Tokoh Unsur-Unsur Pembentuk Novel
Hasil dari penelitian ini menguraikan perbedaan-perbedaan antara novel dan film Ayat-Ayat Cinta yang kemudian bisa dideskripsikan sebab-sebab perbedaan itu
terjadi dan juga makna perbedaan tersebut. Perbedaan yang ada bukan sebatas karena perbedaan sistem sastra dan sistem film tetapi perbedaan yang disengaja oleh tim
produksi dengan maksud tertentu. Dalam film lebih menekankan pada persoalan poligami. Banyak penambahan adegan di dalam film yang menampilkan kehidupan
poligami yang sebetulnya tidak terdapat di dalam novel. Adapun di dalam novel hanya berisi penggambaran perjuangan seorang mahasiswa yang sedang berkuliah di
Mesir beserta perjalanan kisah asmaranya. Ketiga, penelitian yang berjudul Transformasi Novel Ke Bentuk Film: Analisis
Ekranisasi Terhadap Novel Ca Bau Kan. Penelitian tersebut ditulis oleh Umilia pada tahun 2008. Umilia merupakan mahasiswa S2 Program Pascasarjana Fakultas Ilmu
Budaya Universitas Gadjah Mada. Dalam penelitian tersebut dijelaskan bahwa munculnya kekecewaan dalam adaptasi novel karena adanya perbedaan antara film
dengan novel yang diadaptasi khususnya berkaitan dengan alur cerita. Asumsi tersebut muncul dalam salah satu film Ca Bau Kan yang diadaptasi dari novel dengan
judul yang sama karya Remy Silado. Oleh karena itu diadakan penelitian mengenai kernel dan satelitnya dengan menggunakan teori Chatman.
Hasil dari penelitian tersebut diperoleh perbandingan mengenai persamaan, perbedaan, variasi alur pada bentuk transformasinya. Dengan demikian perubahan
fungsi dari bentuk novel ke transformasi dalam bentuk film diperoleh 91 kernel dan 284 satelit untuk novel. Adapun untuk film diperoleh 79 kernel dan 146 satelit.
Ketiga penelitian tersebut relevan dengan penelitian ini karena membahas ekranisasi novel ke bentuk film. Penelitian yang dilakukan Suseno yakni untuk
mengetahui perubahan yang terjadi dalam proses ekranisasi yaitu penciutan, penambahan dan perubahan bervariasi. Selanjutnya penelitian yang dilakukan
Karkono terhadap novel Ayat-Ayat Cinta sejalan dengan penelitian ini karena membahas mengenai alur dan penokohan dalam novel dan film. Adapun penelitian
Umilia juga membahas tentang transformasi alur dalam novel ke bentuk film. oleh sebab itu, ketiga penelitian tersebut dirasa relevan untuk penelitian ini.