Hambatan dalam upaya-upaya penerapan sistem layanan terbuka di Solusi atau cara mengatasi hambatan dalam upaya-upaya penerapan

commit to user 68 perpustakaan saja tetapi juga sebagai “informan” yang memberi masukan untuk informasi bahan pustaka yang disediakan di perpustakaan. Pemustaka akan menjadi pengguna perpustakaan yang mampu mengeksplorasi bahan pustaka dan memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan secara optimal sekaligus yang mau memahami keterbatasan perpustakaan. Manfaat lainnya adalah dapat memperlancar dan memudahkan kegiatan pelayanan di perpustakaan.

4.2. Hambatan dalam upaya-upaya penerapan sistem layanan terbuka di

UPT Perpustakaan Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta. Berdasarkan pengamatan dan wawancara penulis serta kondisi perpustakaan saat ini, hambatan yang diperkirakan muncul dalam upaya penerapan sistem layanan terbuka di UPT Perpustakaan Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta adalah penataan ruang dan pendidikan pengguna user education . Karena dalam penataan ruang biasanya dibutuhkan planning seperti desain ruangan, terlebih pada proses pelaksanaan penataan ruangan biasanya memakan waktu sehingga dapat mengganggu aktifitas pelayanan di perpustakaan. Sedangkan dari segi user education, biasanya mahasiswa malas untuk mengikuti kegiatan seperti ini. Mahasiswa sering beranggapan bahwa kegiatan seperti ini tidak penting sehingga merasa tidak perlu menghadirinya. Padahal kegiatan user education ini sangat penting dan bermanfaat sekali bagi mereka dalam pemanfaatan perpustakaan. Dari segi materi terkadang mahasiswa tidak begitu mengetahui materi yang disampaikan dalam kegiatan commit to user 69 user education yang terkadang banyak memakai istilah yang terkadang hanya dimengerti oleh ahli ilmu perpustakaan.

4.3. Solusi atau cara mengatasi hambatan dalam upaya-upaya penerapan

sistem layanan terbuka Untuk mengatasi hambatan dari penataan ruang adalah dengan cara melaksanakan proses penataan pada saat perpustakaan sedang tidak ramai pengunjung. Seperti pada saat libur semester, karena pada saat libur semester pastinya perpustakaan tidak ramai karena pemustaka aktif biasanya datang pada saat mengikuti kegiatan perkuliahan di kampus. Waktu libur semester ini dapat dimanfaatkan perpustakaan untuk melaksanakan penataan ruang sehingga tidak mengganggu aktifitas pelayanan di perpustakaan. Sedangkan untuk mengatasi hambatan dari segi user education , maka hal yang dapat dilakukan adalah dengan mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti kegiatan tersebut. Dalam hal ini, pihak Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta sebaiknya menginstruksikan mahasiswa untuk mengikuti kegiatan user education. Pihak UPT Perpustakaan Akademi Akuntansi Yogyakarta sebaiknya mengajukan permohonan kepada Pembantu Direktur I untuk menerbitkan kebijakan yang mengharuskan bagi mahasiswa baru untuk mengikuti kegiatan user education . Karena jika sudah menjadi kebijakan yang mengharuskan mahasiswa untuk mengikuti kegiatan user education tentunya mahasiswa akan mengikuti kegiatan user education. Untuk ke commit to user 70 depannya kegiatan user education ini dapat dilakukan setiap tahun, diberikan kepada para mahasiswa baru Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta. Dari segi materi, hendaknya materi yang diberikan kepada pemustaka harus bersifat praktis dan mudah dimengerti. Materi tersebut meliputi pengetahuan tentang arti perpustakaan, tujuan penyelenggaraan perpustakaan, jenis koleksi yang disajikan, fasilitas yang boleh digunakan, macam-macam layanan yang diberikan perpustakaan, cara memanfaatkan bahan pustaka, cara penelusuran informasi, peraturan perpustakaan, prosedur layanan pada sistem layanan terbuka dan sejenisnya. commit to user 71

BAB V PENUTUP