BAB III TEORI EFISIENSI KINERJA PADA BAGIAN AKADEMIK
FAKULTAS EKONOMI USU
A. Kinerja Pada Fakultas Ekonomi USU 1. Pengertian Efisiensi
Efisiensi adalah usaha pada produksi untuk memberantas segala pemborosan bahan dan tenaga kerja dengan cara-cara tertentu tanpa
mengurangi tujuan yang dikerjakan dengan cara paling mudah mengerjakannya, paling mudah biayanya, paling sedikit tenaganya, paling
ringan bebannya dan paling singkat waktunya.
2. Pengertian Kinerja
Kinerja adalah rasio antara hasil pekerjaan dengan hasil manajemen yang dipergunakan atau sebagaimana lazimnya perbandingan output sumber
efisiensi terhadap input hasil dari pekerjaan itu sendiri.
3. Pengertian Efisiensi Kinerja
Efisiensi kinerja adalah bekerja dengan gerakan, usaha, waktu dan kelelahan yang sedikit mungkin serta dapat dipertanggungjawabkan agar dapat
bekerja secara efisien. Menurut saya, efisiensi kinerja pada Bagian Akademik Fakultas
Ekonomi USU sudah dijalankan dengan cukup baik, serta mempunyai tanggung jawab secara sistematis yang mununjukkan adanya hubunganketerkaitan antara
setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat diwujudkan melalui kerjasama dengan koordinasi
Universitas Sumatera Utara
yang baik sehingga tujuan Universitas dapat dicapai. Adapun sumber efisiensi utama pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU adalah pegawai itu
sendiri dengan menggunakan akal, pikiran, dan pengetahuan yang ada sehingga pegawai mampu menciptakan cara kerja yang efisien.
Unsur-unsur efisien yang melekat pada pegawai bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU yaitu :
1. Keahlian pegawai Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU.
Dikerjakan oleh seorang ahli hasilnya akan lebih baik dan lebih cepat dari pada dikerjakan oleh orang yang bukan ahli. Keahlian seseorang akan
sesuatu perlu ditunjang dengan peralatan agar efisiensi yang akan dicapai dapat lebih tinggi dari pada tanpa menggunakan alat. Keahlian pegawai
kantor Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU sudah terjamin dan diakui. Hal ini dapat kita lihat dari perekrutan pegawai Bagian Akademik
Fakultas Ekonomi USU yang sebelumnya melalui beberapa test dengan pemenuhan syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum bekerja menjadi
pegawai disetiap masing-masing bagian yang telah ditentukan pada kantor Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU.
2. Kesadaran pegawai Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU merupakan
modal utama keberhasilannya dalam hal efisiensi ini, kesadaran akan arti dan makna efisien sangat membantu usaha-usaha kearah efisiensi. Soal efisiensi
tidak dapat timbul seketika pada seseorang melainkan hasil dan dengan proses yang panjang.
3. Disiplin. Kedua unsur di atas akan menjamin hasil kerja yang efisien bila
disertai dengan disiplin. Dalam disiplin terdapat dua faktor yang penting
Universitas Sumatera Utara
yaitu faktor waktu dan faktor kegiatan. Usaha-usaha untuk menciptakan adanya disiplin yang baik pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU
antara lain dilakukan penyebaran tugas job description dan wewenang yang jelas, tata cara atau prosedur kerja yang sederhana tapi memadai yang
dapat diketahui oleh setiap pegawai sehingga mereka mengetahui dengan tepat dimana dan bagaimana posisi mereka.
Efisiensi menggambarkan perbandingan terbaik antara suatu usaha dengan hasilnya. Perbandingan ini dapat dilihat dari dua segi yaitu sebagai berikut:
a. Segi usaha, suatu kegiatan dapat dikatakan efisien kalau sesuatu hasil
tertentu tercapai dengan usaha yang sekecil-kecilnya. Pengertian usaha dapat dikembalikan pada unsur yang dapat juga disebut sumber-sumber kerja yakni
pikiran, tenaga, ruang, benda termasuk uang. b.
Segi hasil, suatu kegiatan dapat disebut efisien kalau dengan sesuatu usaha tertentu memberikan hasil yang sebanyak-banyaknya, baik mengenai mutu
ataupun jumlah suatu hasil tersebut. Dalam beberapa hal ada persamaan antara efisiensi dari prroduktivitas
terutama dalam pencapaian kinerja. Namun demikian kedua istilah itu tidak selamanya dapat dipergunakan karena lapangan efisiensi pekerjaan Bagian
Akademik Fakultas Ekonomi USU sangat luas, mulai pemakaian, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan dari perencanaan, sedangkan
produktivitas baerkenaan dengan sesuatu yang dapat diukir secara jelas dan luas lingkupnya terbatas pada hasil secara nyata atau fisik.
Pelaksanaan efisiensi kerja pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU tidak hanya meliputi di tingkat atas saja, tetapi juga meliputi tingkat
Universitas Sumatera Utara
pekerjaan yang paling bawah, justru efisiensi tingkat bawah ini yang paling sulit untuk dilaksanakan karena meliputi banyak pegawai, tidak mudah atau cepat
kelihatan dan meliputi hal-hal yang sangat kecil. Perhatian terhadap efisiensi harus dilakukan terus menerus hingga merupakan suatu kebiasaan. Efisiensi
dalam pekerjaan adalah perbandingan terbaik antara suatu kerja dengan hasil yang dicapai oleh kerja itu. Dalam perkembangan lebih lanjut efisiensi diartikan
pula dengan pengertian produktivitas, kepraktisan, nasionalitas, penghematan dan lain-lain. Efisiensi dapat juga dari segi teknis, segi ekonomis, dengan
memperhatikan faktor-faktor yang mendukung atau menunjang. Adapun faktor yang diperhatikan untuk mendukung atau menunjang
efisiensi pekerjaan Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU adalah adanya spesifikasi khusus dari pihak Universitas Sumatera Utara. Contohnya adalah
pengadaan barang. Barang-barang yang akan dibeli untuk memperlancar aktivitas operasional pekerjaan Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU.
Dimana barang-barang yang akan dipergunakan sebelumnya sudah terjamin dan teruji coba oleh pihak Universitas Sumatera Utara. Aturan berbentuk spesifikasi
barang mengikuti spesifikasi Universitas Sumatera Utara. Kemudian Kantor Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU memakai memakai terhadap barang-
barang yang diperlukan sesuai dengan standart aturan spesifikasi Universitas Sumatera Utara.
B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Organisasi