10 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 tahun 2009 tentang Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan
Pendidikan. 11
SK Kepala SMP Negeri 1 Kesamben tentang Pembagian Tugas Guru BK dan Jumlah Siswa Asuh tahun pelajaran 20142015
C. TUJUAN
Adapun tujuan penyusunan program Bimbingan dan Konseling ini adalah :
1. Sebagai pedoman yang jelas terhadap arah pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di sekolah,
2. Memudahan mengontrol dan mengevaluasi kegiatan 3. Agar kegiatan BK di sekolah dapat terlaksana dengan lancar, efisien
dan efektif serta hasil-hasilnya dapat dinilai
D. MANFAAT
Program bimbingan konseling yang baik akan membawa manfaat kepada peserta didik. Adapun manfaat program bimbingan konseling :
1. Memungkinkan Guru BK untuk menghemat waktu, usaha, biaya, dengan menghindarkan kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi,
dan usaha coba-coba yang tidak menguntungkan. 2. Siswa asuh akan menerima pelayanan bimbingan dan konseling
secara seimbang dan menyeluruh, baik dalam hal kesempatan, bidang bimbingan dan jenis-jenis layanan bimbingan yang
diperlukan. 3. Setiap Guru BK mengetahui peranannya masing-masing dan
mengetahui pula bilamana dan dimana harus bertindak, dalam pada itu Guru BK akan menghayati pengalaman yang sangat
berguna untuk kemajuannya sendiri dan untuk kepentingan siswa- siswa asuhnya.
E. UNSUR-UNSUR PENYUSUNAN PROGRAM
Unsur yang harus diperhatikan dalam program bimbingan konseling adalah :
1. Kebutuan siswa DESKRIPSI KEBUTUHAN SISWA
a. Penanaman nilai keagamaan
b. Pemahaman terhadap perubahan fisik dan psikis yang terjadi
pada diri sendiri
c. Pemahaman pola hubungan yang baik dengan teman sebaya
sebagai pria dan wanita. d.
Pemahaman terhadap nilai dan cara bertingkah laku yang dapat diterima dalam kehidupan social yang lebih luas
e. Mengenal kemampuan, bakat dan minat serta arah
kecenderungan karir dan apresiasi seni.
f. Pengembangan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan
kebutuhannya untuk mengikuti dan melanjutkan pelajaran dan atau mempersiapkan karir serta berperan dalam kehidupan
masyarakat g.
Pemahaman dan pengembangan sikap hidup mandiri baik secara emosional, sosial maupun ekonomi.
h. Pengembangan etika dan nilai bagi pedoman hidup sebagai
pribadi, anggota masayarakat dan warga negara serta sebagai umat manusia
.
2. Jumlah siswa yang dibimbing Jumlah Guru BK dan Jumlah Murid
a. Jumlah guru BK : 3 orang
b. Pembantu administrasi BK : - orang c. .Jumlah kelas
: 21 kelas d. Jumlah siswa
: 655 siswa 1. Kelas 7
: 221 siswa .2. Kelas 8
: 222 siswa 3. Kelas 9
: 211 siswa 3. Format kegiatan di dalamdi luar
a. Aplikasi Instrumentasi
b. Himpunan Data
c. Home Visit
d. Alih Tangan Kasus
e. Koverensi Kasus
f. Kepustakaan
4. Bidang Bimbingan a.
Bimbingan Belajar b.
Bimbingan Pribadi c.
Bimbingan Sosial d.
Bimbingan Karir e.
Bimbingan Keluarga f.
Bimbingan Budi Pekerti Keagamaan, akhlaq Mulia
5. Jenis Layanan
a. Layanan Orientasi b. Layanan Informasi
c. Layanan PenempatanPenyaluran
d. Penguasaan Konten e. Konseling Individu
f. Konseling kelompok g. Bimbingan kelompok
h. Konsultasi i. Mediasi
j. Advokasi
6. Volume kegiatan Sesuai Kalender Pendidikan
7. Frekwensi layanan Sesuai Jadwal Kegiatan Bimbingan dan Konseling
BAB II BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH
A. VISI DAN MISI 1. VISI