36
1. Tipe Kepemilikan Perusahaan X1
Tipe Kepemilikan Perusahaan dalam penelitian ini adalah berupa data dummy dimana perusahaan BUMN diberi skor 1 dan non BUMN diberi skor 0
sehingga nilai mean adalah 0.19 dan nilai standar deviasi sebesar 0.40. Sedangkan nilai minimum Tipe Kepemilikan Perusahaan adalah 0.0 dan nilai maksimum 1.0.
2. Ukuran Perusahaan X2
Ukuran perusahaan dalam penelitian ini adalah total asset sehingga hasil analisis deskriptif adalah dalam bentuk data Ln logaritma natural dimana nilai
mean Ukuran Perusahaan adalah 22.90 dengan nilai standar deviasi sebesar 5.07. Sedangkan nilai minimum Ukuran Perusahaan adalah 13.96 dan nilai maksimum
30.15. Secara keseluruhan terlihat bahwa nilai mean Ukuran Perusahaan lebih besar dari standar deviasi. Hal ini mengindikasikan bahwa nilai Ukuran
Perusahaan pada umumnya adalah baik.
3. Anak Perusahaan X3
Anak perusahaan dalam penelitian ini adalah berupa data dummy dimana perusahaan yang memiliki anak perusahaan diberi skor 1 dan yang tidak memiliki
anak perusahaan diberi skor 0 sehingga nilai mean adalah 0.86 dan nilai standar deviasi sebesar 0.34. Sedangkan nilai minimum Anak Perusahaan adalah 0.0 dan
nilai maksimum 1.0.
Universitas Sumatera Utara
37
4. Ukuran KAP X4
Ukuran KAP dalam penelitian ini adalah berupa data dummy dimana perusahaan yang menggunakan KAP big four diberi skor 1 dan non big four
diberi skor 0 sehingga nilai mean Ukuran KAP adalah 0.81 dengan nilai standar deviasi sebesar 0.38. Sedangkan nilai minimum Ukuran KAP adalah 0.0 dan nilai
maksimum 1.02.
5. Audit fee Y
Audit fee dalam penelitian ini adalah dalam bentuk data numerik yang meliputi biaya beban umum dan administrasi sehingga hasil analisis deskriptif
adalah dalam bentuk data Ln Logaritma natural dimana nilai mean Audit fee adalah 14.49 dengan nilai standar deviasi sebesar 1.52. Sedangkan nilai minimum
Audit fee adalah 11.77 dan nilai maksimum 17.93. Secara keseluruhan terlihat bahwa nilai mean Audit fee lebih besar dari standar deviasi. Hal ini
mengindikasikan bahwa nilai Audit fee Perusahaan Consumer good Yang
Terdaftar di BEI pada umumnya adalah tergolong tinggi. 4.2
Hasil Pengujian dan Analisis Data
Dalam sebuah penelitian ilmiah untuk memastikan apakah penelitian tersebut adalah layak untuk diuji atau tidak sebagai model regresi maka
diperlukan pengujian terlebih dahulu yaitu: uji asumsi klasik. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini adalah normalitas, autokorelasi, dan
heteroskedasitas. Pengujian ini dilakukan untuk memastikan bahwa data
Universitas Sumatera Utara
38
penelitian berdistribusi normalitas dan tidak terdapat gejala autokorelasi, dan heteroskesdasitas dalam model penelitian yang digunakan.
4.2.1 Hasil Uji Normalitas