likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel Sugiyono, 2008:132. Jawaban setiap indikator dapat diberi skor antara lain.
Tabel 3.2 Indikator Skala Likert
No Pernyataan
Skor 1
Sangat Setuju SS 5
2 Setuju S
4 3
Kurang Setuju KS 3
4 Tidak Setuju TS
2 5
Sangat Tidak Setuju STS 1
Sumber : Sugiyono, 2008:132
3.6 Populasi dan Sampel
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2008:115. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini merupakan karyawan pada PT Telkomsel Tbk Jalan
Listrik Medan. Hal ini disebabkan karena tujuan dari penelitian ini ingin mengetahui perilaku karyawan.
Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti dan yang dianggap dapat menggambarkan populasinya. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling
jenuh yaitu teknik penentuan sample bila semua anggota populasi digunakan sebagai sample, karena jumlahnya relatif kecil. Karena masalah waktu dan biaya, ukuran
sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dalam Umar 2005 : 78, yaitu:
Rumus Slovin : N
1 + N e²
Dimana: n = Jumlah Sampel
N = Ukuran Populasi e = Standart error 5
sehingga: 170
1 + 1700,05² 170
1 + 1700,0025 = 119,08 orang
Berdasarkan hasil penarikan sampel diatas, maka jumlah sampel yang diambil adalah sebanyak 120 orang responden.
3.7 Jenis Data
Jenis data dalam penelitian ini merupakan: 1. Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari
responden yang terpilih pada lokasi penelitian. Data yang diperoleh langsung dari objek yang akan diteliti dari perusahaan dengan
menggunakan daftar kuesioner dan wawancara langsung dari PT Telkomsel Tbk Cabang Medan.
n =
n = n =
2. Data sekunder, merupakan data yang diperoleh melalui studi dokumentasi,
kepustakaan, situs internet, data dari institusi Pemerintahan.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data penelitian ini adalah: a. Kuesioner
Metode ini merupakan cara memperoleh data dengan mengajukan pertanyaan yang terperinci terhadap responden yang terpilih sebagai unit
observasi terkecil. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi pertanyaan atau pernyataan tertulis
kepada responden Sugiyono, 2008:199. b. Wawancara
Metode ini dibutuhkan dalam menunjang kelengkapan penelitian, pengumpulan data dapat dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh
informasi. Yang menjadi responden penelitian adalah karyawan tetap PT Telkomsel Tbk Cabang Medan
3.9 Validitas dan Reliabilitas
a. Uji Validitas Menurut Arikunto 2000:219, uji validitas adalah suatu ukuran yang
menunjukkan kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mempu mengukur apa yang ingin diukur serta mampu
mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Uji validitas
digunakan untuk melihat sejauh mana ketepatan dan kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu dimensi atau indikator
dikatakan valid apabila indikator tersebut mampu mencapai tujuan pengukuran dari konstruk amatan dengan tepat. Bila koefisien korelasi r
hitung lebih besar dari r tabel 0,361, maka pertanyaan tersebut dikatakan valid. Uji validitas didalam penelitian ini dilakukan pada populasi yang
tidak termasuk didalam sampel penelitian pada PT Telkomsel jalan Listrik Medan yaitu sebanyak 30 orang, dengan menggunakan Software SPSS
versi 16.0 for Windows. Kriteria dalam validitas suatu kuesioner adalah sebagai berikut :
1. Jika r hitung r tabel maka pertanyaan tersebut valid. 2. Jika r hitung r tabel maka pertanyaan tersebut tidak valid.
Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas
Item-Total Statistics Variable Kompensasi
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item-Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted Keterangan
variabel VAR00001
93.6333 79.895
.675 .949
Valid VAR00002
93.7000 76.700
.828 .946
Valid VAR00003
93.6333 79.895
.675 .949
Valid VAR00004
93.8000 77.200
.792 .947
Valid VAR00005
93.7333 76.823
.749 .948
Valid VAR00006
93.8000 77.200
.792 .947
Valid VAR00007
94.0333 81.689
.445 .951
Valid VAR00008
93.6667 80.368
.617 .949
Valid VAR00009
93.5000 82.121
.461 .951
Valid VAR00010
93.7000 76.700
.828 .946
Valid VAR00011
93.8000 80.924
.440 .952
Valid VAR00012
94.0000 74.759
.735 .948
Valid
Sumber : Hasil pengolahan SPSS
Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas
Item-Total Statistics Variabel Prestasi Kerja
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item-Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted Keterangan
variabel VAR00013
93.7333 76.823
.749 .948
Valid VAR00014
93.5000 82.121
.461 .951
Valid VAR00015
93.7000 76.700
.828 .946
Valid VAR00016
93.6333 79.895
.675 .949
Valid VAR00017
93.8333 80.489
.486 .951
Valid VAR00018
93.7333 76.823
.749 .948
Valid VAR00019
93.7000 76.700
.828 .946
Valid VAR00020
94.0333 81.689
.445 .951
Valid VAR00021
93.6000 80.317
.635 .949
Valid VAR00022
93.7333 76.823
.749 .948
Valid
Sumber : Hasil pengolahan SPSS Pada Tabel 3.3 dan Tabel 3.4 menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan
telah valid karena r hitung r tabel 0,361. Dengan demikian, kuesioner dapat dilanjutkan pada tahap pengujian reliabilitas.
b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa instrumen cukup
dapat dipercaya untuk dapat dipergunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen sudah baik. Uji reliabilitas digunakan untuk menunjukkan
sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Bila suatu alat pengukur dapat dipakai dua kali untuk mengukur gejala yang sama
dan hasil pengukuran yang diperoleh relatif konsisten, maka alat pengukur tersebut reliabel Situmorang, 2008: 72.
Menurut Ghozalani dan Koncoro Situmorang, 2008:80 butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas akan ditentukan
reabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: 1. Menurut Ghozali jika nilai Cronbach’s Alpha 0.60 maka pertanyaan
reliabel. 2. Menurut Koncoro jika nilai Cronbach’s Alpha 0.80 maka pertanyaan
reliabel.
Tabel 3.5 Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items .951
22 Sumber : Hasil pengolahan SPSS
Pada Tabel 3.5 dapat dilihat bahwa Cronbachs Alpha adalah sebesar 0,951. Apabila nilai realibitas instrumen Cronbachs Alpha diatas 0,80 atau
sama dengan 0,80 maka instrument dinyatakan reliable Menurut Koncoro.
3.10 Teknik Analisis Data