Selain permasalahan psikologis di atas DM juga dapat menimbulkan beberapa dampak bagi penderitanya yaitu:
a. Dampak ekonomi Pengendalian Diabetes Mellitus tersebut dilakukan dalam jangka waktu yang lama dan
kompleks serta membutuhkan biaya yang besar sehingga berdampak pada masalah ekonomi negara. Dampak ekonomi jelas terlihat akibat biaya pengobatan dan hilangnya
pendapatan Groot, 2010.
b. Dampak fisik Pada penderita diabetes mellitus yang lanjut akan menimbulkan berbagai dampak
secara fisik yaitu adanya komplikasi, misalnya kelemahan fisik, berat badan rendah, kesemutan, rasa gatal, mata kabur, stroke dan gangren. Hal tersebut dapat menimbulkan
perubahan dan penampilan fisik penderita.
c. Dampak sosial Penderita diabetes mellitus yang tidak dapat menerima keadaan sakitnya akan
mempunyai pandangan yang negatif misalnya pasien yang merasa putus asa, tidak berguna dapat menyebabkan pasien merasa depresi. Hal tersebut dapat menyebabkan
interaksi sosial dan hubungan interpersonal terganggu PriceWilson, 2005.
2.4 Kuesioner Kesehatan Pasien 9 Patient Health Questionnaire-9
Pengukuran tingkat depresi menggunakan Patient Health Questionnaire PHQ-9. PHQ-9 telah dilakukan penelitian validasi oleh Kroenke K, dan Spitzer RL. PHQ-9 adalah
skala depresi sembilan item. PHQ-9 adalah alat yang ampuh untuk membantu dalam mendiagnosis depresi serta menyeleksi dan pemantauan pengobatan Kroenke and Spitzer,
2001.
Ada dua komponen dari PHQ-9 yaitu menilai gejala dan gangguan fungsional untuk membuat depresi tentatif diagnosis dan mendapatkan skor keparahan untuk membantu
memilih dan memantau pengobatan. PHQ-9 didasarkan langsung pada kriteria diagnostik gangguan depresi dalam Diagnostic dan Statistic Manual Fourth Edition DSM-IV
Kroenke and Spitzer, 2001.
Universitas Sumatera Utara
Kuesioner ini telah di bentuk untuk menaksir mood pasien di atas 2 minggu yang lalu. Pertanyaan yang ditanya adalah: Selama 2 minggu terakhir, seberapa sering anda terganggu
oleh masalah-masalah berikut? Kroenke and Spitzer, 2001
a. Kurang tertarik atau bergairah dalam melakukan apapun. b. Merasa murung, muram, atau putus asa.
c. Sulit tidur atau mudah terbangun, atau terlalu banyak tidur. d. Merasa lelah atau kurang bertenaga.
e. Kurang nafsu makan atau terlalu banyak makan. f. Kurang percaya diri- atau merasa bahwa anda adalah orang yang gagal atau
telah mengecewakan diri sendiri atau keluarga. g. Sulit berkonsentrasi pada sesuatu, misalnya membaca koran atau menonton
televisi. h. Bergerak atau berbicara sangat lambat sehingga orang lain
memperhatikannya. Atau sebaliknya-merasa resah atau gelisah sehingga anda lebih sering bergerak dari biasanya.
i.
Merasa lebih baik mati atau ingin melukai diri sendiri dengan cara apapun.
Penilaian yang dibuat untuk jawaban yaitu: Tidak sama sekali = nilai 0
Beberapa hari=nilai 1 Lebih dari separuh waktu yang dimaksud= nilai 2
Hampir setiap hari= nilai 3
SKOR INTEPRETASI
0-4 Depresi minimal
5-9 Depresi ringan
10-14 Depresi sedang
15-20 Depresi sedang berat
20-27 Depresi berat
Table 2.2. Interpretasi derajat depresi menurut PHQ 9 Dikutip dari Kroenke and Spitzer, 2001
Universitas Sumatera Utara
BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1 Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian di atas maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah:
Gambar 3.1 : Kerangka Konsep Penelitian
3.2 Definisi Operasional
3.2.1 Penderita Diabetes Mellitus: penderita yang telah didiagnosa menderita diabetes mellitus yang memenuhi kriteria diagnostik.
3.2.3 Sindrom Depresif: penderita yang mempunyai gangguan jiwa yaitu depresi yang diukur dengan menggunakan kuesioner.
Cara ukur:
Dengan menggunakan kuesioner Patient Health Questionnaire-9 PHQ-9. Kuesioner ini mengandung 9 pertanyaan dengan penilaian untuk jawaban:
- Tidak sama sekali = nilai 0 - Beberapa hari = nilai 1
- Lebih dari separuh waktu yang dimaksud = nilai 2 - Hampir setiap hari = nilai 3
Jumlah skor jawaban pasien dari 9 pertanyaan adalah nilai minimal 0 dan nilai maksimal adalah 27.
Alat ukur: Kuesioner Pasien Diabetes
Mellitus Gambaran Sindrom
Depresif
Universitas Sumatera Utara