yang berhubungan dengan obesitas berhubungan dengan kemampuan sel lemak mensintesis estrogen atau perubahan kadar hormone sex yang
mengikat protein. b.
Kontrasepsi oral Pil dengan estrogen dosis tinggi berhubungan dengan meningkatnya resiko
kanker endometrium dan mungkin juga dengan kanker payudara. c.
Reseptor hormon Hormon mempunyai efek pada sel hanya setelah terjadinya interaksi
dengan reseptor spesifik pada sel sasaran, steroid sex, estrogen berinteraksi dengan reseptor inti. Selanjutnya interaksi dengan DNA
menimbulkan pembentukan faktor-faktor yang berhubungan dengan diferensiasi dan poliferasi prolaktin dan polipeptida lainnya berinteraksi
dengan permukaan sel, hanya terbentuk bila terdapat reseptor estrogen yang terdapat pada 35 kasus tumor.
2.2.4. Faktor Resiko
Faktor-faktor resiko karsinoma payudara berikut ini sudah diketahui Robbin kumar,1995:
a. Pengaruh geografi
Lima kali lebih banyak di Amerika Serikat daripada di Jepang dan Taiwan b.
Predisposisi genetik Ditetapkan dengan pasti. Besarnya resiko sebanding dengan jumlah
keluarga dekat yang menderita kanker payudara dan usia terjadinya kanker di keluarga tersebut. Makin muda usianya pada saat tumbuh kanker dan
bentuk kanker yang bilateral, makin besar predisposisi genetiknya. Jarang terdapat keluarga resiko tinggi dengan transmisi autosome dominan yang
jelas dan hubungan keluarga dari karsinoma payudara dan ovarium. c.
Peningkatan usia Jarang sebelum usia 20 tahun, tetapi akan meningkat secara menetap
sampai saat menopause, kemudian diikuti oleh peningkatan yang lambat sepanjang hidup.
d. Lama usia reproduksi
Risiko meningkat pada menarche dini dan menopause lambat. e.
Paritas Lebih sering pada nulipara daripada multipara.
f. Usia saat kelahiran anak pertama
Risiko meningkat bila usia lebih dari 30 tahun saat anak pertama lahir. g.
Obesitas Risiko meningkat karena sintesis estrogen dalam timbunan lemak.
h. Estrogen eksogen
Masih ada pertentangan, tetapi beberapa data menunjukkan peningkatan risiko yang sedang dengan terapi dosis tinggi pada pengobatan gejala
menopause. i.
Kontrasepsi oral Tidak terdapat peningkatan resiko yang jelas, mungkin karena kadar
estrogen dan progestin yang berimbang dalam pil kontrasepsi yang dipakai.
2.2.5. Diagnosa
Wanita disarankan untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri SADARI di rumah atau pemeriksaan payudara oleh tenaga kesehatan secara
rutin untuk deteksi dini. Pada pemeriksaan ini, dapat ditemukan adanya benjolan pada payudara, baik disertai nyeri ataupun tanpa nyeri. Berdasarkan lokasinya,
kanker payudara sering ditemukan pada: a.
Kuadran atas bagian lateral : 41 b.
Regio puting susu : 34 c.
Kuadran atas bagian medial : 14 d.
Kuadran atas bagian lateral : 6 e.
Kuadran bawah bagian media : 5 Selain pemeriksaan fisik, mamografi dan USG payudara juga dapat
dilakukan, terutama pada wanita lanjut usia dan wanita yang beresiko tinggi.