Kerangka Fikir LANDASAN TEORI

31

2.5. Kerangka Fikir

Buah naga memiliki beberapa jenis yaitu buah naga putih, buah naga merah, buah naga kuning, dan buah naga super red. Akan tetapi pada pembuatan produk blush on ini menggunakan buah naga super red. Buah naga super red memiliki warna merah pada daging dan juga kulitnya. Warna merah yang cenderung keunguan memberi rasa ketertarikan peneliti untuk menggunakan daging dari buah naga sebagai pewarna alami. Seperti dalam jurnal penelitian yang berjudul ekstrasi pigmen antosinin dari kulit buah naga mengatakan “Bahwa Ekstrasi pigmen antosianin dari kulit buah naga dapat dijadikan sebagai alternatif pengganti pewarna sintetis ”. Buah naga digunakan untuk pewarna makanan selain itu juga dapat digunakan sebagai pewarna kain seperti hasil penelitian dari Yulianti dalam abstrak penelitiannya berjudul Ekstraksi dan Uji Kestabilan Pigmen Betasianin dalam Kulit Buah Naga mengatakan “Ekstrak kulit buah naga yang diperoleh stabil terhadap pemanasan dan paparan sinar matahari serta dapat diaplikasikan terhadap kain. Pigmen betasianin menimbulkan warna yang dapat menempel pada kain dengan baik ”. Zat Warna adalah zat atau campuran zat yang dapat digunakan pada sediaan kosmetik untuk mewarnai sediaan. Zat warna ini dapat pula digunakan sebagai bahan aktif dengan tujuan untuk melapisi luar tubuh manusia dengan atau tanpa bantuan zat lain. Zat pewarna alam adalah zat warna yang diperoleh dari alam seperti binatang, mineral – mineral dan tumbuhan baik secara langsung maupun tidak langsung. 32 Produk blush on dipasaran cenderung menggunakan pewarna sintetik dari pada pewarna alam sehingga dapat menimbulkan resiko efek samping yang lebih besar dan merugikan bagi konsumen. Berdasarkan hasil investigasi dan pengujian laboratorium oleh Badan POM RI pada tahun 2007 terhadap kosmetik yang beredar ditemukan 27 merek kosmetik yang mengandung bahan berbahaya dan dilarang digunakan dalam kosmetik sebagai zat warna seperti rhodamin B merah K.10 dan merah K.3. Berdasarkan hal tersebut dalam penelitian ini akan dicoba menggunakan buah naga sebagai pewarna alami untuk blush on. Blush on dibuat dalam 3 bentuk yaitu, cream, compact dan powder dengan pewarna alami dari ekstrak buah naga. Bahan campuran untuk membuat blush on berupa Talk, kaolin, parafin liquid, seng oksida, untuk mengetahui kualitas dan daya terima terhadap blush on yang dihasilkan maka akan dilakukan penilaian subyektif dan obyektif. Penilaian subyektif terdiri dari uji inderawi dan uji kesukaan. Sedangkan penilaian obyektif yang dilakukan yaitu uji laboratorium meliputi kandungan antosionin kandungan vitamin pada blush on.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN