Metode Pengukuran METODE PENELITIAN

3.6 Metode Pengukuran

Pengukuran kuesioner yang terdapat dalam penelitian dilakukan dengan : a. Kemampuan Fungsi tubuh Instrumen kemampuan fungsi tubuh terdiri dari 25 item pernyataan dengan penilaian tingkat kemampuan fungsi tubuh responden menggunakan skala Gutman dimana jawaban kuesioner nilai 1 = ya dan 0 = tidak dengan manifestasi hasilnya 0-12 baik dalam melakukan fungsinya dan 13-25 buruk dalam melakukan fungsinya. Validitas kuesioner dilakukan pada orang yang expert pada perawatan persarafan yaitu Andina Setyowati Sp.KMB Staf pengajar Universitas Hasanuddin, Hendri A.Panggabean M.Kep Perawat RSUD Dr.Pirngadi Medan, Tri Makmur Sp.S Staf Pengajar Universitas Sumatera Utara dengan CVI 0,80 . Instrumen ini diuji untuk validitas dengan menggunakan Product Moment sedangkan untuk uji reliabilitasnya dengan Kuder- Richardson KR-20. b. Dukungan Keluarga Dukungan keluarga diukur dengan menggunakan kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti berdasarkan konsep dukungan keluarga. Instrumen dalam penelitian menggunakan skala likert dengan jawabannya yaitu selalu mempunyai nilai 4, sering mempunyai nilai 3, jarang nilai 2 dan tidak pernah nilai 1, untuk item pernyataan yang positif nomor 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, 10, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 20. Pernyataan yang negative nomor 1, 6, 11 dan 16 dimana selalu mempunyai nilai 1, sering mempunyai nilai 2, jarang nilai 3 dan tidak pernah nilai 4. Manifestasi hasilnya 20-40 tingkat dukungan keluarga rendah, 41-60 tingkat dukungan keluarga sedang, 61-80 tingkat dukungan keluarga tinggi. Validitas Universitas Sumatera Utara kuesioner telah dilakukan pada orang yang expert pada keperawatan keluarga yaitu Iwan Rusdi MNS Staf Pengajar Universitas Sumatera Utara, Siti Nur Kholifah Sp.Kom Staf Pengajar Universitas Airlangga, Dameria Ginting M.Kep Staf Pengajar STIKes Sumatera Utara dengan CVI 0,90. Kuesioner ini untuk uji validitas menggunakan Product Moment dan Cronbach alpha untuk uji reliabilitasnya. Kuesioner dukungan keluarga dimodifikasi dari kuesioner Yenni 2011 dengan koefisien korelasi validitas r: = 0,32 sampai dengan 0,76 dan instrumen reliabel dengan nilai koefisien reliabilitas alpha cronbach r = 0,95. c. Depresi Penilaian tentang tingkat depresi menggunakan kuesioner CES-D The Center of epidemiological Studies Depression dari National Instute Menthal Health NIMH, 2011. Instrumen depresi terdiri dari 20 pernyataan dengan penilaian untuk 0=jarang sekali atau tidak pernah hari; 1=kadang-kadang 1-2 hari, 2=agak sering 3-4 hari; 3=hampir setiap saat 5-7 hari. Skore dengan jumlah 16 adalah tidak depresi dan ≥ 16 depresi. Untuk keperluan penelitian, peneliti melakukan adaptasi dan modifikasi alat ukur CES-D . Bentuk adaptasi yang dilakukan adalah dengan menterjemahkan seluruh item alat ukur CES-D ke dalam bahasa Indonesia. Peneliti melakukan prosedur translation untuk menterjemahkan alat ukur pada orang yang expert yaitu Roxana D.Tumanggor M.Nurs Staf Pengajar Universitas Sumatera Utara, Hafni S.S Staf Pengajar LIA. Kuesioner ini untuk uji validitasnya menggunakan Product Moment dan Cronbach alpha untuk uji reliabilitasnya. Uji reliabilitas dan validitas yang dilakukan Kusuma 2011 menunjukan koefisien korelasi validitas r:= 0,31 Universitas Sumatera Utara sampai dengan 0,84 dan instrumen reliabel dengan nilai koefisien reliabilitas alpha cronbach r = 0,89.

3.7 Metode Analisa Data