70
memiliki pelanggan dari luar daerah. Berikutnya, telah memperluas tempat usaha, Pelanggan semakin puas dengan pelayanan dari rumah makan, Loyalitas
pelanggan anda meningkat, Selanjutnya, responden memungkinkan kemungkinan untuk membuka cabang baru. Responden juga melihat laba yang
didapatkan sekarang sudah menutupi modal awal. Kemudian, responden menjawab perkembangan usaha selama ini dirasakan cukup memuaskan dengan
keseluruhan memiliki skor dengan jawaban “ya” sebesar 64. Dan yang terakhir
pertanyaan yang menyangkut jumlah penjualan meningkat setiap tahunnya,
jumlah produksi terus meningkat harinya, Pendapatan usaha meningkat setiap bulannya, modal usaha meningkat setiap tahunnya, dan gaji para karyawan
semakin meningkat setiap tahunnya dengan responden menjawab “tidak” terhadap 5lima pertanyaan tersebut dan memiliki skor sebesar 36 dari 14 empatbelas
pertanyaan yang diajukan kepada responden.
4.3 Pembahasan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Efikasi Diri dan Kecerdasan Emosi berpengaruh terhadap keberhasilan usaha pada Rumah Makan Nasi Kapau Hj. Uni
Emi , hal ini di dukung oleh teori dari Ranto 2007:21 yang menyatakan bahwa Kewirausahaan merupakan sebuah alat dari pandangan hidup seseorang yang
menginginkan adanya kebebasan dalam ekonomi untuki menciptakan sesuatu yang baru dengan menggunakan sumber daya yang ada. Untuk mencapai tersebut
tentunya harus pandai memanfaatkan peluang-peluang melalui kesempatan bisnis, kemampuan manajemen pengambilan resiko yang tepat untuk mencapai
kesempatan, dan melalui kemampuan komunikasi dan keahlian manajemen dalam
Universitas Sumatera Utara
71
menggerakkan manusia, keuangan dan sumber daya materi untuk menghasilkan proyek dengan baik.
Hal ini terlihat dari penjelasan responden pada wawancara yang menyatakan bahwa yakin dapat mengatasi situasi yang sulit. Responden juga
menjawab bahwa dapat mengatasi masalah dengan cepat dengan belajar dari kegagalan yang dialami akhirnya berusaha mendirikan dan mengelola usaha
rumah makan yang sedang dijalankan, responden juga bertindak cepat untuk melakukan perubahan terhadap usaha, mampu berfikir kreatif dan inovatif dalam
berwirausaha, responden merasa mampu bersaing dengan pedagang lain dan mampu memotivasi karyawan agar terus bekerja keras sehingga tercapainya
tujuan usaha, selalu tekun dalam bekerja, dan responden juga tipe orang yang pantang menyerah dalam menghadapi tantangan Berikutnya, responden melihat
adanya peluang bisnis dari usaha yang akan di jalankan dan sudah siap untuk menghadapi segala risiko yang akan terjadi pada usaha rumah makan sehingga
berani membuka usaha di bidang ini. Faktor selanjutnya adalah kecerdasan emosi . Berdasarkan sumber yang
diakses oleh peneliti menyatakan bahwa kecerdasan emosi yaitu kemampuan seseorang mengatur kehidupan emosinya dengan inteligensi, menjaga keselarasan
emosi, dan pengungkapannya melalui keterampilan kesadaran diri, pengendalian diri, motivasi diri, empati dan keterampilan sosial Goleman dalam
Yanuarita,2014:10
Universitas Sumatera Utara
72
Responden juga memiliki kecerdasan emosi yang baik hal ini terlihat pada tabel 4.3 Dimana responden melayani pembeli dengan ramah, dapat mengontrol
emosi saat menangani pelanggan yang marah- marah, dapat memotivasi diri untuk terus optimis dalam kegiatan usaha, mampu mengenali emosi yang anda rasakan,
memiliki rasa percaya diri, anda mampu mengendalikan emosi anda, memiliki sifat optimis, mampu menerima sudut pandang dari orang Lain, dan mampu
berkomunikasi dengan lancar dan baik.
Universitas Sumatera Utara
73
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN