aktifitasnya sehari-hari. Karakteristik petani sampel meliputi umur, lama pendidikan, jumlah tanggungan, pengalaman bertani, dan luas lahan. Karakteristik
petani sampel di desa penelitian dapat dilihat pada Tabel 9 berikut:
Tabel 9. Karakteristik Petani Sampel Di Desa Penelitian No.
Karakteristik Range
Rata-rata
1. Umur tahun
30 – 62 47,20
2. Lama pendidikan tahun
9 – 17 12,76
3. Jumlah tanggungan jiwa
0 – 5 2,76
4. Pengalaman bertani tahun
6 – 42 21,37
5. Luas lahan rante
1 – 25 8,53
Sumber: Data diolah dari lampiran 1
1. Umur
Umur adalah usia petani sampel yang dihitung dari tanggal lahirnya sampai saat dilakukan penelitian yang dinyatakan dengan tahun. Umur petani
sampel yaitu dari 30 sampai 62 tahun dengan rata-rata 47,20 tahun atau 47 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa petani sampel di desa penelitian tergolong usia
produktif dalam mengelola usahatani bawang prei.
2. Pendidikan
Pendidikan adalah lama pendidikan yang ditempuh petani sampel di bangku sekolah yang dinyatakan dengan tahun. Pendidikan yang ditempuh petani
sampel yaitu dari SLTP sampai Perguruan Tinggi atau range 9 – 17 tahun dengan rata-rata 12,76 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata pendidikan yang
ditempuh petani sampel di desa penelitian adalah SLTA.
3. Jumlah Tanggungan
Jumlah tanggungan adalah semua orang yang berada dalam keluarga atau rumah tangga dan ditanggung oleh kepala keluarga yang dinyatakan dengan jiwa.
Jumlah tanggungan petani sampel di desa penelitian yaitu dari 0 sampai 5 jiwa
Universitas Sumatera Utara
dengan rata-rata 2,76 jiwa atau 3 jiwa.
4. Pengalaman Bertani
Pengalaman bertani adalah lama petani sampel bekerja dan berusahatani bawang prei yang dinyatakan dengan tahun. Pengalaman bertani petani sampel
yaitu dari 6 sampai 42 tahun dengan rata-rata 21,37 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa petani sampel di desa penelitian memiliki pengalaman bertani yang cukup
lama dalam mengelola usahatani bawang prei.
5. Luas Lahan
Luas lahan usahatani bawang prei adalah luas lahan yang digunakan petani sampel dalam usahatani bawang prei yang dinyatakan dengan rante. Luas lahan
usahatani bawang prei yang dimiliki petani sampel di desa penelitian yaitu dari 1 sampai 25 rante dengan rata-rata 8,53 rante.
Universitas Sumatera Utara
HASIL DAN PEMBAHASAN
Teknik Budidaya Usahatani Bawang Prei
Usaha tani bawang prei perlu didukung dengan teknik bercocok tanam yang baik, bibit yang berkualitas baik, dan tahapan kerja yang runtut. Teknik
budidaya bawang prei di desa penelitian meliputi:
1. Penyiapan lahan