa data tersebut telah stasioner.

4.5. Hasil uji Kointegrasi Cointegration Test