Tabel 4.1
Return on Equity
Perusahaan makanan dan minuman Yang terdaftar di BEI pada tahun 2006 – 2010
Perusahaan Cahaya
Kalbar Delta
Djakarta Fast
Food Indofood
Sekar Laut Ultra Jaya
tahun 2006
10.00 13.87
33.30 24.85
20.16 3.17
2007 16.50
14.53 38.20
28.98 2.14
4.70 2008
17.06 22.65
34.80 30.59
7.32 23.67
2009 23.24
30.16 38.67
40.02 11.63
8.25 2010
8.60 19.16
15.02 23.38
12.87 9.32
Sumber : Lampiran 1
Berdasarkan tabel 4.1 hasil dari perhitungan nilai Return on Equity perusahaan makanan dan minuman yang memiliki nilai rata-rata
ROE tertinggi dari tahun 2006-2010 adalah PT. Sekar Laut. Tbk. Sedangkan yang memiliki nilai rata-rata ROE terkecil dari tahun 2006-
2010 adalah PT. Ultra Jaya. Tbk.
4.1.2.2 Return on Asset’s X
2
.
Return on Asset’s adalah perbandingan antara keuntungan sebelum biaya bunga dan pajak EBIT = Earning before interest and taxes dengan
seluruh aktiva atau kekayaan perusahaan. Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan dengan seluruh modal yang ada didalamnya untuk
menghasilkan keuntungan, dengan menggunakan data yang ada pada Neraca dan Perhitungan Laba Rugi pada perusahaan tersebut.
Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Laba Sebelum Bunga dan Pajak Return On Asset’s ROA =
Total Aktiva
Tabel 4.2
Return on Asset’s
Perusahaan makanan dan minuman Yang terdaftar di BEI pada tahun 2006 – 2010
Perusahaan Cahaya
Kalbar Delta
Djakarta Fast
Food Indofood
Sekar Laut
Ultra Jaya
Tahun 2006
6.92 10.52
19.85 7.60
5.01 2.07
2007 5.89
11.25 22.90
6.99 1.13
2.87 2008
6.97 16.86
21.40 6.57
3.67 15.44
2009 12.33
23.41 23.73
10.06 6.51
5.67 2010
3.67 13.62
9.68 5.97
7.67 6.19
Sumber : lampiran 2 Berdasarkan tabel 4.2 hasil dari perhitungan nilai Return On
Asset’s perusahaan makanan dan minuman yang memiliki nilai Return On Asset’s tertinggi dari tahun 2006-2010 adalah PT. Sekar Laut. Tbk.
Sedangkan yang memiliki nilai rata-rata ROA terendah dari tahun 2006- 2010 adalah PT. Ultra Jaya. Tbk.
4.1.2.3 Debt to Asset’s Ratio X
3
.
Debt to Asset’s Ratio adalah dimaksudkan dengan menggunakan rasio hutang terhadap aset yang dimiliki perusahaan, untuk dapat
memperkirakan kemampuan perusahaan dalam mengembalikan hutangnya melalui aset yang dimiliki perusahaan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut : DAR =
Total hutang debt x
100 Total Aktiva Asset
Tabel 4.3
Debt to Asset’s Ratio
Perusahaan makanan dan minuman Yang terdaftar di BEI pada tahun 2006 – 2010
Perusahaan Cahaya
Kalbar Delta
Djakarta Fast
Food Indofood
Sekar Laut
Ultra Jaya
tahun 2006
0.31 0.24
0.40 0.65
0.75 0.35
2007 0.64
0.22 0.40
0.63 0.47
0.39 2008
0.59 0.25
0.39 0.67
0.50 0.35
2009 0.47
0.21 0.39
0.62 0.44
0.31 2010
0.57 0.27
0.36 0.61
0.52 0.33
Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan tabel 4.3 hasil dari perhitungan nilai DAR perusahaan
makanan dan minuman yang memiliki nilai DAR tertinggi dari tahun 2006-2010 adalah PT. Indofood. Tbk.Sedangkan yang mempunyai nilai
rata-rata DAR terendah adalah PT. Delta Djakarta. Tbk.
4.1.2.4 Debt to Equity Ratio X4.