Koefisien Determinasi R Uji T – Statistik

pembayaran. Setiap kenaikan 1 devisa ceteris paribus, maka akan meningkatkan neraca pembayaran sebesar 1,733732 . Nilai prob probability sebesar 0.0005 menunjukkan bahwa variabel devisa secara signifikan mempengaruhi variabel neraca pembayaran pada tingkat signifikansi 1 .

4.2.3 Uji Kesesuaian Test Of Goodness Of Fit

4.2.3.1 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi R 2 dari hasil regresi di atas adalah sebesar 0.425532 atau sebesar 42,55 . Hal ini menunjukkan bahwa variabel bebas tingkat bunga kupon Surat Utang Negara, tingkat inflasi dan cadangan devisa dapat menjelaskan variabel terikat neraca pembayaran sebesar 42,55 . Sedangkan 57,45 dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam model.

4.2.3.2 Uji T – Statistik

Uji T – Statistik merupakan suatu pengujian secara parsial yang bertujuan untuk mengetahui apakah koefisien regresi signifikan atau tidak signifikan terhadap variabel dependen dengan asumsi variabel lain dianggap konstan. 1. Variabel Tingkat Bunga kupon Surat Utang Negara X1 a. Hipotesis: Ho : βi = β Ha : βi ≠ β b. Kriteria pengambilan keputusan:  Jika nilai uji t-statistik bernilai positif • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 • Ha diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 Universitas Sumatera Utara  Jika nilai uji t-statistik bernilai negatif • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 c. T-hitung = 1,124803 hasil regresi d. n = 40 k = 3 α = 1 df = n-k-1 = 40-3-1 = 36 maka t-tabel = 2.71948 e. Keputusan: Berdasarkan data di atas, dapat di ketahui bahwa t-hitung t- tabel 1,124803 2,71948, artinya Ho diterima. Artinya variabel tingkat bunga kupon surat utang negara tidak berpengaruh nyata terhadap variabel neraca pembayaran pada tingkat kepercayaan 99 α = 1. Ha diterima Ha diterima Ho diterima -2,71948 1,124803 2,71948 Gambar 4.1 Kurva Uji T-Statistik Variabel Tingkat Bunga kupon Surat UtangNegara 2. Variabel tingkat Inflasi X2 a. Hipotesis: Ho : βi = β Ha : βi ≠ β Universitas Sumatera Utara b. Kriteria pengambilan keputusan:  Jika nilai uji t-statistik bernilai positif • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 • Ha diterima bila t-hitung t- tabel α = 1  Jika nilai uji t-statistik bernilai negatif • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 c. T-hitung = 1,276325 hasil regresi d. n = 40 k = 3 α = 1 df = n-k-1 = 40-3-1 = 36 maka t-tabel = 2.71948 e. Keputusan: Berdasarkan data di atas, dapat di ketahui bahwa t-hitung t- tabel 1,276325 2,71948, artinyaHo diterima. Artinya variabel inflasi tidak berpengaruh nyata terhadap variabel neraca pembayaran pada tingkat kepercayaan 99 α = 1. Ha diterima Ha diterima Ho diterima -2.71948 1,276325 2.71948 Gambar 4.2 Kurva Uji T-Statistik Variabel Inflasi Universitas Sumatera Utara 3. Variabel Cadangan Devisa X3 a. Hipotesis: Ho : βi = β Ha : βi ≠ β b. Kriteria pengambilan keputusan:  Jika nilai uji t-statistik bernilai positif • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 • Ha diterima bila t-hitung t- tabel α = 1  Jika nilai uji t-statistik bernilai negatif • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 • Ho diterima bila t-hitung t- tabel α = 1 c. T-hitung = 3,837040 hasil regresi d. n = 40 k = 3 α = 1 df = n-k-1 = 40-3-1 = 36 maka t-tabel = 2.71948 e. Keputusan: Berdasarkan data di atas, dapat di ketahui bahwa t-hitung t- tabel 3,837040 2,71948, artinya Ha diterima. Artinya variabel cadangan devisa berpengaruh nyata terhadap variabel neraca pembayaran pada tingkat kepercayaan 99 α = 1. Universitas Sumatera Utara Ha diterima Ha diterima Ho diterima -2.71948 2.719483,837040 Gambar 4.3 Kurva Uji T-Statistik Variabel Inflasi

4.2.3.3 Uji F – Statistik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tingkat Bunga (Kupon) Surat Utang Negara (SUN), Inflasi Dan Cadangan Devisa Terhadap Posisi Neraca Pembayaran Indonesia

1 56 91

Analisis Kausalitas dan Kointegrasi Antara Surat Utang negara (SUN) dengan Nilai Tukar Rupiah di Indonesia

11 93 99

Analisis Pengaruh tingkat bunga SBI, kurs Dollar, pertumbuhan ekonomi Indonesia, dan pertumbuhan ekonomi AS Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

0 21 104

ANALISIS PENGARUH TINGKAT INFLASI, SUKU BUNGA SBI, NILAI KURS RUPIAH DAN CADANGAN DEVISA TERHADAP Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga SBI, Nilai Kurs Rrupiah, Dan Cadangan Devisa Terhadap Pelarian Modal Di Indonesia Sebelum Dan Sesudah Krisis P

0 1 7

ANALISIS PENGARUH TINGKAT INFLASI, NILAI TUKAR RUPIAHSUKU BUNGA SBI DAN CADANGAN DEVISA TERHADAP PELARIAN ANALISIS PENGARUH TINGKAT INFLASI, NILAI TUKAR RUPIAH SUKU BUNGA SBI DAN CADANGAN DEVISA TERHADAP PELARIAN MODAL DI INDONESIA (1997.I-2004.IV).

0 0 13

PENGARUH KURS, JUB DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP EKSPOR, IMPOR DAN CADANGAN DEVISA INDONESIA

0 2 26

Surat Utang Negara Pasar Modal Indonesia

0 0 24

NERACA PEMBAYARAN INDONESIA melalui pendekatan

0 1 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Neraca Pembayaran 2.1.1 Pengertian Neraca Pembayaran - Pengaruh Tingkat Bunga (Kupon) Surat Utang Negara (SUN), Inflasi Dan Cadangan Devisa Terhadap Posisi Neraca Pembayaran Indonesia

0 0 27

Pengaruh Tingkat Bunga (Kupon) Surat Utang Negara (SUN), Inflasi Dan Cadangan Devisa Terhadap Posisi Neraca Pembayaran Indonesia

0 1 14