oleh penebangan dan kebakaran hutan secara liar, dan oleh sebab itu Fungsi hutan sebagai penyimpan air tanah juga akan terganggu akibat terjadinya pengrusakan
hutan yang terus-menerus. Hal ini akan berdampak pada semakin seringnya terjadi kekeringan di musim kemarau dan banjir serta tanah longsor di musim penghujan.
Pada akhirnya, hal ini akan berdampak serius terhadap kondisi perekonomian masyarakat. selain dari pada itu adanya penambah penyebab deforestasi hutan
semakin kompleks.
13
Dampak-dampak dari pengelolaan hutan-hutan ini jauh lebih besar daripada batasan-batasan yang diberikan dalam pemberian hak pengusahaan hutan.
Pengelolaan hutan di Indonesia yang tak terkendali, dimana orang melakukan penebangan kayu secara manual. Pengelolaan hutan skala besar dimulai pada tahun
1970 dan dilanjutkan dengan dikeluarkannya ijin-ijin pengusahaan hutan tanaman industri, yang melakukan tebang habis land clearing. Selain itu, areal hutan juga
dialihkan fungsinya menjadi kawasan perkebunan skala besar yang juga melakukan pengelolaan hutan secara menyeluruh, menjadi kawasan transmigrasi dan juga
menjadi kawasan pengembangan perkotaan.
14
F. Metode Penelitian
Dalam suatu penelitian guna menemukan dan mengembangkan kejelasan dari sebuah pengetahuan maka diperlukan metode penelitian. Karena dengan
menggunakan metode penelitian akan memberikan kemudahan dalam mencapai tujuan dari penelitian maka penulis menggunakan metode penelitian yakni :
13
http:dek-dilla.blogspot.com201202makalah-penebangan-hutan.html, diakses tanggal 24 Oktober 2014
14
http:fanniyajjdech.blogspot.com201012penebangan-hutan.html, diakses tanggal 24 Oktober 2014
Universitas Sumatera Utara
1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang diterapkan adalah memakai penelitian dengan metode penulisan dengan yuridis normatif penelitian hukum normatif, yaitu penelitian
yang mengacu kepada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai
pijakan normatif.
15
2. Sumber Data
Seperti dikemukakan sebelumnya bahwa penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif, oleh karena itu maka upaya untuk memperoleh data
dalam penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan penelitian kepustakaan, yaitu mengumpulkan data baik yang bersifat bahan hukum primer, sekunder
maupun tersier seperti doktrin-doktrin dan perundang-undangan atau kaedah hukum yang berkaitan dengan penelitian ini.
Bahan atau data yang dicari berupa data sekunder yang terdiri dari: a.
Bahan hukum primer yaitu bahan-bahan hukum yang isinya mempunyai kekuatan mengikat kepada masyarakat. Dalam penelitian ini antara lain
Undang Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan,
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup, Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 21 Tahun 2002 tentang Pengelolaan Hutan, Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004
tentang Perlindungan Hutan. b.
Bahan hukum sekunder yaitu bahan hukum yang isinya menjelaskan mengenai bahan hukum primer. Dalam penelitian ini adalah buku-buku, makalah, artikel
dari surat kabar, majalah, dan internet.
16
15
Amiruddin dan Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta, 2013, hal 163
16
Ibid, hal 51-52
Universitas Sumatera Utara
c. Bahan hukum tersier yaitu bahan-bahan hukum yang mendukung atau
melengkapi data primer dan data sekunder, seperti: kamus, kamus hukum, jurnal, makalah, dan lain sebagainya.
3. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara : penelitian kepustakaan Library Research. Dalam hal ini mengumpulkan penelitian atas sumber-sumber
atau bahan-bahan tertulis berupa buku-buku karangan para sarjana dan ahli hukum yang bersifat teoritis ilmiah yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas
dalam penulisan skripsi ini. 4.
Analisis Data
Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah analisis kualitatif, yaitu data yang diperoleh kemudian disusun
secara sistematis dan selanjutnya dianalisis secara kualitatif untuk mencapai kejelasan masalah yang akan dibahas dan hasilnya
tersebut dituangkan dalam bentuk skripsi. Metode kualitatif dilakukan guna mendapatkan data yang bersifat deskriptif berupa
data-data yang akan diteliti.
G. Sistematika Penulisan