2. ANALISA DATA
No Data Etiologi
Masalah 1.
2. DS: -
DO: -
Pasien tampak kurang bersih, seperti : kuku
panjang, kotor, rambut beraroma khas, kurang
bersih, kulit terlihat
kering, dan terdapat luka dekubitus, bibir kering
dan pucat, gigi kurang bersih
- GCS 8
- Keadaan umum
penurunan kesadaran
DS: - DO:
- luka lecet pada bagian
ekstremitas bawah dan punggung dengan
dimeter 3 cm dan ulkus dekubitus pada bagian
oksipital dengan
diameter 6 cm warna
: putih
kemerahan diameter : 6 cm
kedalaman : 0,5 cm Kerusakan
neuromuskular
Penurunankesadaran, kelemahan
Ketergantungan total
Defisit perawatan diri
Imobilisasi Fisik
Penekanan tubuh yang terlalu lama
Kerusakan pada permukaan kulit
epidermis Depisit pearawatan
diri
Kerusakan integritas kulit
Unversitas Sumatera Utara
3. DS: -
DO: -
Pasien tidak mampu bergerak dan
mekakukan aktivitas bedrest total
- Keadaan umum
lemah dan penurunan kesadaran
GCS 8 Infeksi selaput otak
Kelemahan dan penurunan kesadaran
Keterbatasan melakukan aktivitas
Gangguan Mobilisasi Gangguan mobilisasi
Unversitas Sumatera Utara
3. RUMUSAN MASALAH 1.
Defisit perawatan diri 2.
Kerusakan integritas kulit 3.
Gangguan mobilisasi
4. DIAGNOSA KEPERAWATAN PRIORITAS 1
. Depisit perawatan diri total berhubungan dengan kerusakan neuromuskular di tandai dengan tingkat ketergantungan pasien, pasien tidak
mampu untuk mandi sendiri, tidak mampu mengganti pakaian , tidak mampu berpindah ke toilet, tidak mampu mengambil makanan sendiri.
Unversitas Sumatera Utara
5. PERENCANAAN KEPERAWATAN RASIONAL No
Diagnosa keperawatan Perencanaan keperawatn
1. Defisit perawatan diri
Tujuan : Dalam 2×24 jam pasien mampu memenuhi
kebutuhan hygiene mandi, makan, berpakaian, dan toileting.
Kriteria hasil : Kondisi klien tetap bersih dan rapi
Penampilan pasien bersih, rapi Kondisi kuku pendek, bersih, kulit tidak kering,
rambut bersih dan tidak berbau Tidak terdapat karies pada gigi dan mulut bersih,
bibir tidak kering dan pasien merasa nyaman.
Intervensi Rasional
- Ganti alas tidur pasien laken, sarung
bantal
- Kaji integritas kulit, catat perubahan
pada turgor, gangguan warna, hangat lokal
- Mandikan pasien
- Gunakan losion pada kulit setelah
mandi -
Mengurangi resiko kerusakan integritas kulit karena gesekan
dari alat tidur pasien. -
kondisi kulit dipengaruhi oleh sirkulasi, nutrisi dan imobilisasi.
Jaringan dapat menjadi rapuh dan cenderung untuk infeksi dan
rusak. -
Pembersihan mengangkat minyak yang berlebihan,
keringat, sel kulit mati, dan kotoran yang meningkatkan
perkembangan bakteri. -
Emolsien yang menghaluskan kulit dan mencegah kehilangan
kelembaban.
Unversitas Sumatera Utara
- Keringkan kulit dengan teliti setelah
setiap selesai mandi
- Lakukan perawatan perineal setelah
setiap kali buang air kecil dan besar
- Ubah posisi secara teratur minimal
setiap 2 jam
- Lakukan perawatan diri oral hygiene
- Instruksi klen untuk mengangkat
badannya setiap menit saat klien duduk
- Gunakan kasur udara yang dapat di
bolak balik untuk tempat tidur klien
- Lakukan tindakan-tindakan tersebut
di atas untuk mengurangi risiko munculnya dekubitus lain
- Tawarkan pemberian analgesik 30
menit sebelum latihan rentang gerak -
Kelembaban yang berlebihan menyebabkan maserasi kulit,
yang meningkatkan perkembangan bakteri
- Sekresi keringat yang berlebihan
dari kelenjar apokrin di daerah aksila dan pubis menyebabkan
bau yang tidak sedap. Sekresi yang terakumulasi pada
permukaan kulit sekitar genitalia berperan sebagai tempat
penyimpanan infeksi -
Tekanan yang di gunakan lebih lama, lebih besar beresiko
terjadi kerusakan kulit. -
Meningkatkan dan menjaga kebersihan oral hygiene dan
memberikan rasa nyaman -
Perubahan distribusi berat badan setiap 15 menit saat klien duduk
akan menghilangkan tekanan -
Mendistribusikan tekanan pada area yang lebih luas dan tidak
menimbulkan tekanan pada tulang
- Klien dekubitus berisiko tinggi
untuk timbulnya ulkus baru dan memerlukan tindakan
keperawatan preventif yang teliti untuk mencegah lebih
banyaknya ulkus -
Aktivitas analgesik akan maksimal pada saat klien
Unversitas Sumatera Utara
- Ajarkan klien latihan rentang gerak
spesifik pada bahu dan lengan kiri
- Buat jadwal latihan aktif di antara
waktu makan dan mandi
- Cegah ulkus dekubitus pada individu
yang berisiko mengalami luka ulkus dekubitus
- Oleskan zat topikal atau manipulasi
alat untuk meningkatkan integritas kulit dan meminimalkan kerusakan
kulit -
Cegah komplikasi luka dan meningkatkan penyembuhan luka
- Fasilitasi penggunaan postur dan
pergerakan dalam aktivitas sehari- hari untuk mencegah keletihan dan
ketergantungan atau cedera muskuloskeletal
memulai latihan -
Pendidikan memberikan klien kesempatan dan pengetahuan
untuk menjaga dan meningkatkan rentang gerak
- Hal ini akan mendukung
frekuensi latihan pada sendi yang terkena dan mengurangi
risiko perkembangan kontraktur -
Mencegah terjadinya ulkus dekubitus yang lebih parah
- Zat topikal yang di oleskan pada
bagian luka akan mempercepat proses penyembuhan luka
- Mencegah terjadinya komplikasi
luka yang lebih parah
- Menghindari terjadinya cedera
pada saat melakukan aktivitas
Unversitas Sumatera Utara
6. IMPLEMENTASI dan EVALUASI KEPERAWATAN IMPLEMENTASI dan EVALUASI KEPERAWATAN