Jenis- jenis Konsep Diri Ciri- ciri Konsep Diri

berkaitan dengan harga diri individu apakah individu tersebut menerima diri apa adanya sesuai dengan gambaran diri.

3. Jenis- jenis Konsep Diri

Menurut Calhoun dan Acocella 1995 terdapat dua jenis konsep diri pada seorang individu yakni: a. Konsep diri positif Konsep diri positif memiliki sifat stabil dan bervariasi. Konsep diri positif cukup luas dalam menampung seluruh pengalaman mental individu tentang dirinya yang menjadi positif. Selain itu, individu mampu menerima pendapat atau fakta-fakta tentang dirinya sendiri, sehingga ia mampu menerima dirinya sendiri dan orang lain dengan segala kelebihan dan kekurangannya. b. Konsep diri negatif Konsep diri negatif bisa terlalu kaku atau stabil. Individu yang memiliki konsep diri negatif tidak memiliki pengetahuan dan pandangan yang banyak mengenai dirinya sendiri, sehingga ia tidak memiliki perasaan kestabilan dan keutuhan diri. Hal ini menyebabkan rasa cemas yang selalu mengancam dirinya. Selain itu, mereka selalu menilai dirinya negatif dan merasa keadaan dirinya tidak cukup baik. Mereka merasa tidak berharga dibandingkan orang lain.Mereka merasa cemas ketika menghadapi informasi mengenai dirinya yang buruk, serta menganggap hal itu sebagai ancaman. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4. Ciri- ciri Konsep Diri

Ciri-ciri konsep diri positif dan konsep diri negatif menurut Willian D Brook dan Philip Emnert dalam Rakhmat, 2004 sebagai berikut: a. Individu dengan konsep diri positif memiliki ciri-ciri, seperti yakin pada kemampuannya, merasa setara dengan orang lain, menerima pujian tanpa rasa malu, serta menyadari bahwa setiap orang mempunyai keinginan, perasaan, dan perilaku yang tidak seutuhnya diterima oleh kebanyakan orang. b. Individu dengan konsep diri negatif memiliki ciri-ciri peka pada kritik, seperti rendah diri dan mempertahankan logika berpikir yang keliru, krisis berlebihan yang terlihat dengan selalu mengeluh dan mencela orang lain. Individu dengan konsep diri negatif juga cenderung merasa tidak disenangi oleh orang lain, serta menganggap orang disekitarnya tidak memperhatikan dirinya.

5. Faktor-faktor dari Konsep Diri