III. METODE PENELITIAN
3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian
Menurut Undang-Undang RI No. 10 tahun 1998 sebagai Perubahan atas Undang-Undang No. 7 tahun 1992 tentang perbankan menyebutkan bahwa yang
dimaksud dengan bank adalah “Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit dan
atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatakan taraf hidup rakyat banyak”. Efektifitas perbankan dalam menjalankan fungsi intermediasinya
tersebut dapat dilihat dari LDR pada bank konvensional dan FDR pada bank syariah. Semakin tinggi LDR atau FDR tersebut maka semakin efektif bank
tersebut menjalankan fungsi intermediasinya. Semakin besar volume pembiayaan yang disalurkan oleh perbankan maka akan semakin besar pula pendapatan yang
diterima oleh bank tersebut dan pada akhirnya akan meningkatkan laba yang merupakan tujuan bank sebagai sebuah perusahaan.
Selain memperhatikan volume pembiayaan yang disalurkan bank juga harus memperhatikan kualitas pembiayaan. Menurut Rivai dan Veithzal 2008 kualitas
pembiayaan dibagi menjadi lima yaitu: 1 Pembiayaan Lancar, 2 Pembiayaan Dalam Perhatian Khusus, 3 Pembiayaan Kurang Lancar, 4 Pembiayaan
Diragukan, dan 5 Pembiayaan Macet. Semakin rendah kualitas pembiayaan yang disalurkan maka akan semakin rendah pula laba yang diperoleh. Hal ini
dikarenakan rendahnya kualitas pembiayaan yang disalurkan maka semakin besar biaya yang harus ditanggung bank tersebut. Kualitas pembiayaan pada bank
syariah dapat dilihat dari NPF bank syariah tersebut. merupakan rasio antara pembiayaan kurang lancar, diragukan dan macet dengan total pembiayaan.
Semakin besar NPF bank syariah maka semakin rendah kualitas pembiayaan bank syariah tersebut.
Gambar 2. Bagan Kerangka Pemikiran Bank Syariah
Pengumpulan dan Penyaluran Dana
Biaya Pendapatan
FDR
Kualitas Pembiayaan:
1.Pembiayaan lancar 2.Perhatian Khusus
3.Kurang Lancar 4. Diragukan
5.Macet
• Wadiah • Mudharobah
• Akad pelengkap
NPF
Laba
Dana Pihak Ketiga
Pembiayaan
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk yang berlokasi di Jakarta. Waktu penelitian dimulai dari bulan Februari 2010 sampai
Mei 2010.
3.3. Pengumpulan dan Pengolahan Data